29.05.2021 Views

Tafsir Al Qurthubi Jilid 1

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Arab badui itu berkata "Jika demikian maka aku akan berlepas diri

dari apa yang Allah dan Rasul-Nya berlepas diri."

Selanjutnya Umar bin Khaththab memerintahkan untuk tidak

sembarangan membacakan Al Qur'an kepada orang-orang. Umar

memerintahkan untuk tidak membacakan Al Qur'an selain orang yang

mematrami batrasaArab. Umar lalu memerintatrkan kepadaAbuAl AswadT

urtuk membuatkan kitab tenang ilmu nahwu.

Dari Ali bin Al Ja' ad, dia berkata, "Aku mendengar Syu'bah berkat4

'Perumpam.um orang yang menguasai hadits namun tidak mengetahui ilmu

batrasaArab adalah seperti seekor keledai yang membawa tempat makanan

hewan temak namwr tidak ada makanan (rumput) di dalamnya'."

Hammad bin Salamatr berkata, "Siapa sajayang mempelajari hadits

namun tidak manpelajari ilmu nahwu

-atau

bahasaAraf maka orang itu

bagaikan keledai yang di atasnya terdapat wadah makanan ternak namun

tidak terdapat gandum di dalamnya." IbnuAthiyyatr berkata "I'rabAl Qur an

(membacaAl Qur'an dengan fasih) adalah dasardalam syariat Islam. Karena

dengannya makna-maknaAl Qur)an berdiri. Dan, makna-makna tersebut

menrpakan syariat."

IbnuAl Anbari berkata, "Ada beberapa riwayat yang datang dari para

sahabat Rasulullah dan tabi'in. Mereka berhujiah atas lafazh yang asing dalam

Al Qur an dan permasalahan yang ada padanya dengan menggrrnakan bahasa

7

Pendapat yang terkenal bahwa yang memerintahkan Abu Al Aswad untuk membuat

kitab tentang ilmu nahwu adalah SayyidinaAli. MungkinAli telah memerintahkannya

sebelum Umar. Nama asli Abu Al Aswad adalah Zhalim bin Amru bin Su$an. Dia

termasuk seorang pejuang dari Kinanah. Dia termasuk golongan tabi'in, ahli fikih, ahli

syair, pasukan berkuda, pemimpin daerah, dan termasuk pula golongan para ahli nahwu.

Dia termasuk orang yang paling bergantung pada Ali. Dari Ali-lah dia mempelajari ilrnu

nahwu. Dia menetap di kota Bashrah pada masa kepemimpinan Umar. Dia menjadi

pemimpin daerahnya pada masa kepemimpinan Ali. Dia juga ikut serta berperang

bersama Ali pada perang Shiffrn. Dia memiliki sebuah syair yang sangat baik yang

terdapat pada sebuah kitab yang telah dicetak. Dia wafat pada tahun 67 H. lihat kitab

Mu'jom Al Udaba3/436.

r---::-t

5/ I

t_))

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!