06.04.2023 Views

Gairah Kristus_(indo)

Yesus telah berdiri bagaikan sebuah pohon aras yang besar, melawan topan pertentangan yang menghembuskan ke-marahannya ke atas-Nya; Yesus, yang sedang bergumul sendirian dengan kuasa kegelapan. Kehendak yang degil dan hati yang dipenuhi dengan kebencian dan kelicikan, telah berusaha dengan sia-sia hendak membingungkan dan mengalahkan Dia. Ia berdiri tegak dalam kebesaran Ilahi sebagai Anak Allah. Sekarang Ia bagaikan sebatang bambu yang dipukul dan dibengkokkan oleh topan yang ganas, membungkuk di bawah beban dosa dan tunduk pada siksaan supernatural ... Berabad-abad sebelum penyaliban, Di dalam Alkitab tertulis, “Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku. mereka menusuk tangan dan kakiku. Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku. Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang." Musuh-musuh Yesus melampiaskan kemarahan mereka kepada-Nya sementara Ia tergantung di salip. Para imam, penghulu, dan ahli Taurat bergabung dengan orang banyak mengejek Yesus yang hampir mati. Buku ini membuktikan bahwa Kasih Tuhan itu berharga, abadi dan tak terbatas.

Yesus telah berdiri bagaikan sebuah pohon aras yang besar, melawan topan pertentangan yang menghembuskan ke-marahannya ke atas-Nya; Yesus, yang sedang bergumul sendirian dengan kuasa kegelapan. Kehendak yang degil dan hati yang dipenuhi dengan kebencian dan kelicikan, telah berusaha dengan sia-sia hendak membingungkan dan mengalahkan Dia. Ia berdiri tegak dalam kebesaran Ilahi sebagai Anak Allah. Sekarang Ia bagaikan sebatang bambu yang dipukul dan dibengkokkan oleh topan yang ganas, membungkuk di bawah beban dosa dan tunduk pada siksaan supernatural ... Berabad-abad sebelum penyaliban, Di dalam Alkitab tertulis, “Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku. mereka menusuk tangan dan kakiku. Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku. Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang." Musuh-musuh Yesus melampiaskan kemarahan mereka kepada-Nya sementara Ia tergantung di salip. Para imam, penghulu, dan ahli Taurat bergabung dengan orang banyak mengejek Yesus yang hampir mati. Buku ini membuktikan bahwa Kasih Tuhan itu berharga, abadi dan tak terbatas.

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Gairah</strong> <strong>Kristus</strong><br />

Sebagaimana pekabaran kedatangan <strong>Kristus</strong> yang pertama kali meng-umumkan<br />

kerajaan anugerah-Nya, demikian pula pekabaran kedatangan-Nya yang kedua kali<br />

mengumumkan kerajaan kemuliaan-Nya. Pekabaran yang kedua, sebagaimana pekabaran<br />

yang pertama, dialaskan atas nubuatan. Perkataan malaikat kepada Daniel mengenai akhir<br />

zaman haruslah dipahami pada masa kesudahan. Pada masa itu, “banyak orang akan<br />

menyelidikinya, dan pengetahuan akan bertambah.” “Banyak orang akan disucikan dan<br />

dimurnikan dan diuji, tetapi orang-orang fasik akan berlaku fasik; tidak seorang pun dari<br />

orang fasik itu akan memahaminya, tetapi orang-orang bijaksana akan memahaminya.”<br />

Daniel 12:4,10. Juruselamat sendiri telah memberikan tanda-tanda kedatangan-Nya, dan Ia<br />

berkata, “Jika kamu melihat hal-hal itu terjadi, ketahuilah, bahwa Kerajaan Allah sudah<br />

dekat.” “Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan serta<br />

kepentingan-kepentingan duniawi dan supaya hari Tuhan jangan dengan tiba-tiba jatuh ke<br />

atas dirimu seperti suatu jerat.” “Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu<br />

beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya kamu tahan<br />

berdiri di hadapan Anak Manusia.” Lukas 21:31,34, 36.<br />

Kita telah tiba pada masa yang dinubuatkan dalam Kitab Suci. Masa kesudahan sudah<br />

datang, khayal nabi-nabi dibuka, dan amaran-amaran mereka menunjukkan kita kepada<br />

kedatangan Tuhan dalam kemuliaan itu telah dekat. Orang-orang Yahudi telah salah<br />

menafsirkan dan menyalahgunakan firman Allah, dan mereka tidak mengetahui masa<br />

kegenapannya. Tahun pekerjaan <strong>Kristus</strong> dan rasul-rasul-Nya—tahun rahmat terakhir yang<br />

terindah bagi umat pilihan,—mereka telah gunakan dalam berkomplotan untuk<br />

membinasakan pesuruh-pesuruh Tuhan. Cita-cita duniawi telah memenuhi perhatian mereka<br />

itu, dan suguhan kerajaan rohani yang telah diberikan pada mereka itu sia-sia adanya.<br />

Begitu pula zaman ini kerajaan dunia ini telah memenuhi pikiran manusia, sehingga mereka<br />

tidak memperhatikan lagi kegenapan nubuatan itu dengan cepat dan tanda-tanda kerajaan<br />

Allah yang segera tiba itu. “Tetapi kamu, saudara-saudara, kamu tidak hidup di dalam<br />

kegelapan, sehingga hari itu tiba-tiba mendatangi kamu seperti pencuri, karena kamu semua<br />

adalah anak-anak terang dan anak-anak siang. Kita bukanlah orang-orang malam atau<br />

orang-orang kegelapan.” Kita tidak mengetahui waktu kedatangan Tuhan, tetapi kita boleh<br />

tahu bilamana sudah dekat. “Sebab itu baiklah jangan kita tidur seperti orang-orang lain,<br />

tetapi berjaga-jaga dan sadar.” I Tesalonika 5:4-6.<br />

170

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!