17.01.2013 Views

Buku Pegangan Konselor - Komunitas AIDS Indonesia

Buku Pegangan Konselor - Komunitas AIDS Indonesia

Buku Pegangan Konselor - Komunitas AIDS Indonesia

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Buku</strong> <strong>Pegangan</strong> <strong>Konselor</strong><br />

HIV / <strong>AIDS</strong> Fakta-fakta tentang HIV<br />

Perhatian: bila seseorang berisiko terhadap HIV dan menunjukkan gejalagejala<br />

seperti flu tersebut, ia harus segera periksa ke dokter. Dokter<br />

harus diberi tahu tentang risiko terinfeksi HIV, bila tidak, mungkin tes HIV<br />

tidak akan dilakukan. Tes HIV yang sensitif dapat menjelaskan apakah<br />

seseorang terinfeksi HIV akut atau tidak. Pengobatan pada stadium akut<br />

dengan obat antiretroviral jauh lebih baik dibanding stadium yang lebih<br />

lanjut. Tes HIV yang biasa tidak dapat mendeteksi infeksi yang akut.<br />

� Infeksi HIV kronik. Tubuh memberikan perlawanan yang hebat terhadap<br />

virus HIV. Pada akhir perlawanan ini tubuh seolah-olah melakukan<br />

gencatan senjata dengan virus. Infeksi kronik ini mulai 3-6 minggu<br />

setelah infeksi. Pada stadium ini tidak menunjukkan gejala apapun,<br />

seperti orang sehat. Pada umumnya, pada kebanyakan penderita,<br />

stadium ini berlangsung sampai 10 tahun.<br />

Walaupun tidak menunjukkan gejala-gejala, akan tetapi sistem imun<br />

berangsur-angsur menurun. Pada orang normal, didapatkan sel CD4<br />

sebesar 450-1200 sel per ml. Bila sel CD4 menurun sampai 200 atau<br />

kurang, maka penderita akan masuk dalam stadium <strong>AIDS</strong>.<br />

� Gejala-gejala <strong>AIDS</strong>. <strong>AIDS</strong> bukan merupakan penyakit tersendiri,<br />

melainkan sekumpulan gejala-gejala tergantung infeksi oportunistik yang<br />

menyertai infeksi HIV tersebut. Oleh karena sistem imun telah rusak,<br />

gejala-gejala penyakit menjadi khas tergantung jenis infeksi yang<br />

menyertainya. Obat diberikan bila sel T (CD4) turun sangat rendah untuk<br />

mencegah terjadinya infeksi.<br />

Kadang-kadang penderita tidak minta pertolongan dokter sampai<br />

terjadinya <strong>AIDS</strong>. Gejala-gejala yang bisa dijumpai adalah:<br />

• Selalu merasa lelah.<br />

• Pembengkakan kelenjar pada leher atau lipatan paha.<br />

• Panas yang berlangsung lebih dari 10 hari.<br />

• Keringat malam.<br />

• Penurunan berat badan yang tidak bisa dijelaskan penyebabnya.<br />

• Bercak keunguan pada kulit yang tidak hilang-hilang.<br />

• Pernafasan memendek.<br />

• Diare berat, berlangsung lama.<br />

• Infeksi jamur (candida) pada mulut, tenggorokan, atau vagina.<br />

• Mudah memar/perdarahan yang tidak bisa dijelaskan penyebabnya.<br />

<strong>AIDS</strong> Council of NSW membagi Infeksi HIV menjadi 4 stadium, yaitu:<br />

Stadium 1 Infeksi primer:<br />

Bila penderita mengalami infeksi untuk pertama kali dengan<br />

keluhan “seperti flu”.<br />

33

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!