29.05.2021 Views

Tafsir Al Qurthubi Jilid 1

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

menerima batrwa mereka mati atau tidak ada, kemudian dihidupkan di dalam

dunia, kemudian dimatikan, maka kuatlah dasar bahwa mereka akan

dihidupkan kembali dan pengingkaran mereka tidaklah berdasar. Ulama lain

berkata "Berdasarkan takwil ini, hidup di dalam kubur hukumnya sama dengan

hidupdidalamdunia."

Adajuga yang mengatakan bahwa hidup di dalam kubur tidak termasuk

hitungan, sebagaimana tidak termasuk hitungan kematian orang yang Allatt

matikan di dalam dunia lalu Da menghidupkaruryadi dalam dunia.

Menurut ulama lain, maksud ayat adalatr: Kalian mati di dalam sulbi

Adam. Kemudian Dia mengeluarkan kalian dari sulbinya. Kemudian Dia

mematikan kalian, yakni kematian di dunia. Kemudian Dia membangkitkan

kalian.

Menunrt ulama lain lagi, maksud ayat adalatr: Kalian mati

-yakni

dalam

bentuk air mani- di sulbi kaum laki-laki dan di ratrim kaum perempuan-.

Kemudian Dia memindatrkan kalian dari ratrim ke alam dunia maka Diaptrn

menghidupkan kalian. Kemudian Dia mematikan kalian setelatr kehidupan ini.

Kemudian Dia menghidupkan kalian di dalam kubur untuk diminta

pertanggungiawaban. Kemudian dia mematikan kalian di dalam kubur.

Kemudian Dia menghidupkan kalian, kehidupan kebangkitan ke padang

matrsyar. Inilah kehidupan yang setelahnyatidak ada lagi kematian.

Saya (Al Qurthubi) katakan, "Berdasarkantakwil ini, berarti ada

tiga kematian dan tiga kehidupan. Lalu, keadaan mereka mati di sulbi Adam

dan dikeluarkarurya mereka dari sulbinya berbeda dengan keadaan mereka

sebagai air mani di sulbi kaum laki-laki dan rahim kaum perempuan.

Berdasarkan hal ini, berarti ada empat kematian dan empat kehidupan. Lalu,

ada yang mengatakan bahwa sesungguhnyaAllah SWT mengadakan mereka

sebelum menciptakanAdamAS seperti debu, kemudian Dia mematikan

mereka. Dengan demikian, berarti ada lima kematian dan lima kehidupan.

Ada lagi kematian keenam bagi oftIng-oftIng yang melakukan maksiat

dari umat Muhammad SAW, apabila mereka masuk neraka. Hal ini

[-s5,

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!