17.11.2020 Views

Pengembangan Masyarakat dalam Perspektif Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan

Tulisan saya berjudul Pengembangan Ekowisata Laut berbasis Pemberdayaan Masyarakat dan Ekonomi Kreatif di Bunguran Selatan, Kabupaten Natuna Ditulis bersama Dr. S. Djuni Prihatin M.Si

Tulisan saya berjudul Pengembangan Ekowisata Laut berbasis Pemberdayaan Masyarakat dan Ekonomi Kreatif di Bunguran Selatan, Kabupaten Natuna

Ditulis bersama Dr. S. Djuni Prihatin M.Si

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

biasanya dari menyewa secara personal, atau menyewa milik

kelompok karena beberapa kelompok telah mendapatkan bantuan

traktor. Sedangkan untuk di wilayah lahan kering, beberapa telah

menggunakan traktor yang kecil. Namun di beberapa wilayah traktor

ini tidak bisa digunakan karena sulit untuk mengangkut traktor ke

wilayah tertentu. Namun pada umumnya di lahan kering, tanah

diolah dengan menggunakan dongkrak karena kerasnya tanah.

Sedangkan kelompok-kelompok tani juga melakukan antisipasi

di dalam mengatasi masalah tersebut. Salah satu masalah yang

dihadapi pertanian lahan kering adalah persoalan ketersediaan air.

Makanya cuma bisa sekali panen, setelah itu caisin, bayem, ketela.

Ada juga yang padi, lombok. Tapi yang pasti biasanya ada sisipan

ketela. Sekarang disiasati dengan pembangunan embung, angkruk.

Dalam level kelompok, keberadaan kelompok tani memiliki

peran yang besar dalam akses terhadap pupuk, maupun dalam

mekanisme pengajuan berbagai bantuan pemerintah. Kelompok

yang berkembang tidak sekedar menjadikan kelompok sebagai

kelompok pasif tetapi juga membentuk unit-unit sebagai respon

atas kebutuhan anggota kelompok.

Selain itu di kelompok-kelompok, terdapat seksi yang

meng urusi urusan tertentu, seperti untuk sarana produksi pertanian

(saprodi) dan elsinta. Bila kelompoknya aktif, bisa juga

mengadakan simpan pinjam. Beberapa kelompok juga memiliki

regu tanam. Modal sosial di dalam kelompok untuk menyepakati

peraturan bersama juga membuat hama tidak banyak. Contohnya

di Prambanan, hama tikus tidak banyak karena masing-masing

petani mempunyai kesadaran untuk menanam bersama dalam

satu hamparan.

Kekuatan Pendorong Tekanan, Dampak dan Respon Petani Di

Gunungkidul

Kekuatan pendorong (driving forces) yang mempengaruhi

pertanian di Gunungkidul adalah perubahan iklim. Pemanasan

116

Pengembangan Masyarakat dalam Perspektif Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!