21.04.2023 Views

Akar Pemberontakan

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Akar</strong> <strong>Pemberontakan</strong><br />

bangsawan adalah teman-temannya, dan banyak orang memihak kepadanya. Dengan membandingkan<br />

pengajarannya yang mumi dan yang mengangkat jiwa serta kehidupannya yang<br />

kudus, dengan dogma-dogma yang menurunkan martabat yang diajarkan oleh pengikutpengikut<br />

Gereja Roma dan keserakahan dan kerakusan yang dilakukan mereka, banyaklah<br />

yang mera-sa suatu kehormatan kalau berpihak kepada Huss.<br />

Sampai sejauh ini Huss masih sendirian dalam pekerjaannya. Tetapi se-karang Jerome,<br />

yang pada waktu di Inggris telah menerima pengajaran Wycliffe, menggabungkan diri kepada<br />

pekerjaan pembaruan (reformasi). Sejak waktu itu keduanya bersatu di dalam hidup, dan<br />

dalam kematianpun mereka tidak mau dipisahkan. Jerome mempunyai kecerdasan dan kepintaran<br />

yang menonjol, kebolehan-kebolehan yang membuat seseorang mudah populer.<br />

Tetapi dalam kualitas yang membentuk kekuatan tabiat yang sebenarnya, Huss lebih unggul.<br />

Pertimbangannya yang tenang dapat menjadi pengekang kepada semangat Jerome yang suka<br />

meledak-ledak, yang dengan kerendahan hati, menerima kata-kata dan nasihatnya. Dengan<br />

usaha mereka yang bersatu, pekerjaan pembaruan itu lebih cepat berkembang.<br />

Allah membiarkan terang yang besar bersinar ke dalam pikiran orangorang pilihan ini,<br />

menyatakan kepada mereka kesalahan-kesalahan Roma yang banyak. Tetapi mereka tidak<br />

menerima semua terang yang harus di-berikan kepada dunia ini. Melalui hamba-hambanya<br />

ini Allah telah menuntun orang-orang keluar dari kegelapan Romanisme. Tetapi banyak dan<br />

besarlah rintangan yang mereka hadapi. Dan Tuhan memimpin mereka terus langkah demi<br />

langkah di dalam pekerjaannya sebagaimana yang sanggup mereka pikul. Mereka tidak<br />

dipersiapkan untuk menerima semua terang itu sekaligus. Seperti kemuliaan sinar matahari<br />

pada waktu tengah hari kepada orang-orang yang sudah lama tinggal di dalam kegelapan, jika<br />

diberikan dengan serta-merta, akan menyebabkan mereka meninggalkan kebenaran itu. Itulah<br />

sebabnya, Allah menyatakannya sedikit demi sedikit kepada para pemimpin, sebagaimana<br />

kesanggupan orang-orang meneri-manya. Dari abad ke abad, pekerja-pekerja yang setia<br />

susul-menyusul| menuntun orang-orang lebih jauh ke dalam jalan pembaruan.<br />

Perpecahan dalam gereja masih terus berlangsung. Sekarang tiga orang paus bersaing<br />

untuk mendapatkan supremasi, dan persaingan mereka memenuhi dunia Kekristenan dengan<br />

kejahatan dan keributan. Tidak puas dengan saling mengutuk, mereka juga menggunakan<br />

senjata. Masing-masing membeli senjata dan membentuk pasukan tentara. Sudah barang tentu<br />

mereka memerlukan uang untuk ini. Dan untuk memperoleh uang mereka menjual hadiahhadiah,<br />

jabatan dan berkat-berkat gereja (Lihat Lampiran). Para imam juga meniru atasan<br />

mereka, memperjualbelikan pangkat gereja dan berperang menjatuhkan martabat lawan dan<br />

memperkuat kekuasaan sendiri. Dengan keberanian yang semakin bertambah setiap hari,<br />

Huss mencela kekejian yang dilakukan dengan kedok agama. Dan orang-orang menuduh para<br />

pemimpin Roma sebagai penyebab penderitaan yang menimpa dunia Kekristenan.<br />

Sekali lagi kota Praha nampaknya berada di tepi jurang pertikaian berda-rah. Seperti pada<br />

zaman-zaman dahulu, hamba-hamba Allah dituuh seba-gai “yang mencelakakan Israel” (1<br />

65

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!