21.04.2023 Views

Akar Pemberontakan

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Akar</strong> <strong>Pemberontakan</strong><br />

tangan-Nya untuk melindungi hamba-Nya. Kematian datang bukan kepada Pembaharu, tetapi<br />

kepada paus yang telah mengelurkan dekrit untuk membinasakannya. Paus Gregory XI<br />

meninggal dan para pendeta yang berkumpul untuk memeriksa Wycliffe dibubarkan.<br />

Pemeliharaan Allah lebih jauh masih mengendalikan kejadian-kejadian untuk memberikan<br />

kesempatan bagi pertumbuhan Reformasi. Kematian Paus Gregory dilanjutkan dengan<br />

pemilihan dua orang calon paus yang saling bersaing. Dua penguasa yang bersaing itu, yang<br />

masing-masing mengatakan bahw ia tidak dapat salah (mutlak), sekarang menuntut penurutan.<br />

(lihat Lampiran). Setiap paus memanggil pengikut-pengikutnya yang setia untuk membantu<br />

memerangi yang lain. Ia memaksakan kemauannya dengan para pendukungnya. Kejadian ini<br />

sangat melemahkan kekuasaan kepausan. Faksi-faksi yang bersaing melakukan segala apa<br />

yang bisa dilakukannya untuk saling menyerang satu sama lain, dan untuk sementara Wycliffe<br />

bisa beristirahat. Kutukan dan tuduhan balasan telah dilayangan seorang paus kepada paus<br />

yang lain, dan banjir darah tercurah untuk mendukung tuntutan persengketaan mereka.<br />

Kejahatan dan skandal membanjiri gereja. Sementara itu Pembaharu, di tempat<br />

pengasingannya yang tenang di paroki Lutterworth, telah bekerja dengan sungguh-sungguh<br />

untuk menuntun orang- orang dari paus-paus yang bersaing kepada Yesus, Putra Raja Damai<br />

itu.<br />

Perpecahan, dengan segala percekcokan dan kebejatan yang disebabkannya, telah<br />

menyiapkan jalan bagi Reformasi, oleh berkesempatannya orang-orang melihat apa<br />

sebenarnya paus itu. Dalam salah satu selebaran yang diterbitkannya, "On the Schism of the<br />

Pope," (Perpecahan Paus), Wycliffe menghimbau orang-orang untuk mempertimbangkan<br />

apakah ke dua imam calon paus itu tidak mengatakan kebenaran dalam saling menuduh<br />

sebagai antikritsus. "Allah," katanya, "tidak akan membiarkan Setan memerintah salah satu<br />

dari antara imam-imam itu, tetapi . . . membuat perpecahan di antara keduanya supaya<br />

manusia lebih mudah mengalahkan keduanya di dalam nama Krs=istus." -- Vaughan, R.,<br />

"Life and Opinions of John de Wycliffe," Vo. II, p (ed831).<br />

Wycliffe, seperti Tuhannya, mengkhotbahkan Injil kepada orang miskin. Ia tidak merasa<br />

puas menyebarkan terang hanya di rumah-rumah yang sederhana diparokinya di Lutterworth.<br />

Ia memutuskan bahwa terang itu harus di bawa ke seluruh bagian Inggeris. Untuk mencapai<br />

maksudnya ini ia mengorganisasikan suatu badan pengkhotbah yang sederhana, orang- orang<br />

yang saleh, yang mencintai kebenaran dan tidak ada yang lebih diinginkan selain meluaskan<br />

kebenaran itu. Orang- orang ini pergi kemana-mana, mengajar di pasar-pasar, di jalan-jalan<br />

kota, dijalan-jalan kota kota besar, dan di lorong-lorong desa-desa. Mereka mencari orangorang<br />

yang sudah lanjut usia, orang-orang sakit, dan orang-orang miskin, dan membukakan<br />

kepada mereka kabar kesukaan rakhmat Allah. Sebagai seorang profesor teologi di<br />

Universitas Oxford, Wycliffe mengkhotbahkan firman Allah di ruangan-ruangan univesitas.<br />

Dengan begitu setia ia menyatakan kebenaran itu kepada para mahasiswa yang di bawah<br />

asuhannya, sehingga ia menerima gelar "Doktor Kabar Injil." Tetapi karya terbesarnya selama<br />

hidupnya ialah penerjemahan Alkitab ke dalam Bahasa Inggeris. Dalam salah satu karyanya,<br />

53

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!