21.04.2023 Views

Akar Pemberontakan

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Akar</strong> <strong>Pemberontakan</strong><br />

Segolongan besar orang di Bohemia, yang melihat bahwa kemerdekaan mereka telah<br />

dikhianati, tidak setuju dengan perjanjian itu. Timbullah perselisihan dan perpecahan yang<br />

menjurus kepada bentrokan dan pertum-pahan darah di antara mereka sendiri. Dalam<br />

perselisihan ini bangsawan Procopius jatuh, dan lenyaplah kebebasan Bohemia. Sigismund,<br />

pengkhianat Huss dan Jerome, sekarang menjadi raja Bohemia. Dan tanpa mengingat<br />

sumpahnya untuk mendukung hak-hak orang Bohemia, ia mulai mendirikan kepausan. Tetapi<br />

ketakutannya kepada Roma tidak memberi keuntungan banyak baginya. Selama dua puluh<br />

tahun kehi-dupannya telah dipenuhi dengan kerja keras dan bahaya. Bala tentaranya<br />

dikalahkan dan hartanya habis terkuras oleh perjuangan yang lama dan yang tak membawa<br />

hasil. Dan sekarang, setelah ia memerintah selama setahun ia pun mangkat, meninggalkan<br />

kerajaannya di tepi jurang perang saudara, dan mewariskan kepada generasi yang akan datang<br />

suatu nama kekejian.<br />

Kerusuhan, perselisihan, dan pertumpahan darah berkepanjangan. Sekali lagi pasukan dari<br />

luar menyerang Bohemia, dan perselisihan di dalam negeri berlanjut mengalihkan perhatian<br />

bangsa itu. Mereka yang tetap setia kepada Injil dihadapkan kepada penganiayaan berdarah.<br />

Sementara saudara-saudara mereka yang terdahulu, mengadakan per-janjian dengan Roma,<br />

dan menelan kesalahannya, mereka yang memberi perhatian kepada iman yang mula-mula itu<br />

membentuk suatu gereja yang berbeda sifatnya, yang diberi nama, “United Brethren” (Perserikatan<br />

Sau-dara-saudara). Tindakan ini mengundang kutukan dari semua golongan kepada<br />

mereka. Namun, mereka tidak dapat digoyahkan. Meskipun terpaksa mencari perlindungan<br />

di hutan-hutan dan di gua-gua, mereka masih tetap berkumpul untuk membaca firman Allah<br />

dan bersatu dan berbakti bersama kepada Tuhan. Melalui pesuruh-pesuruh yang dikirim<br />

secara rahasia ke berbagai negeH, mereka mengetahui bahwa di sana-sini terdapat “saksisaksi<br />

kebenaran yang terpisah-pisah, sedikit di kota ini dan sedikit di sana yang menjadi<br />

sasaran penganiayaan seperti mereka. Dan di tengah-tengah Pegunungan Alpen ada gereja<br />

tua; yang beralaskan Alkitab, dan yang memprotes kebejatan moral Roma.”—Wylie, b. 3, psl.<br />

19. Pesuruh-pesuruh rahasia ini telah diterima dengan sukacita yang besar, dan surat<br />

menyuratpun diadakan dengan orang Kristen Waldensia.<br />

Sambil tetap teguh berpegang kepada Injil, orang-orang Bohemia menunggu sepanjang<br />

malam penganiayaan mereka. Di malam yang paling gelap mereka masih mengalihkan<br />

matanya ke ufuk timur seperti orangorang yang sedang menantikan terbitnya matahari pagi.<br />

“Mereka mengalami nasib buruk pada hari-hari yang jahat, tetapi... mereka mengingat katakata<br />

yang diucapkan oleh Huss, dan yang diulangi oleh Jerome, bahwa seabad harus berlalu<br />

sebelum fajar menyingsing. Kata-kata ini ditujukan kepada bangsa-bangsa di dalam<br />

perhambaan: ‘Saya akan mati, dan Allah pasti akan melawat kamu, dan membawa kamu<br />

keluar.’”—Ibid, b. 3, psl 19. “Selama masa penutupan abad kelima belas terlihat<br />

perkembangan yang lambat tetapi pasti dari gereja Brethren. Walaupun tidak jauh dari<br />

gangguan, namun mereka masih mengalami kedamaian yang sebanding. Pada permulaan<br />

abad keenam belas, gereja mereka telah berjumlah dua ratus gereja di Bohemia dan<br />

77

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!