06.04.2023 Views

Gairah Kristus_(indo)

Yesus telah berdiri bagaikan sebuah pohon aras yang besar, melawan topan pertentangan yang menghembuskan ke-marahannya ke atas-Nya; Yesus, yang sedang bergumul sendirian dengan kuasa kegelapan. Kehendak yang degil dan hati yang dipenuhi dengan kebencian dan kelicikan, telah berusaha dengan sia-sia hendak membingungkan dan mengalahkan Dia. Ia berdiri tegak dalam kebesaran Ilahi sebagai Anak Allah. Sekarang Ia bagaikan sebatang bambu yang dipukul dan dibengkokkan oleh topan yang ganas, membungkuk di bawah beban dosa dan tunduk pada siksaan supernatural ... Berabad-abad sebelum penyaliban, Di dalam Alkitab tertulis, “Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku. mereka menusuk tangan dan kakiku. Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku. Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang." Musuh-musuh Yesus melampiaskan kemarahan mereka kepada-Nya sementara Ia tergantung di salip. Para imam, penghulu, dan ahli Taurat bergabung dengan orang banyak mengejek Yesus yang hampir mati. Buku ini membuktikan bahwa Kasih Tuhan itu berharga, abadi dan tak terbatas.

Yesus telah berdiri bagaikan sebuah pohon aras yang besar, melawan topan pertentangan yang menghembuskan ke-marahannya ke atas-Nya; Yesus, yang sedang bergumul sendirian dengan kuasa kegelapan. Kehendak yang degil dan hati yang dipenuhi dengan kebencian dan kelicikan, telah berusaha dengan sia-sia hendak membingungkan dan mengalahkan Dia. Ia berdiri tegak dalam kebesaran Ilahi sebagai Anak Allah. Sekarang Ia bagaikan sebatang bambu yang dipukul dan dibengkokkan oleh topan yang ganas, membungkuk di bawah beban dosa dan tunduk pada siksaan supernatural ... Berabad-abad sebelum penyaliban, Di dalam Alkitab tertulis, “Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku. mereka menusuk tangan dan kakiku. Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku. Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang." Musuh-musuh Yesus melampiaskan kemarahan mereka kepada-Nya sementara Ia tergantung di salip. Para imam, penghulu, dan ahli Taurat bergabung dengan orang banyak mengejek Yesus yang hampir mati. Buku ini membuktikan bahwa Kasih Tuhan itu berharga, abadi dan tak terbatas.

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Gairah</strong> <strong>Kristus</strong><br />

Tidak ada lain, kecuali kuasa Ilahi yang dapat mengembalikan kese-hatan kepada tubuh<br />

yang sedang menjadi busuk itu. Suara yang sama yang telah memberikan hidup pada waktu<br />

manusia dijadikan dari lebu tanah, suara itu pulalah yang memberikan hidup pada orang<br />

yang sakit lumpuh yang hampir mati itu. Kuasa yang sama yang telah memberikan hidup<br />

pada tubuh telah membarui hatinya. Ia yang pada waktu kejadian “berfirman, maka<br />

semuanya jadi; Dia memberi perintah, maka semuanya ada.” (Mazmur 33:9). Ia juga yang<br />

memberikan hidup kepada jiwa yang mati oleh pelanggaran dan dosa. Kesembuhan tubuh<br />

menjadi suatu bukti kuasa yang telah membarui hati. <strong>Kristus</strong> meminta agar orang sakit<br />

lumpuh itu bangkit dan berdiri “Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia<br />

berkuasa mengampuni dosa.”<br />

Orang sakit lumpuh telah mendapat dari <strong>Kristus</strong> suatu kesembuhan baik dalam jiwa<br />

maupun dalam tubuhnya. Kesembuhan kerohanian di-ikuti oleh kesembuhan badani.<br />

Pelajaran ini janganlah dilupakan. Pada zaman ini terdapat beribu-ribu orang yang<br />

menderita penyakit badani sebagaimana orang sakit lumpuh itu, yang sedang merindukan<br />

akan pe-kabaran “Dosamu sudah diampuni.” Beban dosa, dengan keinginannya yang tidak<br />

pernah merasa puas, adalah dasar segala penyakit mereka. Mereka tidak akan mendapat<br />

kelepasan hingga mereka datang kepada Tabib Jiwa. Damai yang berasal hanya dari pada-<br />

Nya, dapat memberikan kekuatan kepada pikiran dan kesehatan kepada tubuh.<br />

Yesus telah datang untuk “membinasakan perbuatan-perbuatan Iblis itu.” “Dalam Dia<br />

ada hidup,” dan Ia berkata: “Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan<br />

mempunyainya dalam segala kelimpahan.” Ia adalah menjadi “Roh yang menghidupkan.” I<br />

Yoh 3:8; Yoh 1:4; 10:10: I Kor. 15:45. Dan Ia masih mempunyai kuasa untuk memberi<br />

hidup yang sama sebagaimana ketika Ia berada di atas dunia ini menyembuhkan orang sakit,<br />

memberi keampunan kepada orang berdosa. Ia “yang mengampuni segala kesalahanmu,<br />

yang menyembuhkan segala penyakit mu. Mazmur 103:3.<br />

Akibat penyembuhan sakit lumpuh ini kepada orang banyak ialah seakan-akan surga<br />

telah terbuka, dan menyatakan kemuliaan suatu dunia yang lebih baik. Pada saat orang yang<br />

telah disembuhkan ini melewati orang banyak, ia memuji Allah pada setiap langkahnya, dan<br />

membawa pikulannya yang kini dirasanya sebagai bulu ayam ringannya, an orang banyak<br />

mundur memberikan jalan kepadanya dengan mulut mereka ternganga keheranan dan<br />

berbisik di antara mereka itu sediri, katanya. “Hari ini kami telah menyaksikan hal-hal yang<br />

sangat mengherankan Orang Farisi menjadi bisu karena keheranan dan merasa dirinya<br />

kalah. Mereka melihat bahwa pada tempat ini tidak ada kesempatan bagi pera-saan cemburu<br />

untuk menghasut orang banyak. Perbuatan ajai yang te ah diadakan kepada orang yang<br />

mereka katakan telah me p murka Allah, telah begitu berkesan kepada orang banyak<br />

sehingga rabi-rabi pada saat itu telah terlupakan. Mereka melihat bahwa <strong>Kristus</strong> mempunyai<br />

suatu kuasa yang mereka anggap hanya daripada Ali , namun tatacara Nya yang lemah<br />

lembut itu adalah bertentangan dengan ketinggian hati mereka. Mereka menjadi bingung<br />

dan malu, mereka telah mengenal tetapi tidak mengakui akan seorang yang lebih tinggi.<br />

199

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!