Membina Kelarga Sehat

newcovenantpublicationsintl
from newcovenantpublicationsintl More from this publisher
15.04.2023 Views

Membina Keluarga Sehat Tuhan adalah benteng hidupku, Terhadap siapakah aku harus gemetar? Sebab ia melindungi aku di dalam pondok-Nya pada waktu bahaya; Ia menyembunyikan aku dalam persembunyian di kemah-Nya, Ia mengangkat aku ke atas gunung batu. Maka sekarang tegaklah kepalaku, mengatasi musuhku sekeliling aku; Dalam kemah- Nya aku mempersembahkan korban dengan sorak sorai; Aku mau menyanyi dan bermazmur bagi Tuhan. Aku sangat menanti-nantikan Tuhan; Lalu Ia menjenguk kepadaku dan mendengar teriakanku minta tolong. Ia mengangkat aku dari lubang kebinasaan, dari lumpur rawa; Ia menempatkan kakiku di atas bukit batu, menetapkan langkahku, Ia memberikan nyanyian baru dalam mulutku untuk memuji Allah kita.20 Salah satu penghalang yang pasti bagi pemulihan kesehatan orang sakit ialah terpusatnya perhatian pada diri mereka sendiri. Banyak penderita merasa bahwa setiap orang harus mencurahkan simpati dan menolong mereka, padahal apa yang mereka perlukan ialah supaya perhatian mereka dialihkan dari dirinya, untuk memikirkan dan mempedulikan orang lain. Seringkali doa disampaikan untuk yang menderita, yang bersusah, dan yang kecewa; dan ini memang benar. Kita harus berdoa agar Allah memancarkan sinar terang-Nya kepada pikiran yang gelap dan menghibur hati yang susah. Tetapi Allah menjawab doa bagi mereka yang menempatkan diri dalam saluran berkat-Nya. Sementara kita melayangkan doa bagi orang-orang yang bersedih ini, kita harus mendorong mereka untuk mencoba menolong orang lain yang lebih membutuhkan dari mereka. Kegelapan akan terusir dari hati mereka sendiri sementara mereka mencoba menolong orang lain. Sementara kita berusaha menghibur orang lain dengan penghiburan yang diberikan kepada kita, berkat itu kembali lagi kepada kita. Yesaya pasal lima puluh delapan adalah resep bagi penyakit-penyakit tubuh dan jiwa. Kalau kita merindukan kesehatan dan kebahagiaan hidup yang sejati, kita harus mengikuti peraturan yang diberikan dalam Kitab Suci. Mengenai pelayanan yang berterima kepada- Nya, dan berkat-berkatnya, Tuhan mengatakan: Supaya engkau memecah-mecahkan rotimu bagi orang yang lapar; Dan membawa ke rumahmu orang miskin yang tidak mempunyai rumah, Dan apabila engkau melihat orang telanjang, supaya engkau memberi dia pakaian dan Tidak menyembunyikan diri terhadap saudara sendiri! Pada waktu itulah terangmu merekah seperti fajar Dan lukamu akan pulih dengan segera; Kebenaran menjadi barisan depanmu; Dan kemuliaan tuhan barisan belakangmu. Pada waktu itulah engkau akan memanggil dan Tuhan akan menjawab. Engkau akan berteriak minta tolong dan ia akan berkata: Ini Aku! Apabila engkau tidak lagi mengenakan kuk kepada sesamamu Dan tidak lagi 166

Membina Keluarga Sehat menunjuk-nunjuk orang dengan jari dan memfitnah, Apabila engkau menyerahkan kepada orang lapar apa yang engkau inginkan sendiri dan memuaskan hati orang yang tertindas; Maka terangmu akan terbit dalam gelap dan kegelapanmu akan seperti rembang tengah hari. Tuhan akan menuntun engkau senantiasa dan akan memuaskan hatimu di tanah yang kering, dan akan membarui kekuatanmu; Engkau akan seperti taman yang diairi dengan baik dan seperti mata air yang tidak pernah mengecewakan.21 Perbuatan kebajikan adalah berkat ganda, menguntungkan si pemberi dan si penerima kebaikan itu. Kesadaran akan perbuatan yang benar adalah salah satu obat terbaik bagi penyakit tubuh dan pikiran. Apabila pikiran senang dan bebas dari perasaan kewajiban yang telah dilakukan dengan baik dan rasa puas karena memberikan kebahagiaan kepada orang lain, maka pengaruh yang menggembirakan dan mengangkat jiwa itu memberi hidup baru kepada manusia seutuhnya. Biarlah penderita itu berusaha untuk membagikan, gantinya terus mengharapkan rasa simpati orang lain. Letakkanlah beban kelemahanmu sendiri dan kesusahan serta penderitaan itu ke kaki Juruselamat yang penuh kemurahan. Bukalah hatimu kepada kasih- Nya dan salurkanlah itu kepada orang lain. Ingatlah bahwa semua orang mempunyai cobaan berat untuk dipikul, godaan-godaan yang berat untuk ditolak, dan engkau bisa berbuat sesuatu untuk meringankan beban-beban itu. Nyatakanlah rasa syukurmu atas berkat-berkat yang telah engkau terima; tunjukkanlah penghargaan atas perhatian yang engkau terima. Penuhilah hatimu dengan janji-janji Allah yang indah itu, agar engkau dapat mengeluarkan dari perbendaharaan ini kata-kata yang akan menghibur dan menguatkan orang lain. Hal ini akan menyelubungi engkau dengan suasana yang menolong dan mengangkat jiwa. Biarlah menjadi tujuanmu untuk memberkati mereka yang berada di sekitarmu, dan engkau akan menemukan cara-cara untuk menolong baik anggota-anggota keluargamu sendiri maupun orang-orang lain. Kalau orang yang menderita sakit itu mau melupakan dirinya dengan memberi perhatian pada orang lain; sekiranya mereka mau memenuhi perintah Tuhan untuk melayani mereka yang lebih memerlukan pertolongan ketimbang diri mereka, maka mereka akan mengakui kebenaran dari janji yang dinubuatkan ini, "Pada waktu itulah terangmu akan merekah seperti fajar, dan lukamu akan pulih dengan segera." Mara dan Elim Sekarang ini Elim dengan pohon palem dan mata air, Dan naungan yang menggembirakan di padang pasir gersang; Kemarin di Mara, semuanya batu dan pasir, Kesuraman dan kesepian yang tak terlindung. 167

<strong>Membina</strong> Keluarga <strong>Sehat</strong><br />

Tuhan adalah benteng hidupku, Terhadap siapakah aku harus gemetar? Sebab ia<br />

melindungi aku di dalam pondok-Nya pada waktu bahaya; Ia menyembunyikan aku dalam<br />

persembunyian di kemah-Nya, Ia mengangkat aku ke atas gunung batu.<br />

Maka sekarang tegaklah kepalaku, mengatasi musuhku sekeliling aku; Dalam kemah-<br />

Nya aku mempersembahkan korban dengan sorak sorai; Aku mau menyanyi dan bermazmur<br />

bagi Tuhan. Aku sangat menanti-nantikan Tuhan; Lalu Ia menjenguk kepadaku dan<br />

mendengar teriakanku minta tolong. Ia mengangkat aku dari lubang kebinasaan, dari lumpur<br />

rawa; Ia menempatkan kakiku di atas bukit batu, menetapkan langkahku, Ia memberikan<br />

nyanyian baru dalam mulutku untuk memuji Allah kita.20<br />

Salah satu penghalang yang pasti bagi pemulihan kesehatan orang sakit ialah<br />

terpusatnya perhatian pada diri mereka sendiri. Banyak penderita merasa bahwa setiap orang<br />

harus mencurahkan simpati dan menolong mereka, padahal apa yang mereka perlukan ialah<br />

supaya perhatian mereka dialihkan dari dirinya, untuk memikirkan dan mempedulikan orang<br />

lain.<br />

Seringkali doa disampaikan untuk yang menderita, yang bersusah, dan yang kecewa;<br />

dan ini memang benar. Kita harus berdoa agar Allah memancarkan sinar terang-Nya kepada<br />

pikiran yang gelap dan menghibur hati yang susah. Tetapi Allah menjawab doa bagi mereka<br />

yang menempatkan diri dalam saluran berkat-Nya. Sementara kita melayangkan doa bagi<br />

orang-orang yang bersedih ini, kita harus mendorong mereka untuk mencoba menolong<br />

orang lain yang lebih membutuhkan dari mereka. Kegelapan akan terusir dari hati mereka<br />

sendiri sementara mereka mencoba menolong orang lain. Sementara kita berusaha<br />

menghibur orang lain dengan penghiburan yang diberikan kepada kita, berkat itu kembali<br />

lagi kepada kita.<br />

Yesaya pasal lima puluh delapan adalah resep bagi penyakit-penyakit tubuh dan jiwa.<br />

Kalau kita merindukan kesehatan dan kebahagiaan hidup yang sejati, kita harus mengikuti<br />

peraturan yang diberikan dalam Kitab Suci. Mengenai pelayanan yang berterima kepada-<br />

Nya, dan berkat-berkatnya, Tuhan mengatakan:<br />

Supaya engkau memecah-mecahkan rotimu bagi orang yang lapar; Dan membawa ke<br />

rumahmu orang miskin yang tidak mempunyai rumah, Dan apabila engkau melihat orang<br />

telanjang, supaya engkau memberi dia pakaian dan Tidak menyembunyikan diri<br />

terhadap saudara sendiri! Pada waktu itulah terangmu merekah seperti fajar Dan lukamu<br />

akan pulih dengan segera;<br />

Kebenaran menjadi barisan depanmu; Dan kemuliaan tuhan barisan belakangmu. Pada<br />

waktu itulah engkau akan memanggil dan Tuhan akan menjawab. Engkau akan berteriak<br />

minta tolong dan ia akan berkata:<br />

Ini Aku! Apabila engkau tidak lagi mengenakan kuk kepada sesamamu Dan tidak lagi<br />

166

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!