21.04.2023 Views

Akar Pemberontakan

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Akar</strong> <strong>Pemberontakan</strong><br />

mencapai tujuannya. Haruskah kita kaget bahwa, dengan pengajaran seperti itu, kejahatan<br />

akan bertambah-tambah?<br />

Jalan yang ditempuh oleh guru palsu yang satu ini menggambarkan apa yang ditempuh<br />

oleh guru-guru palsu yang lain. Beberapa perkataan Alkitab dipisahkan dari konteksnya, yang<br />

dalam beberapa kasus, akan menunjukkan artinya bertentangan dengan penafsiran yang<br />

diberikan. Dan bagian-bagian yang tidak berurutan seperti itu diartikan salah dan digunakan<br />

untuk membuktikan doktrin yang tidak berdasarkan firman Allah. Kesaksian yang dikutip<br />

sebagaibuktibahwa Amnon yang mabuk ada di Surga, yang semata-mata hanyalah dugaan,<br />

secara langsung bertentangan dengan pernyataan Alkitab yang jelas dan positif, bahwa<br />

seorang pemabuk tidak akan mewarisi kerajaan Allah. (1 Kor. 6:10). Demikianlah mereka<br />

yang bimbang, yang tidak percaya, dan yang skeptis membuat kebenaran itu menjadi dusta.<br />

Dan orang banyak telah diperdayakan oleh tipu muslihat mereka, dan dininabobokkan dalam<br />

buaian keamanan duniawi.<br />

Jika benar bahwa jiwa semua orang lansung pergi ke Surga pada saat meninggal, maka<br />

lebih baiklah kita matidaripada hidup. Banyaklah orang dengan kepercayaan ini yang<br />

mengakhiri hidup mereka. Jika dilanda kesusahan, kebingungan dan kekecewaan, nampaknya<br />

cara yang paling mudah ialah mengakhiri hidup ini dan naik ke tempat kebahagiaan sempurna<br />

di dunia yang kekal. Allah di dalam firman-Nya telah memberikan bukti yang paling pasti<br />

bahwa Ia akan menghukum pelanggar-pelanggar hukum-Nya. Mereka yang senang dengan<br />

anggapan bahwa Ia, oleh karena kasih-Nya yang sangat besar, tidak akan melaksanakan<br />

hukuman keadilan kepada orang-orang berdosa, haruslah memandang kepada salib di Golgota.<br />

Kematian Anak yang tidak bernoda itu menyaksikan bahwa "upah dosa adalah maut,"<br />

sehingga setiap pelanggaran hukum Allah harus menerima ganjarannya yang setimpal.<br />

Kristus, yang tidak berdosa itu, menjadi dosa karena manusia. Ia menanggung pelanggaran,<br />

dan wajah Bapa-Nya yang disembunyikan, sampai hati-Nya remuk dan kehidupan-Nya<br />

hancur. Semua pengorbanan ini dilakukan agar orang-orang berdosa boleh ditebus. Tidak ada<br />

cara lain manusia bisa dibebaskan dari hukuman dosa. Dan setiap jiwa yang menolak<br />

mengambil bahagian dalam pendamaian yang disediakan dengan harga seperti ini, harus<br />

menanggung sendiri kesalahan dan hukuman pelanggaran itu.<br />

Marilah kita perhatikan lebih jauh apa yang diajarkan oleh Alkitab mengenai orang fasik<br />

dan yang tidak bertobat, yang dikatakan oleh kaum universalis berada di Surga sebagai<br />

malaikat-malaikat suci dan bahagia. "Orang yang haus akan Kuberi minum dengan cumacuma<br />

dari mata air kehidupan." (Wah. 21:6,7). Janji ini hanya kepada mereka yang haus.<br />

Hanya diberikan kepada mereka yang merasakan perlunya air kehidupan dan mencarinya<br />

dengan susah payah dengan mengorbankan yang lain-lain. "Barangsiapa menang ia akan<br />

memperoleh semuanya ini, dan Aku akan menjadi Allahnya dan ia akan menjadi umat-Ku."<br />

(Wah. 21:7). Di sini juga, syarat-syaratnya diperinci. Agar dapat mewarisi segala sesuatu, kita<br />

harus melawan dan mengalahkan dosa. Tuhan menyatakan melalui nabi Yesaya, "Katakanlah<br />

berbahagia orang benar!" "Celakalah orang fasik! Malapetaka akan menimpanya, sebab<br />

384

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!