21.04.2023 Views

Akar Pemberontakan

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Akar</strong> <strong>Pemberontakan</strong><br />

yang membuat pengakuan itu sebenarnya jauh dari kudus. Hal itu disebabkan karena ia tidak<br />

mempunyai konsepsi yang benar mengenai kemurnian dan kesucian Allah, atau mengenai<br />

bagaimana caranya menjadi selaras dengan tabiat-Nya. Karena ia tidak mempunyai konsep<br />

yang benar mengenai kemurnian dan kekudusan Yesus yang ditinggikan dan permusuhan dan<br />

kejahatan dosa, sehingga orang menganggap dirinya suci. Semakin besar jarak antara dia<br />

dengan Kristus, dan semakin tidak memadai konsepsinya mengenai tabiat ilahi dan tuntutatn-<br />

Nya, semakin benar ia tampak oleh matanya sendiri. Pengudusan yang diberikan di dalam<br />

Alkitab mencakup manusia seutuhnya -- roh, jiwa dan badan. Rasul Paulus bedrdoa bagi<br />

orang-orang di Tesalonika, agar "semoga roh, jiwa dan tubuhmu terpelihara sempurna dengan<br />

tak bercacat pada kedatangan Yesus Kristus, Tuhan kita." (1 Tes. 5:23). Sekali lagi ia menulis<br />

kepada orang-orang percaya, "Karena itu saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku<br />

menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang<br />

hidup, yang kudus, dan yang berkenan kepada Allah." (Rom. 12:1).<br />

Pada zaman Israel kuno, setiap persembahan yang dibawa sebagai korban kepada Allah,<br />

harus diperiksa dengan teliti. Jika ditemukan cacad pada hewan yang diserahkan,<br />

persembahan itu akan ditolak, oleh karena Allah telah memerintahkan bahwa persembahan<br />

itu haruslah "tanpa cela." Jadi orang Kristen di himbau untuk mempersembahan tubuhnya<br />

menjadi "persembahan yang hidup, kudus, dan bekenan kepada Allah." Agar dapat<br />

melaksanakan ini, seluruh kuasa harus disimpan dalam keadaan yang paling baik. Setiap<br />

perbuatan yang melemahkan kekuatan fisik atau mental membuat seseorang tidak layak bagi<br />

pelayanan kepada Khalik-Nya. Dan apakah Allah akan senang dengan sesuatu yang kurang<br />

dari yang paling baik yang kita persembahkan kepada-Nya? Kristus berkata, "Hendaklah<br />

kamu mengasihi Tuhan, Allahmu dengan segenap hatimu." Mereka yang mengasihi Allah<br />

dengan segenap hati ingin memberikan kepada-Nya pelayanan terbaik dari kehidupan mereka,<br />

dan mereka akan terus berusaha membawa seluruh kuasa tubuhnya tetap selaras dengan<br />

hukum yang mengembangkan kemampuan mereka untuk melakukan kehendak-Nya. Mereka<br />

tidak akan melemahkan atau mengotori persembahan yang mereka serahkan kepada Bapa<br />

surgawi oleh pemanjaan selera atau hawa nafsu.<br />

Rasul Peterus berkata, "Saudara-saudara, . . . kamu menjauhkan diri dari keinginankeinginan<br />

daging yang berjuang melawan jiwa." (1 Pet. 2:11). Setiap pemuasan hawa nafsu<br />

dosa cenderung melumpuhkan kemampuan-kemampuan jasmani dan mematikan kemampuan<br />

pikirani dan rohani, sehingga firman atau Roh Allah hanya memberikan kesan lemah kepada<br />

hati. Rasul Paulus menulis kepada orang-orang Korintus, "Marilah kita menyucikan diri kita<br />

dari semua pencemaran jasmani dan rohani, dan dengan demikian menyempurnakan<br />

kekudusan kita dalam takut akan Allah." (2 Kor. 7:1). Dan buah-buah Roh -- kasih, sukacita,<br />

damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemah- lembutan --<br />

digolongkan "penguasaan diri."<br />

Walaupun telah mengetahui pernyataan yang diilhamkan ini, betapa banyaknya orang<br />

yang mengaku orang Kristen melemahkan kuasa mereka dengan usaha mengejar keuntungan<br />

334

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!