06.04.2023 Views

Gairah Kristus_(indo)

Yesus telah berdiri bagaikan sebuah pohon aras yang besar, melawan topan pertentangan yang menghembuskan ke-marahannya ke atas-Nya; Yesus, yang sedang bergumul sendirian dengan kuasa kegelapan. Kehendak yang degil dan hati yang dipenuhi dengan kebencian dan kelicikan, telah berusaha dengan sia-sia hendak membingungkan dan mengalahkan Dia. Ia berdiri tegak dalam kebesaran Ilahi sebagai Anak Allah. Sekarang Ia bagaikan sebatang bambu yang dipukul dan dibengkokkan oleh topan yang ganas, membungkuk di bawah beban dosa dan tunduk pada siksaan supernatural ... Berabad-abad sebelum penyaliban, Di dalam Alkitab tertulis, “Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku. mereka menusuk tangan dan kakiku. Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku. Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang." Musuh-musuh Yesus melampiaskan kemarahan mereka kepada-Nya sementara Ia tergantung di salip. Para imam, penghulu, dan ahli Taurat bergabung dengan orang banyak mengejek Yesus yang hampir mati. Buku ini membuktikan bahwa Kasih Tuhan itu berharga, abadi dan tak terbatas.

Yesus telah berdiri bagaikan sebuah pohon aras yang besar, melawan topan pertentangan yang menghembuskan ke-marahannya ke atas-Nya; Yesus, yang sedang bergumul sendirian dengan kuasa kegelapan. Kehendak yang degil dan hati yang dipenuhi dengan kebencian dan kelicikan, telah berusaha dengan sia-sia hendak membingungkan dan mengalahkan Dia. Ia berdiri tegak dalam kebesaran Ilahi sebagai Anak Allah. Sekarang Ia bagaikan sebatang bambu yang dipukul dan dibengkokkan oleh topan yang ganas, membungkuk di bawah beban dosa dan tunduk pada siksaan supernatural ... Berabad-abad sebelum penyaliban, Di dalam Alkitab tertulis, “Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku. mereka menusuk tangan dan kakiku. Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku. Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang." Musuh-musuh Yesus melampiaskan kemarahan mereka kepada-Nya sementara Ia tergantung di salip. Para imam, penghulu, dan ahli Taurat bergabung dengan orang banyak mengejek Yesus yang hampir mati. Buku ini membuktikan bahwa Kasih Tuhan itu berharga, abadi dan tak terbatas.

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Gairah</strong> <strong>Kristus</strong><br />

telah disalibkan dengan <strong>Kristus</strong>; namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup,<br />

melainkan <strong>Kristus</strong> yang ‘hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam<br />

daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan<br />

menyerahkan diri-Nya untuk aku.” Gal. 2:19, 20. Bila iman menerima dan menyelami<br />

prinsip-prinsip kebenaran dengan cara demikian, itu menjadi sebagian dari kehidupan serta<br />

kuasa pendorong bagi kehidupan. Finnan Allah itu, bila diterima ke dalam jiwa, mengubahkan<br />

pikiran, dan masuk ke dalam perkembangan tabiat.<br />

Oleh selalu memandang kepada Yesus dengan mata iman, kita akan dikuatkan. Allah<br />

akan mengadakan wahyu yang paling berharga kepada umat-Nya yang lapar dan haus.<br />

Mereka akan mendapati bahwa <strong>Kristus</strong> adalah Juruselamat pribadi. Bila mereka makan dari<br />

firman-Nya, mereka mendapati bahwa firman itu roh dan hidup adanya. Firman itu memusnahkan<br />

sifat bawaan dan duniawi, dan memberikan suatu hidup yang baru dalam <strong>Kristus</strong><br />

Yesus. Roh Kudus datang ke dalam jiwa sebagai Penghibu Oleh rahmat-Nya yang<br />

mengubahkan itu, peta Allah dihasilkan kembali pada murid itu; ia menjadi suatu kejadian<br />

yang baru. Kasih menggantikan kebencian, dan hati menerima kesamaan Ilahi. Inilah yang<br />

dimaksudkan oleh hidup “dengan setiap firman yang keluar daripada mulut Allah.” Inilah<br />

yang dimaksudkan dengan makan Roti yang berasal dari surga.<br />

<strong>Kristus</strong> telah mengucapkan kebenaran yang suci dan kekal mengenai hubungan antara<br />

Dia dengan para pengikut-Nya. Ia mengetahui tabiat orang-orang yang mengaku sebagai<br />

murid-murid-Nya, dan firman-Nya menguji iman mereka. Ia menyatakan bahwa mereka<br />

harus percaya dan bertindak sesuai dengan ajaran-Nya. Semua orang yang menerima Dia<br />

mengambil bagian dari sifat-Nya, dan menjadi serupa dengan tabiatNya. Ini menyangkut<br />

kesediaan meninggalkan cita-cita yang dipelihara dalam hati mereka. Hal itu memerlukan<br />

penyerahan diri mereka sepenuhnya kepada Yesus. Mereka dipanggil untuk memiliki sifat<br />

pengorbanan diri, dan kerendahan hati. Mereka harus berjalan pada jalan sempit yang<br />

dijalani oleh orang di Golgota, jika mereka mau mendapat bagian dari pemberian kehidupan<br />

dan kemuliaan surga.<br />

Ujian itu terlalu besar. Semangat orang-orang yang tadinya berusaha memaksa serta<br />

menjadikan Dia raja kini menjadi dingin. Mereka menyatakan bahwa uraian di rumah<br />

ibadah ini telah membuka mata mereka. Sekarang mereka tidak terkecoh lagi. Dalam pikiran<br />

mereka perkataan-Nya merupakan pengakuan terus terang bahwa Ia bukannya Mesias, dan<br />

bahwa tidak ada pahala duniawi diwujudkan oleh berhu-bungan dengan Dia. Mereka<br />

menyambut kuasa-Nya yang mendatangkan kuasa mukjizat, mereka rindu dibebaskan dari<br />

penyakit dan penderitaan; tetapi mereka tidak mau bersimpati terhadap kehidupan-Nya yang<br />

me-ngorbankan diri. Mereka tidak menghiraukan kerajaan rohani yang sukar dipahami,<br />

yang dikatakan-Nya itu. Orang-orang yang tidak ikhlas, yang mementingkan diri, yang telah<br />

mencari Dia, tidak lagi mengingini-Nya. Jika Ia tidak mau mencurahkan kuasa dan<br />

pengaruh-Nya untuk mendapat kemerdekaan dari orang Roma, mereka tidak mau<br />

mengadakan hubungan dengan Dia.<br />

299

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!