Pengembangan Masyarakat dalam Perspektif Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan

More documents

Recommendations

Info

sukses kemandirian desa, sehingga menjadi institusi rujukanbagi pemerintah untuk mengaplikasikan praktek-praktek sukseskemandirian desa tersebut di masa yang akan datang.Daftar PustakaAcharya, D. R., Bell, J. S., Simkhada, P., van Teijlingen, E. R & Regmi,P. R. 2010. Women’s autonomy in household decision making: ademographic study in Nepal. Reproduction Health, 7(15): 1-12.Anonym. 2015a.. Cuaca Buruk, 60 Persen Nelayan BengkuluTak Melaut. https://nasional.tempo.co/read/news/ 2016/10/31/058816357/cuaca-buruk-60-persen-nelayan-bengkulutak-melaut)diakses tanggal 2 November 2016.Anonym. 2016. OJK Kembangkan Asuransi Pertanian: Ini Tujuannya.(http://www.jpnn.com/read/2016/06/08/429997/OJK-Kembangkan-Asuransi-Pertanian-Ini-Tujuannya-), diaksestanggal 5 November 2016.Antlöv, H., Wetterberg, A., Dharmawan, L. 2016. Village Governance,Community Life, and the 2014 Village Law in Indonesia. Bulletinof Indonesian Economics Studies, 52(2):161-183.Ariyanti, F. 2016. Muncul Usulan 1.800 Desa Baru untuk TerimaDana Rp 1 Miliar. (http://bisnis.liputan6.com/read/2488167/muncul-usulan-1800-desa-baru-untuk-terima-dana-rp-1-miliar), diakses tanggal 12 November 2016.Damanik, J., Cemporaningsih, E., Marpaung, F., Raharjana D. T.,Rindrasih, E., Bramantya, H., & Wijaya. 2015. MembangunPariwisata dari Bawah. Yogyakarta: UGM Press.Deshingkar, P. 2006. The role of circular migration in economic growth.Agriculture & Rural Development, 2:54-57.Hunter, C. L. 2004. Local Issues and Changes: The Post-New OrderSituation in Rural Lombok. SOJOURN, 19(1):100-122.Insyafiah dan Wardhani, I. 2014. Kajian Persiapan ImplementasiAsuransi Pertanian Secara Nasional. Jakarta: Pusat PengelolaanRisiko Fiskal, Kementerian Keuangan.140Pengembangan Masyarakat dalam Perspektif Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan
Kingsley, J. J. 2012. Village Elections, Violence and Islamic Leadershipin Lombok, Eastern Indonesia. Sojourn: Journal of Social Issues inSoutheast Asia, 27(2):285-309.Kurukulasuriya, P dan Rosenthal, S. 2003. Climate Change andAgriculture: A Review of Impacts and Adaptations. Washington,D.C: The International Bank for Reconstruction andDevelopment/THE WORLD BANK.Lewis, B. 2015. Indonesian village decentralization is all money no plan.EASTASIAFORUM, 27 Juni. (http://www.eastasiaforum.org/2015/06/27/indonesian-village-decentralisation-is-allmoney-no-plan/),diakses tanggal 1 November 2016.Mason, K.O dan Smith, H. L. (2003). Women’s Empowerment andSocial Context: Results from Five Asian Countries, Washington,DC: Gender Development Group, World Bank.Mkandawire, T. (2007). ‘Good governance’: the itinerary ofan idea. Development in Practice, 17(4-5), 679-681. DOI10.1080/09614520701469997.Nanda, V. P. (2006). The “Good Governance” Concept Revisited. Annalsof the American Academy of Political and Social Science, 603:269-283.OECD Development Centre. (2016). A New Rural DevelopmentParadigm for the 21 st Century: A Toolkit for developing Countries.Paris: OECD.Pirie, F. (2006). Legal Autonomy as Political Engagement: The LadakhiVillage in the Wider World. Law & Society Review, 40(1):77-103.Prabaningrum, G. 2015. “Solusi Pembangunan Desa: Sebuah UpayaMeminimalisir Konflik dalam menciptakan Kesejahteraan,”dalam E. Z. L. Astuti (ed.), Merajut Kesejahteraan di ArasLokal, hal. 75-100. Yogyakarta: Azzagrafika.Sakuntaladewi, N dan Sylviani. 2014. Kerentanan dan UpayaAdaptasi Masyarakat Pesisir terhadap Perubahan Iklim. JurnalPenelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan, 11(4):281-293.Pengembangan Masyarakat dalam Perspektif Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan141
Page 1 and 2:
PENGEMBANGANMASYARAKATDALAM PERSPEK
Page 3 and 4:
Kata PengantarPenelitian adalah sal
Page 5 and 6:
Kata Pengantar EditorPengembangan M
Page 7 and 8:
desa berkaitan dengan kemampuan mas
Page 9 and 10:
Daftar IsiKATA PENGANTARKATA PENGAN
Page 11 and 12:
Daftar TabelTabel 1. Sembilan Koper
Page 13 and 14:
Kontribusi Modal Sosial dalamPengem
Page 15 and 16:
Dalam upaya menuju penghidupan yang
Page 17 and 18:
dan menciptakan hubungan kepercayaa
Page 19 and 20:
komprehensif dan mendalam sejalan d
Page 21 and 22:
dimaksudkan untuk menjadi lembaga s
Page 23 and 24:
Pelaksanaan CSR yang cukup beragam
Page 25 and 26:
Departemen ini secara langsung memb
Page 27 and 28:
selama ini merupakan perpaduan dan
Page 29 and 30:
merupakan upaya menyalurkan anak di
Page 31 and 32:
tidak ramah lingkungan dan menggang
Page 33 and 34:
Program-program pengembangan masyar
Page 35 and 36:
Hayami dan Kikuchi. 1997. Dilema Ek
Page 37 and 38:
Tingginya Angka Kekerasan Antar Pel
Page 39 and 40:
dalam menumbuhkan karakter yang bai
Page 41 and 42:
Praktik Klithih di YogyakartaKlithi
Page 43 and 44:
2. Remaja pelaku klithih memiliki k
Page 45 and 46:
stakeholder yang turut berperan dal
Page 47 and 48:
takut, marah, kecewa, putus harapan
Page 49 and 50:
gunakan pengetahuannya untuk selalu
Page 51 and 52:
4. Aparatur KeamananAparatur keaman
Page 53 and 54:
Sabandar, Switzy. 2017. Daftar Panj
Page 55 and 56:
Kewiralembagaan di Aras Konflik:Ins
Page 57 and 58:
Tabel 1. Sembilan Koperasi Bentukan
Page 59 and 60:
ini sebagai program community devel
Page 61 and 62:
Keterampilansosiala. Persepsi sosia
Page 63 and 64:
aktor memodifikasinya supaya sesuai
Page 65 and 66:
maupun di tingkat elit. Kepemilikan
Page 67 and 68:
Visi yang diperjuangkan adalah terw
Page 69 and 70:
yang terdaftar adalah 41 orang. Seb
Page 71 and 72:
Selain itu, masyarakat yang kehilan
Page 73 and 74:
Pada wilayah stuktur eksternalitas
Page 75 and 76:
diantara mereka (Fukuyama dalam Soe
Page 77 and 78:
lakukan agar masyarakat terdampak t
Page 79 and 80:
Minimnya Sumberdaya WiralembagawanS
Page 81 and 82:
Tantangan institusionalisasi kelemb
Page 83 and 84:
demikian, keberlanjutan kelembagaan
Page 85 and 86:
kebijakan yang dapat mendukung kebe
Page 87 and 88:
Soetomo. 2012. Keswadayaan Masyarak
Page 89 and 90:
Pluralisme Kesejahteraan:Kesejahter
Page 91 and 92:
Pada saat peranan pemerintah dalam
Page 93 and 94:
Artikel ini bertujuan untuk mengkaj
Page 95 and 96:
2008). Konsep kesejahteraan tidak h
Page 97 and 98:
latar belakang konsep ini muncul ka
Page 99 and 100:
Namun demikian dalam praktiknya ban
Page 101 and 102: desa maupun kecamatan, yang maka ti
Page 103 and 104: keuangan keluarga. Ada anggapan di
Page 105 and 106: menyalurkannya kepada masyarakat pa
Page 107 and 108: kuat. Beberapa program pemerintah y
Page 109 and 110: Terbatas dan UU No 25 tahun 2007 te
Page 111 and 112: tidak disertai dialog-dialog bersam
Page 113 and 114: London: Bedford Square Press of the
Page 115 and 116: Liberalisasi Pertanian, Perubahan I
Page 117 and 118: Kebijakan tentang Trade Related Int
Page 119 and 120: laut, permukaan laut naik dengan ke
Page 121 and 122: daya saing nasional di pasar global
Page 123 and 124: berkembang termasuk di Indonesia um
Page 125 and 126: dan strategis. Jika diperlukan, pem
Page 127 and 128: tikus ini diyakini sebagai dampak d
Page 129 and 130: global dan kondisi cuaca yang tidak
Page 131 and 132: hanya sekedar cukup untuk memenuhi
Page 133 and 134: dorong pembentukan pupuk organic un
Page 135 and 136: Merentang Kemandirian Desa 1Janiant
Page 137 and 138: Oleh karena itu, makalah ini akan m
Page 139 and 140: kelurahan di pinggiran kota difungs
Page 141 and 142: mengelola dan mempertahankan sumber
Page 143 and 144: kepentingan desa, maka campur-tanga
Page 145 and 146: diikuti, misalnya: 60 persen dana p
Page 147 and 148: melakukan pergerakan sirkuler denga
Page 149 and 150: warga desa. Jika kondisi ini tercip
Page 151: PenutupPemikiran kritis dan kebijak
Page 155 and 156: Evaluasi Upaya Pemenuhan PelayananK
Page 157 and 158: Yogyakarta Tahun 2012-2017 meskipun
Page 159 and 160: kajian ini, narasumber-narasumber (
Page 161 and 162: nilai yang berbeda itulah yang menj
Page 163 and 164: pemicu penyakit tidak menular lainn
Page 165 and 166: Sedangkan pada bobot final, permasa
Page 167 and 168: dan penyimpangan perilaku seksual.
Page 169 and 170: 3. Wilayah KulonprogoPermasalahan k
Page 171 and 172: bersama di masa lalu, diantaranya:
Page 173 and 174: Daftar PustakaBappeda Provinsi DIY.
Page 175 and 176: Memikirkan (Kembali)Topik Tubuh dal
Page 177 and 178: praktik pemberian pelayanan sosial
Page 179 and 180: dengan pendekatan sebelumnya yang (
Page 181 and 182: sebuah entitas yang independen dan
Page 183 and 184: (Bordo 1993; Brook 1999; Scott & Mo
Page 185 and 186: yang mana ide ini membuka peluang p
Page 187 and 188: pendengaran, mobilitas, dan lain se
Page 189 and 190: 1991). Namun, topik tubuh masih dip
Page 191 and 192: ketidakadilan, dan ketidaksetaraan.
Page 193 and 194: Foucault, M. 1977. Discipline and P
Page 195 and 196: Pariwisata Inklusif:Kebutuhan Fasil
Page 197 and 198: pengembangan Candi Prambanan yang r
Page 199 and 200: hal ini adalah wisatawan difabel tu
Page 201 and 202: kegiatan. Dalam pengertian ini indi
Page 203 and 204:
aktivitas wisata seperti sumber keu
Page 205 and 206:
Unit analisis dalam penelitian ini
Page 207 and 208:
bertanggung jawab atas kondisi kete
Page 209 and 210:
Sedangkan kesadaran hambatan strukt
Page 211 and 212:
sasaran yaitu berdasarkan tipologi
Page 213 and 214:
Pengembangan Ekowisata Laut berbasi
Page 215 and 216:
Status kabupaten Natuna sebagai dae
Page 217 and 218:
Benang merahnya adalah pendekatan a
Page 219 and 220:
Cemaga tengah kecamatan Bunguran Se
Page 221 and 222:
kelapa. Selama ini bagian yang dima
Page 223 and 224:
memudah kan program pemberdayaan ma
Page 225 and 226:
pemberdayaan masyarakat yang dilaku
Page 227 and 228:
Soetomo. 2004. Pemberdayaan Masyara
Page 229 and 230:
Perilaku Penjual Jamu dalamMenghada
Page 231 and 232:
diperhitungkan dengan tanpa adanya
Page 233 and 234:
tertentu tersebut relevan dengan in
Page 235 and 236:
tingkah laku yang dipakai seseorang
Page 237 and 238:
Bu Margiyani, Bu Dwi Retno, dan Bu
Page 239 and 240:
baik. Hal ini terlihat dari adanya
Page 241 and 242:
warung sekitar rumah, atau berbelan
Page 243 and 244:
Jika tidak akan kehabisan, saya men
Page 245 and 246:
Penguatan Kesadaran Hak dan Kewajib
Page 247 and 248:
mereka masing-masing. Setelah selur
Page 249 and 250:
bahan baku yang mengandung unsur ta
Page 251 and 252:
Daftar PustakaAlimandan. 1992. Sosi
Page 253 and 254:
Perencanaan Keluarga Berperspektif
Page 255 and 256:
masa penyesuaian antara suami ister
Page 257 and 258:
lingkungan masyarakat. Kebahagiaan
Page 259 and 260:
internasional ini menekankann bahwa
Page 261 and 262:
fungsi keluarga. Dalam fungsi ini,
Page 263 and 264:
di Daerah Istimewa Yogyakarta lewat
Page 265 and 266:
Membentuk Keluarga Berdasarkan Kese
Page 267 and 268:
antara laki-laki dan perempuan di I
Page 269 and 270:
keluarga yang baik perlu memahami p
Page 271 and 272:
diharapkan dapat dijadikan dasar un
Page 273 and 274:
Semakin jelas bahwa peran ibu dalam
Page 275 and 276:
Habsjah, Atashendartini. 2004. Bung
show all

Pengembangan Masyarakat dalam Perspektif Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

Delete template?

Save as template?