21.04.2023 Views

Akar Pemberontakan

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Akar</strong> <strong>Pemberontakan</strong><br />

Para pembunuh Huss tidak tinggal diam dan menyaksikan kemenangankemenangan Huss.<br />

Paus dan kaisar bersatu untuk menumpas gerakan itu, dan tentara Sigismund menyerang<br />

Bohemia. Tetapi bangkit seorang penyelamat. Ziska, yang segera sesudah perang mulai telah<br />

menjadi buta sama sekali, namun adalah seorang jenderal yang paling mahir pada zamannya,<br />

menjadi pemimpin orang Bohemia. Percaya pada pertolongan Allah dan kebenaran<br />

perjuangan mereka, sehingga orangorang dapat menahan tentera musuh yang kuat yang<br />

menyerang mereka. Berulang-ulang kaisar mengirim tentera baru untuk menyerang Bohemia<br />

hanya untuk dipukul mundur secara memalukan. Pengikut-pengikut Huss sekarang tidak takut<br />

mati, dan tak ada yang tahan melawan mereka. Bebe-rapa tahun setelah perang meletus, Ziska,<br />

si pemberani itu wafat. Tetapi tempatnya digantikan oleh Procopius, yang juga adalah seorang<br />

jenderal pemberani dan trampil, dan dalam berbagai hal, seorang pemimpin yang lebih<br />

berkemampuan.<br />

Musuh-musuh orang Bohemia, mengetahui bahwa pejuang yang buta itu telah meninggal,<br />

merasa sudah saatnya untuk menebus kekalahan mereka selama ini. Paus mengumumkan<br />

perang suci melawan pengikut-pengikut Huss. Dan tentara yang besar jumlahnya segera<br />

dikirimkan menyerang Bohemia, tetapi hanya untuk menderita kekalahan yang mengerikan.<br />

Perang suci lain diumumkan. Di semua negara kepausan di Eropa, tentara, uang dan<br />

perlengkapan perang dikumpulkan. Orang banyak berduyun-duyun menggabungkan diri ke<br />

bawah panji-panji kepausan. Mereka merasa pasti bahwa akhirnya para bidat pengikut Huss<br />

akan dapat ditumpas. Dengan keyakinan akan menang, pasukan besar itu pun memasuki<br />

Bohemia. Orangorang Bohemia bertempur mengusir mereka. Kedua pasukan saling<br />

mendekat, sehingga hanya dipisahkan oleh sebuah sungai saja. “Tentara kepausan jauh lebih<br />

unggul, tetapi sebagai gantinya mereka langsung menyeberangi sungai untuk memerangi<br />

pengikut-pengikut Huss, mereka berdiri memandangi dengan diam prajurit-prajurit Huss.<br />

Sebenarnya mereka jauh-jauh datang hanya untuk memerangi pengikut-pengikut Huss ini.”—<br />

Wylie, b. 3, psl. 17.<br />

Tiba-tiba ketakutan yang misterius melanda pasukan kepausan, Tanpa membuat sesuatu<br />

untuk melawan, pasukan yang kuat ini tercerai berai dihalau oleh kekuatan yang tidak<br />

kelihatan. Banyak yang disembelih oleh pasukan pengikut-pengikut Huss, yang mengejar<br />

musuh yang lari itu. Dan banyaklah barang-barang rampasan yang jatuh ke tangan pasukan<br />

yang menang, sehingga sebagai gantinya, perang itu membuat kemiskinan, justru membuat<br />

orang-orang Bohemia lebih kaya. Beberapa tahun kemudian, perang suci yang lain<br />

direncanakan di bawah pimpinan paus yang baru. Seperti yang sebelumnya, tentara dan<br />

peralatan diambil dari negara-negara kepausan di Eropa. Banyaklah janji diberikan untuk<br />

membujuk orang-orang untuk bergabung kepada pekerjaan yang berbahaya ini. Pengampunan<br />

penuh atas kejahatan yang paling keji telah dijanjikan bagi setiap orang tentara kepausan.<br />

Semua yang tewas dalam peperangan itu dijanjikan upah besar di surga dan mereka yang<br />

selamat akan memperoleh penghormatan dan kekayaan di medan pertempuran. Sekali lagi<br />

pasukan besar telah terkumpul, dan melintasi perbatasan memasuki Bohemia. Pasukan<br />

75

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!