06.04.2023 Views

Gairah Kristus_(indo)

Yesus telah berdiri bagaikan sebuah pohon aras yang besar, melawan topan pertentangan yang menghembuskan ke-marahannya ke atas-Nya; Yesus, yang sedang bergumul sendirian dengan kuasa kegelapan. Kehendak yang degil dan hati yang dipenuhi dengan kebencian dan kelicikan, telah berusaha dengan sia-sia hendak membingungkan dan mengalahkan Dia. Ia berdiri tegak dalam kebesaran Ilahi sebagai Anak Allah. Sekarang Ia bagaikan sebatang bambu yang dipukul dan dibengkokkan oleh topan yang ganas, membungkuk di bawah beban dosa dan tunduk pada siksaan supernatural ... Berabad-abad sebelum penyaliban, Di dalam Alkitab tertulis, “Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku. mereka menusuk tangan dan kakiku. Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku. Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang." Musuh-musuh Yesus melampiaskan kemarahan mereka kepada-Nya sementara Ia tergantung di salip. Para imam, penghulu, dan ahli Taurat bergabung dengan orang banyak mengejek Yesus yang hampir mati. Buku ini membuktikan bahwa Kasih Tuhan itu berharga, abadi dan tak terbatas.

Yesus telah berdiri bagaikan sebuah pohon aras yang besar, melawan topan pertentangan yang menghembuskan ke-marahannya ke atas-Nya; Yesus, yang sedang bergumul sendirian dengan kuasa kegelapan. Kehendak yang degil dan hati yang dipenuhi dengan kebencian dan kelicikan, telah berusaha dengan sia-sia hendak membingungkan dan mengalahkan Dia. Ia berdiri tegak dalam kebesaran Ilahi sebagai Anak Allah. Sekarang Ia bagaikan sebatang bambu yang dipukul dan dibengkokkan oleh topan yang ganas, membungkuk di bawah beban dosa dan tunduk pada siksaan supernatural ... Berabad-abad sebelum penyaliban, Di dalam Alkitab tertulis, “Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku. mereka menusuk tangan dan kakiku. Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku. Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang." Musuh-musuh Yesus melampiaskan kemarahan mereka kepada-Nya sementara Ia tergantung di salip. Para imam, penghulu, dan ahli Taurat bergabung dengan orang banyak mengejek Yesus yang hampir mati. Buku ini membuktikan bahwa Kasih Tuhan itu berharga, abadi dan tak terbatas.

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Bab 23 -<br />

<strong>Gairah</strong> <strong>Kristus</strong><br />

erajaan Allah Sudah Dekat<br />

“DATANGLAH Yesus ke tanah Galilea memasyhurkan Injil Allah, serta berkata:<br />

Waktunya telah genap; Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada<br />

Injil!” Markus 1 :14, 15.<br />

Kedatangan Mesias telah diumumkan mulai di tanah Yudea. Dalam Bait Suci di<br />

Yerusalem, kelahiran seorang pelopor telah diberitahukan lebih dulu kepada Zakharia pada<br />

saat ia melayani di hadapan mezbah. Di atas bukit Betlehem malaikat memberitakan<br />

kelahiran Yesus. Orangorang Majus telah datang ke Yerusalem untuk mencari Dia. Dalam<br />

Bait Suci Simon dan Hana telah menyaksikan Keilahian-Nya. “Yerusalem dan seluruh<br />

Yudea” telah mendengar akan ajaran Yohanes Pembaptis; para utusan Sanhedrin, dan orang<br />

banyak telah mendengar kesaksiannya dari hal Yesus. Di Yudea <strong>Kristus</strong> telah menerima<br />

murid-Nya yang pertama. Di tempat inilah paling banyak dari pekerjaan-Nya yang mulamula<br />

diadakan. Keilahian-Nya yang terpancar pada saat Ia menyucikan Bait Suci, mukjizat<br />

menyembuhkan penyakit, ajaran kebenaran Ilahi yang terbit dari bibir-Nya, semuanya itu<br />

menyatakan apa yang telah dinyatakan-Nya di hadapan Sanhedrin setelah penyembuhan di<br />

kolam Betesda,—bahwa Ia adalah Anak Allah.<br />

Jika pemimpin-pemimpin Israel telah menerima <strong>Kristus</strong>, maka Ia akan menghormati<br />

mereka, sebagai pesuruh-pesuruh-Nya untuk membawa kabar Injil ke seluruh dunia. Pada<br />

mereka mula-mula diberikan kesempatan untuk menjadi pewarta kerajaan dan rahmat Allah.<br />

Tetapi bangsa Israel tidak mengetahui saat kedatangan-Nya. Perasaan cemburu dan tidak<br />

percaya pemimpin-pemimpin bangsa Yahudi telah menjadi matang dan menjelma menjadi<br />

kebencian yang terang-terangan, dan hati orang banyak itu pun berpaling dari Yesus.<br />

Sanhedrin telah menolak pekabaran <strong>Kristus</strong>, dan berusaha untuk membunuh Dia; oleh<br />

sebab itu Yesus meninggalkan Yerusalem, imamimam Bait Suci, pemimpin-pemimpin<br />

agama, orang-orang yang dididik dalam Taurat, dan menuju kepada suatu golongan manusia<br />

yang lain untuk membawa pekabaran-Nya, dan untuk mengumpulkan mereka yang harus<br />

membawa kabar Injil kepada segala bangsa.<br />

Sebagaimana terang dan kehidupan manusia ditolak oleh kekuasaan agama pada zaman<br />

<strong>Kristus</strong>, begitu pula akan berlaku pada generasi yang mengikutnya. Berulang-ulang hikayat<br />

penarikan diri <strong>Kristus</strong> dari Yudea disebut. Ketika para reformis mengajarkan firman Allah,<br />

mereka tidak mempunyai pikiran untuk memisahkan diri mereka dari jemaat yang telah<br />

didirikan; tetapi pemimpin-pemimpin agama itu tidak akan memperbolehkan terang itu, dan<br />

orang yang membawa terang itu dipaksa untuk mencari golongan manusia yang lain, yaitu<br />

yang rindu akan kebenaran. Dalam zaman kita ini terdapatlah beberapa orang yang mengaku<br />

pengikut <strong>Kristus</strong>, tetapi digerakkan oleh roh mereka sendiri. Hanya sedikit orang yang<br />

mendengar kepada suara Allah, dan sedia menerima kebenaran dalam cara apa pun<br />

kebenaran itu dikemukakan. Sering mereka yang mengikut jejak kaum reformis ini dipaksa<br />

167

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!