21.04.2023 Views

Akar Pemberontakan

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Akar</strong> <strong>Pemberontakan</strong><br />

penaklukan dan revolusi dengan mana kerajaan-kerajaan memperoleh kekuasaan. Akan tetapi<br />

binatang bertanduk seperti domba tampak "keluar dari dalam bumi." Gantinya<br />

menggulingkan kekuasaan- kekuasaan lain untuk mendirikan kekuasaannya sendiri, maka<br />

bangsa yang dilambangkan di sini harus muncul di suatu wilayah yang sebelumnya belum<br />

diduduki, dan bertumbuh pelan-pelan dan dengan damai. Dia itu tidak muncul di antara<br />

bangsa-bangsa yang padat dan yang berjuang di Dunia Lama, -- tempat laut yang bergelora,<br />

bangsa-bangsa dan rakyat banyak, dan kaum dan bahasa." Itu harus dicari di Benua Sebelah<br />

Barat.<br />

Bangsa dari Dunia Baru manakah yang bangkit pada tahun 1798 menjadi berkuasa, yang<br />

menjanjikan kekuatan dan kebesaran dan yang menarik perhatian dunia? Penerapan lambang<br />

ini tidak menimbulkan pertanyaan. Satu bangsa, dan hanya satu-satunya yang memenuhi<br />

spesifikasi nubuatan ini; tanpa diragukan lambang itu menunjuk kepada Amerika Serikat.<br />

Berulang-ulang pemikiran penulis kudus, kata-katanya hampir sama, telah digunakan secara<br />

tidak sadar oleh ahli pidato dan ahli sejarah dalam menerangkan kebangkitan dan<br />

pertumbuhan bangsa ini. Binatang itu tampak "keluar dari dalam bumi;" dan menurut<br />

penerjemah, perkataan "keluar" di sini berarti "bertumbuh atau muncul seperti tanaman." Dan<br />

sebagaimana kita lihat, bangsa itu harus muncul di suatu wilayah yang sebelumnya belum<br />

diduduki. Seorang penulis yang menonjol menerangkan kebangkitan Amerika Serikat<br />

berbicara mengenai "misteri kemunculannya dari kekosongan," mengatakan, "Bagaikan bibit<br />

yang diam kita bertumbuh menjadi negara atau kerajaan." -- Townend, G.A., The New World<br />

Compared with the Old, hal. 462 (ed. 1869).<br />

Sebuah surat kabar Eropa pada tahun 1850 berbicara mengenai Amerika Serikat sebagai<br />

suatu kerajaan ajaib, yang "muncul" dan "di tengah-tengah keheningan dunia setiap hari<br />

bertambah kekuasaan dan kebanggaannya." -- The Dublin Nation. Edward Everett, dalam<br />

sebuah orasi tentang Musafir (Pilgrim) pendiri bangsa itu , berkata "Apakah mereka mencari<br />

sebuah tempat yang terpencil dan tenang, menyenangkan karena tidak dikenal, dan aman<br />

karena terpencil jauh, di mana gereja kecil Leyden dapat menikmatikebebasan hati nurani?<br />

Lihatlah daerah-daerah luas di atas mana di daerah pendudukan yang aman damai . . . mereka<br />

telah membawa panji- panji Salib!" -- Speech delivered at Plymouth, Mass., Dec. 22, 1824,<br />

p. 11.<br />

"Dan bertanduk dua sama seperti anak domba." Tanduk-tanduk seperti tanduk anak domba<br />

itu menyatakan kemudaan, tidak bersalah, kelemah-lembutan, dengan tepat melambangkan<br />

tabiat Amerika Serikat ketika ditunjukkan kepada nabi itu sebagai yang "keluar" di tahun 1798.<br />

Di antara orang-orang Kristen buangan yang pertama melarikan diri ke Amerika dan mencari<br />

suaka dari penindasan kerajaan dan imam-imam yang tidak bertenggang rasa, banyak yang<br />

ikut memutuskan untuk mendirikan sebuah pemerintahan atas dasar kebebasan sipil dan<br />

agama. Pandangan-pandangan mereka mendapat tempat dalam The Declaration of<br />

Independence (Deklarasi Kemerdekaan) yang mengetengahkan kebenaran agung bahwa<br />

"semua manusia diciptakan sama," dan dianugerahi dengan hak yang tidak bisa dicabut bagi<br />

309

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!