29.05.2021 Views

Tafsir Al Qurthubi Jilid 1

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

dengan sengaja maka dia harus mengulang shalatnya. Hal ini bukan karena

iqamatr itu waj ib, sebab j ika iqamatr itu waj ib, maka baik lupa maupun sengaj4

tetap wajib mengulang shalat. Alasan hanrs mengulang shalat itu adalah karena

meremehkan slrnnah. All ohu a' lam."

Keenam;Para ulama berbeda pendapat tentang oplng yang mendengar

iqamah, apakah dia harus bersegera mendatangi tempat shalat atau tidak?

Mayoritas ulama berpendapat tidak wajib, sekalipun dikhawatirkan

akan ketinggalan rakaat. Hal ini berdasarkan safoda Rasulullah SAW,

,,

Apabila iq amah s udah dikumandangkan mala i anganl ah lml ian

mendatangi (empat shalat sambil berlari), namun datangilah sambil

berjalan dan hendaklah katian tenang. Raknat yang ftalian dapati

malra shalatlah dan rakaat yang tidak kalian dapati maka

sempurnakanlqh. "tT Hadits ini diriwayatkan olehAbu Hurairah RA dan

Asampaitan oleh Mtslim.

Dari Abu Hurairah RAjrgq dia berkata: Rasulullatr SAW bersaffia

t$ir

'*tAu

yi4.,f'

,i,;f e\--x

'er;' 6 ,Pti * rii ti'Ji ,'rv-)ts

;:y,Au. , q,

t'.

"Apabila iqamah rlrrto, dihtmandangkan maka janganlah salah

seorqng dari l<alian berlari menuiu tempat shalat, akan tetapi

hendaHah dia berjalan dengan tenang. Shalatlah ralraat yang dia

dapati dan tunaikanlah ralaat yang tertinggal."ts

,,

c-;i til

17

HR. Muslim pada pembahasan tentang Masjid dan Tempat-tempat Shalat, bab:

Disunnahkan Mendatangi Shalat dengan Tenang dan Larangan Mendatanginya Sambil

Berlari, I I 420, no. 602.

rE

HR. Muslim. ibid.

l)l t

Tafsir Al Qurthubi

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!