06.04.2023 Views

Gairah Kristus_(indo)

Yesus telah berdiri bagaikan sebuah pohon aras yang besar, melawan topan pertentangan yang menghembuskan ke-marahannya ke atas-Nya; Yesus, yang sedang bergumul sendirian dengan kuasa kegelapan. Kehendak yang degil dan hati yang dipenuhi dengan kebencian dan kelicikan, telah berusaha dengan sia-sia hendak membingungkan dan mengalahkan Dia. Ia berdiri tegak dalam kebesaran Ilahi sebagai Anak Allah. Sekarang Ia bagaikan sebatang bambu yang dipukul dan dibengkokkan oleh topan yang ganas, membungkuk di bawah beban dosa dan tunduk pada siksaan supernatural ... Berabad-abad sebelum penyaliban, Di dalam Alkitab tertulis, “Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku. mereka menusuk tangan dan kakiku. Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku. Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang." Musuh-musuh Yesus melampiaskan kemarahan mereka kepada-Nya sementara Ia tergantung di salip. Para imam, penghulu, dan ahli Taurat bergabung dengan orang banyak mengejek Yesus yang hampir mati. Buku ini membuktikan bahwa Kasih Tuhan itu berharga, abadi dan tak terbatas.

Yesus telah berdiri bagaikan sebuah pohon aras yang besar, melawan topan pertentangan yang menghembuskan ke-marahannya ke atas-Nya; Yesus, yang sedang bergumul sendirian dengan kuasa kegelapan. Kehendak yang degil dan hati yang dipenuhi dengan kebencian dan kelicikan, telah berusaha dengan sia-sia hendak membingungkan dan mengalahkan Dia. Ia berdiri tegak dalam kebesaran Ilahi sebagai Anak Allah. Sekarang Ia bagaikan sebatang bambu yang dipukul dan dibengkokkan oleh topan yang ganas, membungkuk di bawah beban dosa dan tunduk pada siksaan supernatural ... Berabad-abad sebelum penyaliban, Di dalam Alkitab tertulis, “Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku. mereka menusuk tangan dan kakiku. Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku. Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang." Musuh-musuh Yesus melampiaskan kemarahan mereka kepada-Nya sementara Ia tergantung di salip. Para imam, penghulu, dan ahli Taurat bergabung dengan orang banyak mengejek Yesus yang hampir mati. Buku ini membuktikan bahwa Kasih Tuhan itu berharga, abadi dan tak terbatas.

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Gairah</strong> <strong>Kristus</strong><br />

Lama sama jelasnya seperti dalam Perjanjian Baru. Terang dap masa lampau dalam<br />

nubuatanlah yang menyatakan kehidupan <strong>Kristus</strong> serta ajaran Perjanjian Baru dengan<br />

jelasnya dan indahnya. Mukjizat-mukjizat <strong>Kristus</strong> menjadi bukti Keilahian-Nya, tetapi bukti<br />

yang lebih kuat bahwa Ialah Penebus dunia terdapat dalam membandingkan nubuatannubuatan<br />

Perjanjian Lama dengan sejarah Perjanjian Baru.<br />

Dengan mengambil pertimbangan dari nubuatan, <strong>Kristus</strong> memberi murid-murid-Nya<br />

suatu pikiran yang benar tentang bagaimana seharusnya keadaannya dalam kemanusiaan.<br />

Harapan mereka akan Mesias yang harus mengambil takhta-Nya dan kuasa-Nya sebagai raja<br />

sesuai dengan kerinduan manusia sungguh menyesatkan. Hal itu menghambat pengertian<br />

yang betul perihal Ia turun dari kedudukan tertinggi kepada yang terendah yang dapat<br />

diduduki. <strong>Kristus</strong> menghendaki agar pikiran muridmurid-Nya menjadi suci dan benar dalam<br />

setiap perkara. Mereka harus mengerti sedapat-dapatnya mengenai cawan penderitaan yang<br />

telah ditentukan bagi-Nya. Ia menunjukkan kepada mereka bahwa pergumulan yang<br />

mengerikan yang belum dapat mereka pahami merupakan kegenapan perjanjian yang dibuat<br />

sebelum alas dunia ini diletakkan. <strong>Kristus</strong> harus mati, sebagaimana setiap pelanggar hukum<br />

harus mati jika ia berbuat dosa terus-menerus. Segala perkara ini harus terjadi, tetapi<br />

bukannya berakhir dalam kekalahan, melainkan dalam kemenangan yang mulia dan kekal.<br />

Yesus mengatakan kepada mereka bahwa setiap usaha harus diadakan untuk<br />

menyelamatkan dunia dari dosa. Para pengikut-Nya ha-rus hidup sebagaimana Ia hidup, dan<br />

bekerja sebagaimana Ia bekerja, dengan usaha yang sungguh-sungguh dan penuh<br />

ketabahan.<br />

Demikianlah <strong>Kristus</strong> berbicara kepada murid-murid-Nya, membuka pikiran mereka agar<br />

mereka mengerti akan Kitab Suci. Murid-murid sudah letih tetapi percakapan itu tidak,<br />

berkurang semangatnya. Perkataan kehidupan dan jaminan keluar dari bibir Juruselamat.<br />

Tetapi meskipun demikian mata mereka masih tertahan. Ketika Ia menceritakan kepada<br />

mereka tentang penaklukan Yerusalem, mereka memandang pada kota yang bernasib<br />

malang itu dengan menangis. Tetapi sampai pada saat itu hanya sedikit mereka sangka siapa<br />

teman seperjalanan itu. Mereka tidak memikirkan bahwa Oknum yang menjadi pokok<br />

percakapan mereka sedang berjalan di samping mereka, karena <strong>Kristus</strong> menyinggung<br />

tentang diri-Nya seakan-akan Ia orang lain. Mereka berpendapat bahwa Ia salah seorang<br />

dari mereka yang telah menghadiri pesta besar itu, dan yang sekarang sedang pulang ke<br />

rumahnya. Ia berjalan berhatihati sama seperti mereka melalui batu-batu yang kasar, sekalisekali<br />

berhenti dengan mereka untuk beristirahat sejenak. Demikianlah mereka berjalan<br />

terus di sepanjang jalan yang bergunung-gunung itu, sedangkan Oknum yang tidak lama<br />

lagi akan mengambil tempat-Nya pada sebelah kanan Allah, dan yang dapat mengatakan,<br />

“Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di surga dan di bumi,” berjalan di sisi mereka.<br />

Mat. 28:18Selama perjalanan itu matahari sudah terbenam, dan sebelum pejalanpejalan kaki<br />

itu sampai di tempat peristirahatan mereka, para pekerja di ladang telah meninggalkan<br />

pekerjaan mereka. Ketika murid-murid sudah hampir memasuki rumah mereka, orang asing<br />

629

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!