21.04.2023 Views

Akar Pemberontakan

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Akar</strong> <strong>Pemberontakan</strong><br />

melihat betapa sempurnanya hal itu digenapi pada diri Yesus orang Nasaret. Apakah benar<br />

kata-kata orang Kristen itu? Anak itu meminta penjelasan nubuatan itu dari ayahnya. Tetapi<br />

ayahnya diam dan marah sehingga ia tidak pernah berani lagi menyinggung masalah itu.<br />

Tetapi, hal ini hanya menambah kerinduannya untuk mengetahui lebih banyak mengenai<br />

agama Kristen.<br />

Pengetahuan yang ia cari tidak bisa ia peroleh di rumahnya yang keluarga Yahudi, sebab<br />

begitu ketat dihindarkan daripadanya dan dilarang. Tetapi pada waktu ia berumur sebelas<br />

tahun, ia meninggalkan rumah ayahnya dan pergi berkelana untuk mencari pendidikan, untuk<br />

memilih agamanya dan pekerjaan seumur hidupnya. Untuk sementara ia tinggal di rumah<br />

sebuah keluarga, tetapi segera diusir dari sana sebagai seorang yang murtad. Sekarang ia<br />

sendirian, tanpa uang sesenpun ia mengadakan perjalanan di antara orang-orang asing. Ia<br />

pergi dari satu tempat ke tempat yang lain, belajar dengan rajin dan membiayai dirinya dengan<br />

mengajar bahasa Iberani. Melalui pengaruh seorang instruktur Katolik, ia dituntun untuk<br />

menerima iman Romawi, dan bermaksud menjadi seorang misionaris kepada bangsanya<br />

sendiri. Dengan tujuan ini, beberapa tahun kemudian, ia pergi belajar di College of the<br />

Propaganda di Roma. Di sini, ia dituduh sebagai seorang murtad, seorang bida'ah karena<br />

kebiasaannya berpikir bebas dan berbicara terus terang.<br />

Ia menyerang secara terus terang penyalahgunaan gereja dan mengajak mengadakan<br />

pembaharuan seperlunya. Walaupunpada mulanya ia diperlakukan secara istimewa oleh<br />

pejabat-pejabat kepausan, tetapi tidak berapa lama kemudian ia diusir dari Roma. Di bawah<br />

pengawasan gereja ia pergi dari satu tempat ke tempat lain, sampai akhirnya jelas bahwa ia<br />

tidak bisa tunduk kepada perhambaan Romanisme. Ia dinyatakan sebagai seorang yang tidak<br />

bisa diperbaiki dan dibiarkan dengan bebas kemana ia suka pergi. Sekarang ia pergi ke<br />

Inggeris, dan mengaku mempunyai iman Protestan. Ia bergabung dengan Gereja Inggeris.<br />

Setelah belajar selama dua tahun, ia berangkat pada tahun 1821 untuk memulai misinya. Pada<br />

waktu Wolff menerima kebenaran yang agung, yaitu kedatangan Kristus yang pertama<br />

sebagai "seorang yang susah dan biasa dengan penderitaan." ia melihat bahwa nubuatannubuatan<br />

menyatakan dengan jelas kedatangan-Nya yang kedua kali dengan kuasa dan<br />

kemuliaan. Pada waktu ia berusaha menuntun umat-Nya kepada Yesus dari Nasaret sebagai<br />

Yang Dijanjikan, dan menunjukkan mereka kepada kedatangan-Nya yang pertama dalam<br />

kehinaan sebagai korban bagi dosa-dosa manusia, ia juga mengajarkan kepada mereka<br />

mengenai kedatangan-Nya yang kedua kali sebagai raja dan pelepas.<br />

"Yesus orang Nasaret, Mesias yang benar," katanya, "yang tangan-Nya dan kaki-Nya telah<br />

dipaku, yang telah dibawa ke pembantaian seperti seekor anak domba, seorang orang susah<br />

yang sudah biasa dengan penderitaan, yang adalah tongkat kerajaan yang diambil dari suku<br />

Yehuda dan pemerintahan di antara kedua kakinya datang untuk pertama kali, Ia akan datang<br />

untuk kedua kalinya dalam awan dengan bunyi sangkakala penghulu malaikat," -- Wolff,<br />

"Researches and Missionary Labours," p. 62 (ed. 1835), "dan akan berdiri di atas Bukit Zaitun.<br />

Dan pemerintahan, yang pernah diberikan kepada Adam pada waktu kejadian, tetapi hilang<br />

247

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!