29.05.2021 Views

Tafsir Al Qurthubi Jilid 1

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

85), dan ulama lain mengatakan bahwaayatini tidak dihapusaso, ayat ini

ditujukan untuk omng-orang mtrkmin yang menguatkan iman mereka kepada

Nabi Muhammad SAW.

FirmanAllah:

'u# G.r.K ,',il,-iye-# fi'J:ht

4s0Inilah pendapat yang paling benar, sedangkan pendapat Ibnu Abbas sama sekali

tidak tepat dan bertentangan dengan riwayat dari Imam Fakhruddin Ar-Razi didalam

buku tafsirnya, ia mengatakan: yang dimaksudkan dari "orang-orangyang beriman."

pada ayat ini adalah orang-orang yang beriman sebelum pengutusan kerasulan

Muhammad SAW. Merekalah yang melepaskan diri dari semua kebatilan dan perubahan

para pengikut ajaran yahudi dan Nashrani. Mereka antara lain adalah: Qas bin Sa'idah,

BuhairaAr-Rahib, Hubaib An-Naliar, Waraqah bin Naufal, dan masih banyak lagi yang

lainnya. Seakan-akan Allah SWT berfirman: sesungguhnya orang-orang yang beriman

kepadaAllah SWT sebelum pengutusan Nabi Muhammad SAW dan orang-orang yang

berpegang kepada agama yang batil sebagai pecahan dari agama yatrudi dan Nashrani,

semua orang-orang tersebut yang beriman kepada Allah SWT dan hari akhir dan

RasulNya setelah diutusnya Nabi Muhammad SAW, maka mereka akan mendapatkan

pahala dari Tuhan mereka.

Adapun imam SufanAts-Tsauri mengatakan: sesungguhnyamaksuddari firmanAllah

SWT: "orang-orang yang beriman." dalam ayat diatas adalah orang-orang yang beriman

hanya dengan lisan mereka saja, tidak dengan hati mereka, mereka disebut dengan

onng-orangyangmunafrk. Padaayat iniAllatr SWTmenyebutkankaummunafikterlebih

dahulu, setelah itu orang-orang yahudi, dan setelah itu orang-orang Nashrani dan

orang-orang shabi'in. Seakan-akan Allah SWT berfirman: mereka yang rusak itu akan

menjadi orangyangberiman disisiAllatr SWTjikamerekamauberimandengan sebenarbenamya.

Maka dengan begitu jelaslah bahwa ayat ini tidak bertentangan dengan firman Allah

swr: '4 J;,; ri'6; *ii;*

*- ui "Barang siapa mencari agama setain

qgama Islam, makq sekali-koli tidakiah akan diterima (agama itu) daripadanya;'

(Qs. Aali'Imraan [3]: 85)

Hingga kita harus mengatakan dengan hukum naskh (pengfiapusan). Tafsir imam

Fakhrurrazi 3/l 12 dan buku tafsk Al KasysydllzT .

@

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!