Buku Pegangan Konselor - Komunitas AIDS Indonesia
Buku Pegangan Konselor - Komunitas AIDS Indonesia
Buku Pegangan Konselor - Komunitas AIDS Indonesia
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
<strong>Buku</strong> <strong>Pegangan</strong> <strong>Konselor</strong><br />
HIV / <strong>AIDS</strong> Perawatan dan Dukungan<br />
meningkatkan kenyamanan dan penerimaan dari semua keluarga dan<br />
masyarakat.<br />
• Sediakan waktu untuk melakukan kontak fisik seperti menyentuh,<br />
memegang tangan, dan memeluk.<br />
• Aturlah agar klien bisa mendapatkan konseling tentang keagamaan.<br />
� Hormatilah keinginan klien:<br />
• Menerima keinginan klien seperti tidak ingin makan, tidak ingin<br />
istirahat ataupun yang lain, walaupun hal itu bertentangan dengan<br />
yang seharusnya.<br />
• Menghormati keinginannya dalam hal menerima/menolak tamu.<br />
• Bertanyalah bagaimana perasaan klien, dengarkan, dan biarkan klien<br />
mengungkapkan semua perasaannya.<br />
• Pahamilah semua perasaan klien, ajarkan keluarga mereka untuk bisa<br />
menerima perasaan klien seperti kemarahan, ketakutan, kesedihan<br />
dan lain-lainnya.<br />
� Menyiapkan kematian:<br />
126<br />
• Bicarakan tentang kematian bila klien menginginkan. Banyak orang<br />
beranggapan tidak baik membicarakan bahwa seseorang akan<br />
meninggal. Tetapi bila membicarakan hal ini secara terbuka akan<br />
membantu membuat klien merasa didengarkan, bahwa keinginan<br />
mereka akan dipenuhi, bahwa mereka tidak sendiri. Menghindari<br />
membicarakan kematian adalah suatu bentuk penyangkalan (denial).<br />
• Satu kekhawatiran klien yang utama adalah masalah<br />
anak/keluarganya. Mereka selalu merasa khawatir anak mereka akan<br />
kelaparan, putus sekolah, dan kekurangan uang setelah mereka<br />
meninggal. Mulailah merencanakan dengan keluarga, teman-teman<br />
ataupun program yatim piatu untuk kelangsungan hidup anak-anak<br />
ODHA. Hal ini akan membantu membuat klien merasa nyaman.<br />
• Khawatir akan rasa sakit menjelang ajal juga umum dijumpai.<br />
Upayakan untuk mengurangi ketakutan ini dengan menjelaskan<br />
seperti apa adanya, misalnya kesulitan bernapas atau rasa sadar dan<br />
tidak sadar. Bila tersedia obat-obatan penghilang rasa sakit, yakinkan<br />
klien bahwa obat itu akan digunakan untuk menghilangkan rasa sakit<br />
yang tidak diinginkan.<br />
• Kekhawatiran yang terjadi setelah mereka meninggal, dapat dikurangi<br />
dengan membantu klien menuliskan keinginan terakhir,<br />
merencanakan secara terperinci masalah pemakaman,<br />
mendiskusikan masalah kepercayaan (dengan seseorang sesuai<br />
kepercayaannya dengan klien).