21.04.2023 Views

Akar Pemberontakan

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Akar</strong> <strong>Pemberontakan</strong><br />

jelas," kata para pejabat tinggi gereja, "betapa Allah tidak senang oleh karena mereka<br />

melalaikan hari ini." Kemudian suatu himbauan dibuat agar para imam dan para pendeta, rajaraja<br />

dan para pangeran dan semua orang-orang yang setia, agar "mengerahkan seluruh usaha<br />

dan perhatiannya untuk mengembalikan hari itu kepada kehormatannya, dan demi<br />

kepentingan Kekristenan, lebih sungguh-sungguh memelihara hari itu pada hari-hari yang<br />

akan datang." -- Morer, Tho., "Discourse in Six Dialogues on the Name, Notion, and<br />

Observation of the Lord's Day," p. 271 (ed701).<br />

Ketika dekrit majelis-majelis terbukti tidak memadai, penguasa-penguasa sekular diminta<br />

untuk mengeluarkan suatu perintah yang akan menimbulkan ketakutan kepada orang banyak,<br />

dan memaksa mereka untuk berhenti bekerja pada hari Minggu. Pada suatu sinode (rapat<br />

dewan gereja) yang diadakan di Roma, semua keputusan-keputusan yang sebelumnya<br />

dikuatkan kembali dengan penekanan yang lebih besar dan lebih sungguh-sungguh.<br />

Keputusan-keputusan itu juga dimasukkan dalam undang-undang gereja, dan dikuatkuasakan<br />

oleh penguasa-penguasa sipil hampir di seluruh dunia Kristen. -- Lihat Heylin, "History of<br />

the Sabbath," Part.II, ch,sec.<br />

Tetapi, tidak adanya otoritas Alkitab mengenai pemeliharaan hari Minggu telah<br />

mendatangkan malu yang tidak sedikit. Orang-orang mempertanyakan kewenangan guruguru<br />

mereka untuk mengesampingkan pernyataan tegas Yehovah, "Tetapi hari yang ketujuh<br />

adalah hari Sabat Tuhan, Allahmu," untuk menghormati hari matahari. Untuk memenuhi<br />

kekurangan kesaksian Alkitab, maka tindakan-tindakan layak yang lain diperlukan. Seorang<br />

penyokong hari Minggu yang bersemangat, yang pada hampir penutupan abad keduabelas<br />

mengunjungi gereja-=gereja Inggeris, telah ditentang oleh saksi-saksi kebenaran yang setia.<br />

Dan begitu gagalnya usahanya sehingga ia meninggalkan negeri itu untuk sesaat lamanya,<br />

dan mencari sesuatu cara dan sarana untuk memperkuat ajaran-ajarannya. Pada waktu ia<br />

pulang, kekurangan itu sudah dapat dipenuhi, dan dalam pekerjaan-pekerjaannya sesudah itu<br />

ia memperoleh sukses besar. Ia membawa bersamanya suatu gulungan yang dikatakan berasal<br />

dari Allah, yang berisi perintah-perintah yang diperlukan bagi pemeliharaan hari Munggu,<br />

dengan ancaman-ancaman yang mengerikan untuk menakut-nakuti orang-orang yang tidak<br />

mau menurut. Dokumen berharga ini -- sebagaimana palsunya lembaga yang didukungnya --<br />

dikatakan telah jatuh dari langit dan telah ditemukan di Yerusalem, di atas mezbah St. Simeon<br />

di Golgota. Tetapi sebenarnya istana kepausan di Romalah sumber asal benda itu. Penipuan<br />

dan pemalsuan untuk memajukan kekuasaan dan kemakmuran gereja pada segala zaman<br />

dianggap sah oleh hirarki kepausan.<br />

Gulungan itu melarang orang bekerja mulai dari jam yang kesembilan, pukul tiga pada<br />

hari Sabtu sore sampaimatahari terbit pada hari Senin, dan dikatakan bahwa otoritasnya<br />

dikukuhkan oleh banyak mujizat. Dilaporkan, bahwa orang-orang yang bekerja melebihi jam<br />

yang ditentukan akan menderita kelumpuhan. Seorang penggiling yang mencoba menggiling<br />

jagungnya, bukan melihat tepung jagung, tetapi darah yang mengalir deras keluar, dan roda<br />

gilingan berhentiwalaupun air yang memutar roda gilingan itu mengalir dengan derasnya.<br />

411

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!