17.11.2020 Views

Pengembangan Masyarakat dalam Perspektif Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan

Tulisan saya berjudul Pengembangan Ekowisata Laut berbasis Pemberdayaan Masyarakat dan Ekonomi Kreatif di Bunguran Selatan, Kabupaten Natuna Ditulis bersama Dr. S. Djuni Prihatin M.Si

Tulisan saya berjudul Pengembangan Ekowisata Laut berbasis Pemberdayaan Masyarakat dan Ekonomi Kreatif di Bunguran Selatan, Kabupaten Natuna

Ditulis bersama Dr. S. Djuni Prihatin M.Si

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

suami – isteri (orang tua) dan anak dalam suatu keluarga. Untuk itu

sebelum membentuk keluarga calon pasangan suami isteri perlu

diberi informasi mengenai hak dan kewajiban dalam keluarga

yang berperspektif gender.

Dalam kasus yang lain, Mufti Nafiatut Darajat dan Hendrie

Adji Kusworo mengedepankan urgensi penyediaan fasilitas

yang ramah bagi difabel, utamanya tunadaksa monoplegia dan

tunadaksa paraplegia di tujuan wisata. Selain menggugat rendahnya

respon pemerintah atau pengelola lokasi wisata dalam menyediakan

fasilitas khusus bagi difabel tunadaksa, mereka juga

mene kankan pentingnya penyediaan fasilitas yang tepat sasaran

ber dasarkan tipologi dan karakteristik tunadaksa.

Beberapa tulisan lainnya lebih fokus pada peran perusahaan

melalui berbagai program CSR dan pentingnya pelibatan masyarakat

dalam program-program CSR yang ada. Agnes Sunartiningsih,

misalnya, memperlihatkan bahwa pengelolaan program CSR yang

mendasarkan pada penguatan kapasitas kelembagaan masyarakat

memungkinkan berlangsung baiknya program-program yang

direncanakan.

Juga berangkat dari pengalaman program CSR, Galih

Prabaningrum mendiskusikan bahwa upaya mewujudkan kesejahteraan

yang dilakukan oleh negara, perusahaan, dan masyarakat

belum berjalan secara integral. Hal ini antara lain berkaitan erat

dengan perbedaan pemahaman konseptual dan penggunaan

indikator ketiga stakeholders dalam upaya mewujudkan konsep

kesejahteraan sosial. Dengan demikian tak dapat dipungkiri

pentingnya pelembagaan kolaborasi ketiga stakeholders tersebut termasuk

dalam perumusan konseptual yang dapat diadopsi bersama.

Beberapa penulis buku ini juga melihat persoalan pemberdayaan

masyarakat dan pelembagaannya dari perspektif masyarakat

yang lebih luas maupun yang termarjinalkan. Dalam kritiknya

terhadap konsep kemandirian desa yang umum berkembang,

Janianton Damanik menawarkan pentingnya melihat kemandirian

vi

Pengembangan Masyarakat dalam Perspektif Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!