21.04.2023 Views

Akar Pemberontakan

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

Akar Pemberontakan tumbuh dari tanah subur ketidakpuasan yang mendalam, penentuan nasib sendiri, dan perjuangan yang tak pernah puas untuk kebebasan dan kekuasaan. Berakar pada bentrokan dua kerajaan kuno dan terbentang di pusat-pusat spiritual dunia, plot buku ini menyatakan permusuhan yang ganas dan tak terkendali terhadap kebenaran; menghasilkan sekuel tirani dan revolusi yang diperangi serta wabah permusuhan dan penganiayaan, yang semuanya menghasilkan buah pahit anarki. Misteri pemberontakan mendominasi kursi pemerintahan dan berkobar di hati umat manusia. Berkembang menjadi subversi yang matang, penuh semangat dan berani, instrumen pemberontakan membangun dan membangun tatanan kekacauan dan paksaan; memerintahkan kepatuhan dan kerja sama universal. Karena buku ini secara efektif memberikan pencerahan tentang dasar-dasar rahasia dari satu pemerintahan dunia dan imperialisme hegemonik, pembaca dipersenjatai untuk menghadapi dan melawan penipuan terbesar sepanjang masa.

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Akar</strong> <strong>Pemberontakan</strong><br />

mantel pendeta yang mengkilap, topi runcing, jubah yang panjang atau sandal yang bersulam<br />

emas?... Allah melihat hati, tetapi hati kita jauh dari pada-Nya.” “Kristus,” katanya, “yang<br />

sekali telah dikorbankan di kayu salib, adalah persembahan dan korban, yang telah<br />

menyelesaikan dosa-dosa orang percaya sampai zaman kekalan.”—Ibid, b. 8, psl. 5.<br />

Pengajaran ini tidak diterima oleh banyak pendengar. Adalah suatu yang mengecewakan<br />

kepada mereka mengatakan bahwa perjalanan mereka yang dengan susah payah itu adalah<br />

kesia-siaan. Mereka tidak dapat memahami pengampunan yang diberikan dengan cuma-cuma<br />

kepada mereka melalui Kristus. Mereka telah puas mencari surga dengan cara lama yang telah<br />

ditentukan oleh Roma bagi mereka. Mereka menjauhkan diri dari kebi-ngungan menyelidiki<br />

sesuatu yang lebih baik. Adalah lebih mudah mempercayakan keselamatan kepada imamimam<br />

dan kepada paus dari-pada mencari kesucian hati. Tetapi kelompok lain menerima<br />

dengan gembira berita penebusan melalui Kristus. Upacara-upacara yang diperintahkan oleh<br />

Roma telah gagal memberikan kedamaian jiwa, dan dengan iman mereka menerima darah<br />

Juruselamat sebagai perdamaian mereka. Orang-orang ini kembali ke kam-pung halamannya<br />

dan menyatakan kepada orang-orang lain terang berharga yang mereka telah terima. Dengan<br />

demikian terang kebenaran itu telah dibawa dari satu desa ke desa lain, dan dari satu kota ke<br />

kota lain. Orangorang musafir peziarah ke tempat pemujaan Anak Dara berkurang dengan<br />

drastis. Dampaknya terjadi penurunan uang persembahan, dan sebagai akibatnya berkurang<br />

gaji Zwingli yang diperoleh dari persembahan itu. Akan tetapi ia bersukacita karena melihat<br />

bahwa kuasa kefanatikan dan ke-takhyulan sedang hancur.<br />

Para penguasa gereja tidak buta terhadap pekerjaan yang dilakukan oleh Zwingli, tetapi<br />

untuk sementara mereka bersabar untuk tidak mengganggunya. Mereka masih mengharapkan<br />

Zwingli untuk kepentingan mereka, sehingga mereka berusaha memenangkannya dengan<br />

bujukan dan pujianpujian. Dan sementara itu kebenaran telah memasuki hati orang-orang.<br />

Pekerjaan Zwingli di Einsiedeln telah mempersiapkannya untuk suatu ladang yang lebih luas<br />

yang segera akan ia masuki. Setelah tiga tahun di sini, ia telah dipanggil untuk menduduki<br />

jabatan pengkhotbah di katedral di ZuriCh. Zurich kemudian menjadi kota terpenting di<br />

konferderasi Swiss, dan pengaruh yang dikembangkan di sini akan dirasakan secara luas. Para<br />

rohaniwan, yang mengundangnya datang ke Zurich, sebenarnya ingin mencegah sebarang<br />

pembaruan; dan oleh sebab itu mereka mulai menginstruksikan kepadanya apa-apa yang<br />

menjadi tugasnya. “Engkau harus mengerahkan seluruh tenaga,” kata mereka, “untuk mengumpulkan<br />

pendapatan dari semua kelompok tanpa mengabaikan yang paling kecil. Engkau<br />

harus mendorong mereka yang setia, baik dari mimbar maupun dalam pengakuan dosa, untuk<br />

membayar semua persepuluhan dan iuran, dan menunjukkan kasih sayang mereka kepada<br />

gereja oleh per-sembahan mereka. Engkau harus rajin meningkatkan pendapatan dari<br />

orangorang sakit, dari upacara misa dan pada umumnya dari setiap peraturan yang<br />

bersangkutan dengan gereja dan para ulama.” “Mengenai pelaksana-an sakramen, berkhotbah<br />

dan penggembalaan umat,” para intrukturnya menambahkan, “ini juga adalah tugas pendeta.<br />

Tetapi untuk ini engkau boleh mempekerjakan seorang pengganti, terutama dalam berkhotbah.<br />

119

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!