17.01.2013 Views

Buku Pegangan Konselor - Komunitas AIDS Indonesia

Buku Pegangan Konselor - Komunitas AIDS Indonesia

Buku Pegangan Konselor - Komunitas AIDS Indonesia

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Buku</strong> <strong>Pegangan</strong> <strong>Konselor</strong><br />

HIV / <strong>AIDS</strong> Testing HIV<br />

� Dimana bisa melakukan testing HIV?<br />

Cara dan Tempat Mendapatkan Testing HIV<br />

Nama-nama konselor:<br />

Nama, telp./fax., HP dan alamat: lihat rujukan (Bab 9).<br />

Tempat testing: - YKP, Jl. Raya Sesetean No. 270. Telp. 728916, 728917<br />

- BLK (Balai Lab. Kesehatan Daerah), Denpasar.<br />

- Lab. Prodia, Jl. Diponegoro, Denpasar, Telp. 261001.<br />

3.2 MONITORING<br />

� Pemeriksaan untuk monitoring perlu dilakukan untuk mengetahui keadaan penyakit<br />

(progresivitas) dan hasil pengobatan.<br />

� Viral load: adalah istilah yang dipergunakan untuk menunjukkan jumlah virus dalam<br />

darah yang diukur melalui pemeriksaan sampel darah.<br />

Hasil pemeriksaan merupakan petunjuk tingkat aktivitas virus. Aktivitas virus yang<br />

lebih tinggi akan mengakibatkan viral load yang lebih tinggi pula, dan berarti semakin<br />

berat kerusakan yang ditimbulkan terhadap sistem imun.<br />

� Jenis pemeriksaan viral load: ada tiga jenis yang sekarang umum dipergunakan,<br />

yaitu: Q-PCR (quantitative polymerase chain reaction), bDNA (branched chain DNA,<br />

atau Quantiplex) dan NASBA (nucleic acid sequence-based amplification). Q-PCR<br />

dikenal dengan Amplicor HIV-1 Monitor Test, dibuat oleh Roche Molecular Systems.<br />

Sedangkan bDNA dibuat oleh Bayer, dan NASBA dibuat oleh Organon Teknika. Q-<br />

PCR paling sensitif untuk mendeteksi jumlah virus yang sangat rendah dalam darah,<br />

sedangkan pemeriksaan dengan bDNA paling akurat untuk menentukan jumlah virus<br />

yang tinggi. bDNA memerlukan 2 ml (kira-kira setengah sendok teh), NASBA dan Q-<br />

PCR masing-masing memerlukan ha-nya 100 dan 200 µl (jauh lebih sedikit).<br />

� Pemeriksaan CD4/sel T4 (T4-cell/CD4 count): sebelum pemeriksaan viral load,<br />

biasanya dilakukan pemeriksaan CD4 count untuk menghitung jumlah sel CD4 (sel<br />

T4). Tes ini masih tetap penting dan dipergunakan bersama-sama dengan<br />

pemeriksaan viral load.<br />

52

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!