06.04.2023 Views

Gairah Kristus_(indo)

Yesus telah berdiri bagaikan sebuah pohon aras yang besar, melawan topan pertentangan yang menghembuskan ke-marahannya ke atas-Nya; Yesus, yang sedang bergumul sendirian dengan kuasa kegelapan. Kehendak yang degil dan hati yang dipenuhi dengan kebencian dan kelicikan, telah berusaha dengan sia-sia hendak membingungkan dan mengalahkan Dia. Ia berdiri tegak dalam kebesaran Ilahi sebagai Anak Allah. Sekarang Ia bagaikan sebatang bambu yang dipukul dan dibengkokkan oleh topan yang ganas, membungkuk di bawah beban dosa dan tunduk pada siksaan supernatural ... Berabad-abad sebelum penyaliban, Di dalam Alkitab tertulis, “Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku. mereka menusuk tangan dan kakiku. Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku. Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang." Musuh-musuh Yesus melampiaskan kemarahan mereka kepada-Nya sementara Ia tergantung di salip. Para imam, penghulu, dan ahli Taurat bergabung dengan orang banyak mengejek Yesus yang hampir mati. Buku ini membuktikan bahwa Kasih Tuhan itu berharga, abadi dan tak terbatas.

Yesus telah berdiri bagaikan sebuah pohon aras yang besar, melawan topan pertentangan yang menghembuskan ke-marahannya ke atas-Nya; Yesus, yang sedang bergumul sendirian dengan kuasa kegelapan. Kehendak yang degil dan hati yang dipenuhi dengan kebencian dan kelicikan, telah berusaha dengan sia-sia hendak membingungkan dan mengalahkan Dia. Ia berdiri tegak dalam kebesaran Ilahi sebagai Anak Allah. Sekarang Ia bagaikan sebatang bambu yang dipukul dan dibengkokkan oleh topan yang ganas, membungkuk di bawah beban dosa dan tunduk pada siksaan supernatural ... Berabad-abad sebelum penyaliban, Di dalam Alkitab tertulis, “Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku. mereka menusuk tangan dan kakiku. Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku. Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang." Musuh-musuh Yesus melampiaskan kemarahan mereka kepada-Nya sementara Ia tergantung di salip. Para imam, penghulu, dan ahli Taurat bergabung dengan orang banyak mengejek Yesus yang hampir mati. Buku ini membuktikan bahwa Kasih Tuhan itu berharga, abadi dan tak terbatas.

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Gairah</strong> <strong>Kristus</strong><br />

Maria, “Sesungguhnya Anak ini ditentukan untuk menjatuhkan atau membangkitkan banyak<br />

orang di Israel dan untuk menjadi satu tanda yang menimbulkan perbantahan--dan suatu<br />

pedang akan menembus jiwamu sendiri, supaya menjadi nyata pikiran hati banyak<br />

orang.” Hana juga, seorang nabiah, datang masuk lalu memperkuat kesaksian Simeon<br />

mengenai <strong>Kristus</strong> itu. Sedang Simeon berbicara, wajah wanita itu bersinar dengan<br />

kemuliaan Allah, dan dicurahkannya syukur hatinya karena ia sudah diizinkan melihat<br />

<strong>Kristus</strong> Tuhan itu.<br />

Orang-orang beribadat yang rendah hati ini telah mempelajari nubuatan tidak dengan<br />

sia-sia. Tetapi orang-orang yang menduduki pangkat sebagai penghulu-penghulu dan imamimam<br />

di Israel, sungguhpun mereka juga sudah mendengar pernyataan yang indah dari<br />

nubuatan, mereka tidak berjalan pada jalan Tuhan, dan mata mereka tidak terbuka untuk<br />

melihat Terang hidup itu. Masih demikian juga keadaan sekarang ini. Peristiwa-perisitwa<br />

yang menjadi pusat perhatian segenap surga tidak dilihat, dan terjadinya segala peristiwa itu<br />

tidak diperhatikan oleh para pemimpin agama, serta oleh orang yang berbakti dalam rumah<br />

Allah. Orang mengakui <strong>Kristus</strong> dalam sejarah, sedangkan mereka berpaling meninggalkan<br />

<strong>Kristus</strong> yang hidup <strong>Kristus</strong> dalam sabda-Nya meminta pengorbanan diri, dalam diri para<br />

fa kir miskin dan para penderita yang meminta pertolongan, dalam pekerjaan kebenaran di<br />

mana tersangkut kemiskinan, pekerjaan banting tulang dan fitnahan, tidaklah lebih segera<br />

disambut hari ini daripada Ia disambut delapan belas abad yang lalu.<br />

Maria memikir-mikirkan nubuatan Simeon yang mempunyai arti luas itu. Sedang ia<br />

memandangi Anak yang pada pangkuannya itu, dan me-ngenangkan perkataan yang<br />

diucapkan oleh gembala-gembala Betlehem dulu, penuhlah hatinya dengan sukacita dan<br />

harapan yang gemilang. Per-kataan Simeon itu mengingatkan kepadanya ucapan nubuatan<br />

Nabi Yesaya: “Suatu tunas akan keluar dari tunggui Isai, dan taruk yang akan tumbuh dari<br />

pangkalnya akan berbuah. Roh Tuhan akan ada padanya, roh hikmat dan pengertian, roh<br />

nasihat dan keperkasaan, roh pengenalan dan takut akan Tuhan Ia tidak menyimpang dari<br />

kebenaran dan ke-setiaan, seperti ikat pinggang tetap pada pinggang.” “Bangsa yang<br />

berjalan dalam kegelapan telah melihat terang yang besar; mereka yang diam di negeri<br />

kekelaman, atasnya terang telah bersinar. ... Sebab Seorang anak telah lahir untuk kita,<br />

Seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada diatas bahunya, dan<br />

namanya disebut orang: Penasihat Ajaib, Allah Yang Perkasa, Bapa Yang kekal, Raja<br />

Damai.”<br />

Tetapi Maria tidak mengerti tugas <strong>Kristus</strong>. Simeon sudah bernubuat tentang Dia sebagai<br />

suatu terang untuk menerangi orang kafir, serta suatu kemuliaan bagi Israel. Demikianlah<br />

malaikat-malaikat telah mengumumkan kelahiran Juruselamat itu sebagai kabar kesukaan<br />

bagi segala bangsa. Allah sedang berusaha memperbaiki pendapat orang Yahudi yang<br />

sempit tentang pekerjaan Mesias. Ia menghendaki agar manusia memandang Dia, bukan<br />

saja sebagai Pelepas bangsa Israel, tetapi juga sebagai Penebus dunia. Tetapi memerlukan<br />

bertahun-tahun lamanya bagi ibu Yesus sendiri untuk mengerti tugas-Nya.<br />

30

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!