21.04.2023 Views

Akar Pemberontakan

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Akar</strong> <strong>Pemberontakan</strong><br />

hati, pengasih, dan kudus terhadap apa yang akan diberikan Injil kepada mereka yang<br />

menerimanya dengan sungguh-sungguh.<br />

Terang kebenaran yang dinyalakan di Meaux memancarkan sinarnya sampai ke tempat<br />

yang jauh. Setiap hari bilangan orang yang bertobat terus bertambah. Kemarahan pejabat<br />

tinggi gereja pada satu saat dapat ditahan oleh raja, yang benci kepada kefanatikan sempit<br />

para biarawan. Tetapi akhirnya para pemimpin kepausan memperoleh kemenangan. Sekarang<br />

tiang gantungan sudah didirikan. Uskup Meaux dipaksa untuk memilih antara api dan<br />

penarikan kembali ajaran-ajarannya, lalu ia memilih jalan mudah. Tetapi walaupun pemimpin<br />

mereka sudah jatuh, para pengikutnya tetap teguh pada pendirian mereka. Banyak yang<br />

bersaksi demi kebenaran di tengah-tengah nyala api yang berkobar-kobar. Dengan keberanian<br />

dan kesetiaan mereka di tiang gantungan, orang-orang Kristen yang rendah hati ini berbicara<br />

kepada ribuan orang, yang pada hari-hari damai tidak pernah mendengar kesaksian mereka.<br />

Bukan hanya orang-orang sederhana dan miskin ini, yang di tengah-te-ngah penderitaan<br />

dan hinaan, berani bersaksi bagi Kristus. Di aula-aula besar dan di istana terdapat jiwa-jiwa<br />

yang berasal dari kalangan raja-raja yang menilai kebenaran mengatasi kekayaan atau status<br />

kedudukan, atau bahkan kehidupan itu sendiri. Di balik baju perang kerajaan tersembunyi roh<br />

yang lebih agung dan lebih teguh daripada jiwa yang ada di balik jubah dan topi uskup. Louis<br />

de Berquin adalah keturunan bangsawan. Ia adalah seorang satria istana pemberani yang<br />

menggunakan waktunya untuk belajar, bertingkah laku halus dan bermoral yang tak bercacat.<br />

Seorang penulis berkata, ‘ia adalah seorang pengikut konstitusi kepausan, dan seorang<br />

pendengar set ia khotbah-khotbah dan misa,... menyempurnakan semua kebaj ikannya yang<br />

lalim dengan menahan faham Lutheran dengan kebencian khusus.” Tetapi seperti yang lainlainnya,<br />

dengan tuntunan Allah ia telah dibawa kepada Alkitab. Ia merasa heran menemukan<br />

di sana bukan ajaran-ajaran Roma, tetapi ajaran-ajaran Luther.”—Wylie, b. 13, psl. 9. Sejak<br />

waktu itu ia membaktikan dirinya untuk kepentingan Injil.<br />

“Sebagai seorang bangsawan Perancis yang paling terpelajar,” kecakapannya dan<br />

ketrampilannya, keberaniannya yang tiada terkekang dan keperkasaannya serta pengaruhnya<br />

di istana—karena ia kesukaan raja—menyebabkan ia dianggap banyak orang sebagai seorang<br />

yang akan menjadi Pembaru di negerinya. Beza berkata, “Berqiun akan menjadi Luther kedua,<br />

kalau saja Francis I menjadi ‘penguasa’ kedua.” ‘Ia lebih buruk daripada Luther,” kata para<br />

pengikut kepausan.—Ibid. Memang dia lebih ditakuti oleh para pengikut Roma di Perancis.<br />

Mereka memasukkannya ke penjara sebagai seorang bidat, seorang penyesat, tetapi ia<br />

dibebaskan oleh raja. Perjuangan berlanjut selama bertahun-tahun. Francis, yang<br />

terombangambing antara Roma dan Pembaharuan, kadang-kadang menerima kadangkadang<br />

mengekang semangat hebat para biarawan itu. Tiga kali Berquin dipenjarakan oleh penguasa<br />

kepausan, tetapi tiga kali pula ia dibebaskan oleh raja, yang mengagumi kecakapan dan<br />

keagungan tabiatnya, menolak mengorban-kannya kepada kebencian pejabat gereja.<br />

150

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!