10.01.2013 Views

RH7yFQ

RH7yFQ

RH7yFQ

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

DISKURSUS<br />

Kerangka Penyelesaian Pelanggaran HAM Berat<br />

perdamaian yang nyata di tingkat komunitas masyarakat.<br />

Pengalaman berbagai komisi kebenaran yang ada, setidaknya ada<br />

empat hal pokok; pertama, perumusan mandat Komisi Kebenaran tidak<br />

baku, namun secara hukum, biasanya ada mandat khusus Komisi dan<br />

batasan yang jelas. Kedua, komisi yang dibentuk mengharuskan<br />

tersedianya struktur, komposisi dan keanggotaan yang menjamin<br />

tercapainya mandat. Ketiga, adanya mekanisme kerja komisi yang jelas,<br />

terkait dengan dengan persoalanpersoalan seperti jenis investigasi yang<br />

harus dilakukan, apakah pengambilan pernyataan harus dilakukan<br />

secara rahasia (confidential) atau terbuka, bagaimana mekanisme kerja<br />

komisi dengan lembaga-lembaga lain, baik pemerintah maupun swasta,<br />

di luar komisi. Perumusan juga menjaga dipergunakannya prinsipprinsip<br />

”the rights to know the truth”, ”the rights to justice”, dan ”the rights to<br />

reparation” yang menjamin akuntabilitas kerja komisi dalam<br />

56<br />

pengungkapan kebenaran. Keempat, adanya laporan Komisi yang<br />

menunjukkan hasil kerja komisi kebenaran yang lebih lengkap dari<br />

peristiwa masa lalu yang diungkapkan.<br />

Berbagai negara yang melakukan proses pengungkapan<br />

kebenaran di antaranya: Argentina, dengan membentuk ”Comisión<br />

Nacional para la Investigación sobre la Desaparición de Personas”/ CONADEP<br />

(Komisi Nasional untuk Orang Hilang Argentina) yang menghasilkan<br />

laporan akhir berjudul ”Nunca Mas: Informe de la Comision Nacional sobre la<br />

Desaparicion de Personas”. Laporan yang mencakup 8.961 kasus<br />

penghilangan paksa, dan termasuk konteks politik, akar masalah, bentuk<br />

kekerasan, modus operandi dan latar belakang pelaku, nama orang<br />

hilang yang dicatat, kesimpulan dan rekomendasi untuk ke depan,<br />

termasuk perkara yang pantas diteruskan dan diproses di pengadilan.<br />

Nama individu yang terlibat dalam pelanggaran disebutkan dalam<br />

laporan akhir dengan catatan belum tentu bisa disebutkan sebagai<br />

57<br />

merekalah yang bertanggungjawab atas pelanggaran tersebut.<br />

Di Chile, membentuk Komisi Nasional untuk Kebenaran dan<br />

Rekonsiliasi Chile yang menghasilkan laporan akhir yang sering<br />

disebutkan sebagai 'Rettig Report' diajukan ke parlemen pada Februari<br />

1991. Laporan diterbitkan dalam bentuk dua jilid yang dibagi empat<br />

bagian utama dengan 1.800 halaman. Laporan ini berdasarkan 2.920<br />

perkara yang diselidikinya dan memuatkan informasi tentang konteks<br />

sejarah, tanggungjawab institusional, ringkasan 2.279 kasus<br />

56. ELSAM, Kertas Posisi RUU Kebenaran dan Rekonsiliasi, 2004.<br />

57. Nunca Mas: the Report of the Argentine National Commision on the Dissapearance, Farrar Straus Giroux dan Index<br />

on Cencorship, 1986.<br />

68

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!