17.11.2020 Views

Pengembangan Masyarakat dalam Perspektif Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan

Tulisan saya berjudul Pengembangan Ekowisata Laut berbasis Pemberdayaan Masyarakat dan Ekonomi Kreatif di Bunguran Selatan, Kabupaten Natuna Ditulis bersama Dr. S. Djuni Prihatin M.Si

Tulisan saya berjudul Pengembangan Ekowisata Laut berbasis Pemberdayaan Masyarakat dan Ekonomi Kreatif di Bunguran Selatan, Kabupaten Natuna

Ditulis bersama Dr. S. Djuni Prihatin M.Si

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

demikian, keberlanjutan kelembagaan KSU FKMP Manunggal masih

menjadi tantangan besar karena sejak tahun 2006 sampai saat ini, PT

JMI belum beroperasi, masih dalam tahap konstruksi.

Penutup

Penelitian terhadap kewiralembagaan KSU FKMP Manunggal

ini menghasilkan beberapa kesimpulan. Pertama, program commu

nity development berupa inisiasi KSU FKMP Manunggal

oleh PT JMI yang juga sebagai peredam konflik pro dan kontra

terhadap rencana penambangan pasir besi, secara tidak langsung

mendorong lahirnya praktik kewiralembagaan. Kewiralembagaan

ini tidak muncul begitu saja, namun muncul dari aktor-aktor lokal

yang melihat eksternalitas konflik dan keberadaan PT JMI sebagai

peluang pemberdayaan masyarakat. Praktik kewiralembagaan ini

berhasil menumbuhkan kerja-kerja inovatif yang menguntungkan

kedua belah pihak yang sebelumnya berkonflik, yaitu masyarakat

Desa Karangwuni dan PT JMI. Wiralembagawan memaknai konflik

bersifat konstruktif. Ini berbeda dengan pemaknaan konflik oleh

masyarakat kebanyakan, yang memandang konflik sebagai suatu

hal yang bersifat destruktif.

Kedua, wiralembagawan mampu memodifikasi program community

development yang pada awalnya cenderung bersifat karitatif

menjadi program pemberdayaan masyarakat. Modifikasi ini

dilakukan dengan cara merubah orientasi PT JMI yang menjadikan

koperasi sebagai alat untuk menyalurkan program. Berbeda

dengan wiralembagawan yang menempatkan koperasi sebagai

institusi pelaksana pemberdayaan masyarakat.

Ketiga, entrepreneurial task yang dilakukan oleh wiralembagawan

tidak hanya berorientasi untuk menghasilkan uang,

tetapi juga membangun institusi koperasi yang solid dan berkelanjutan.

Upaya ini menjadi tantangan tersendiri bagi KSU FKMP

Manunggal karena sebagian masyarakat memiliki pandangan lain,

bahwa koperasi sebagai wadah penyalur bantuan dari PT JMI.

Pengembangan Masyarakat dalam Perspektif Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan

71

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!