25.12.2012 Views

Die Tricks der Spammer

Die Tricks der Spammer

Die Tricks der Spammer

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

AKTUAL » UTAMA » HARDWARE » KOMUNIKASI » SOFTWARE » PRAKTEK » INTERNET<br />

Spesial Keamanan: Tools vs Junk Mail<br />

penilaian e-mail iklan digunakan secara<br />

umum untuk seluruh account hotmail.<br />

Yahoo memiliki "SpamGuard" untuk menyaring<br />

e-mail yang dicurigai. Selain itu,<br />

provi<strong>der</strong> yang baru-baru ini menawarkan<br />

kapasitas penyimpanan e-mail hingga<br />

100 MB bagi pelanggan gratisnya ini juga<br />

menawarkan penyimpanan 500 alamat<br />

dari pengirim yang dicurigai. Pesan dari<br />

pengirim seperti ini walaupun tetap diterima<br />

di mailbox, namun dapat ditolak<br />

setiap saat jika diperlukan.<br />

AOL mengintegrasikan langsung sebuah<br />

filter Bayes pada mail client-nya. <strong>Spammer</strong><br />

yang bandel akan dihadang oleh sistem<br />

penjaga selalu siap mengawasi. Dengan<br />

penjagaan tersebut, pengguna dapat diberitahu<br />

akan kehadiran spam. Apabila pelaporan<br />

kepada satu pengirim iklan kian bertambah<br />

(menumpuk) dan mencapai batas<br />

yang diatur, provi<strong>der</strong> akan memblokirnya.<br />

Freenet menggunakan metode blacklist<br />

untuk memblokir spam. Tingkat perlindungan<br />

dapat diatur untuk masingmasing<br />

pengguna. Pada tingkat terendah,<br />

e-mail yang dikirim dari open relay yang<br />

telah dikenal akan langsung dihentikan.<br />

Tingkat tertinggi melakukan penyaringan<br />

berdasarkan alamat IP dan memblokir<br />

setiap e-mail yang pengirimnya pernah<br />

mengirimkan spam.<br />

T-Online menyediakan perlindungan terhadap<br />

spam sebagai paket tambahan<br />

(berkisar 1 Euro per bulannya). Perlindungan<br />

ini menyaring e-mail spam atas<br />

dasar prinsip Bayes dan memasukkannya<br />

ke dalam fol<strong>der</strong> spam tersendiri. Tanpa<br />

biaya tambahan, T-Online hanya menawarkan<br />

pengaturan filter yang mirip<br />

dengan di Outlook, yang oleh mayoritas<br />

penggunanya dianggap bukan merupakan<br />

metode terbaik untuk menangkal spam.<br />

<strong>Die</strong> Trik-trik <strong>Tricks</strong> <strong>der</strong> spammer <strong>Spammer</strong><br />

program e-mail Anda, ia harus dijalankan<br />

terlebih dahulu dari server pengirim. Lewat<br />

permintaan tersebut dapat diketahui dengan<br />

segera oleh pengirim/spammer bahwa alamat<br />

e-mail tersebut memang benar-benar ada.<br />

Dengan cara seperti ini maka si pengirim pun<br />

dengan pasti dapat mengetahui bahwa<br />

alamat yang didapatkan tersebut pasti akan<br />

menerima e-mail iklan yang dikirimkan<br />

olehnya. Selanjutnya ia pun dengan yakin dapat<br />

mengirimkan junk mail-nya.<br />

IKLAN HANYA JIKA DIINGINKAN<br />

»Kode etik memerangi ‘biang kerok’<br />

Deutsche Direktmarketingverband e.V.<br />

(Gabungan Direct Marketing Jerman)<br />

(www.ddv.de) telah mengeluarkan kode<br />

etis untuk anggota-anggotanya yang<br />

berkecimpung di e-mail marketing untuk<br />

membatasi mereka dengan spammer.<br />

Menurut kode etis DDV tersebut hanya<br />

pengguna yang dengan jelas menyetujui<br />

penerimaan akan menerima iklan. Sebuah<br />

link di dalam e-mail harus ditolak masuk<br />

ke dalam daftar kirim secara langsung, dan<br />

Masa depan: Menutup mail server<br />

dan tuntutan hukum atas spammer<br />

Baik spammer maupun sang korban sama-sama<br />

tidak memiliki waktu untuk<br />

beristirahat. Kedua-belah pihak secara<br />

rutin mengembangkan konsep-konsep<br />

dan teknik-tehnik baru karena mengetahui<br />

bahwa sampai kapan pun tidak akan<br />

ada yang menang.<br />

Walau demikian, gagasan atau terobosan<br />

baru biasanya selalu ada. Seperti dari<br />

raksasa software Microsoft yang ingin menerapkan<br />

sistem Antispam-nya sendiri<br />

yang mengandalkan “caller ID”.<br />

Di samping itu, pengirim e-mail disarankan<br />

untuk mempublikasikan alamat<br />

alamat IP mail server-nya dalam Domain<br />

Name System (DNS) yang diformat sesuai<br />

standar definisi Microsoft. Penerima<br />

e-mail kemudian dapat memeriksa apakah<br />

sistem e-mail si pengirim terdaftar di<br />

DNS atau tidak dan kiriman pun dapat<br />

diklasifikasikan sebagai spam jika dibutuhkan.<br />

Metode ini sebenarnya bukan hal<br />

baru karena hanya merupakan pengembangan<br />

lebih jauh dari sistem blacklist<br />

yang telah dikenal.<br />

Spam dalam gambar<br />

Program-program filter sering tidak dapat<br />

mengidentifikasi e-mail spam yang hanya berisikan<br />

gambar. Setelah melihat gambarnya,<br />

barulah pengguna dapat mengetahui, bahwa<br />

ia telah dipermainkan karena kebanyakan<br />

adalah pesan spam yang telah dikonversikan<br />

menjadi gambar. Filter Bayes dalam kasus seperti<br />

ini hanya sanggup menyaring “Subject”<br />

dari e-mail tersebut saja.<br />

alamat mereka yang terdaftar tidak boleh<br />

disebarluaskan. Apabila provi<strong>der</strong> tidak<br />

mentaati aturan ini, Anda dapat melihat<br />

panduan bagaimana seharusnya Anda<br />

mengambil tindakan terhadap masalah ini<br />

di www.direktmarketing-info.de. Pada<br />

halaman web ini juga disediakan formulir<br />

untuk menyampaikan berbagai keluhan,<br />

yang dapat Anda kirimkan kepada badan<br />

yang bertujuan untuk memerangi persaingan<br />

yang tidak jelas tersebut.<br />

Pemerintah setempat pun ikut aktif.<br />

Kongres Amerika Serikat memberlakukan<br />

sebuah UU Antispam awal tahun ini.<br />

Pengirim spam akan dituntut dengan tindakan<br />

yang sangat tegas: Hukuman denda<br />

hingga enam juta Dolar US atau hukuman<br />

penjara hingga lima tahun. AOL, Microsoft,<br />

EarthLink, dan Yahoo, empat dari layanan<br />

online terbesar di Amerika Serikat,<br />

telah mengajukan tuntutan hukum melawan<br />

ratusan spammer atas dasar regulasi<br />

baru tersebut.<br />

Kerja sama antarpesaing pun, meskipun<br />

terpaksa, juga perlu dilakukan karena<br />

seorang spammer biasanya tidak mau<br />

tahu siapa yang menjadi target ‘bombardir’<br />

iklan mereka. Kerja sama ini hanyalah<br />

langkah awal saja dari banyak<br />

langkah lainnya sebelum masalah spam<br />

benar-benar dapat ditanggulangi dari<br />

muka bumi ini. Di sisi lain, suatu undang-undang<br />

terbaik juga harus berlaku,<br />

tidak hanya di Amerika Serikat atau sebagian<br />

negara maju saja, namun juga di<br />

negara lainnya termasuk di Kepulauan<br />

Cayman atau bahkan di Indonesia.<br />

Iwan.Siallagan@CHIP.co.id (DMM) c<br />

31<br />

Spam gambar: Jika spam datang ke mailbox<br />

sebagai iklan gambar murni, filter Bayes<br />

yang telah dilatih dengan baik pun akan<br />

gagal menyaringnya.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!