12.05.2020 Views

STUDI KONDISI BIOFISIK EKOSISTEM TERUMBU KARANG PULAU KAPOTA WAKATOBI_Irwanto

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

3. Pengambilan Data Lapangan

Dalam penelitian ini ada tiga jenis data lapangan yang diambil, yakni a)

data ekologi meliputi kondisi terumbu karang, data kelimpahan dan kepadatan

ikan karang, data megabentos dan data karang batu, b) data parameter

lingkungan (perairan) meliputi suhu, salinitas, kecerahan dan kecepatan arus dan

c) data sosial dan ekonomi.

a. Data Ekologi.

Untuk mengetahui kondisi terumbu karang di gunakan metode LIT (Line

Intercept Transect). Transek (roll meter) ditarik lurus dan mengikuti kontur

kedalaman sepanjang 50 meter di atas terumbu karang sejajar dengan garis

pantai. kemudian dicatat panjang penutupan setiap bentuk pertumbuhannya

(lifeform) berdasarkan kategori yang dikembangkan oleh English, et al. (1994).

Seperti pada Tabel 2.

Tabel 2. Kategori Lifeform

1994)

LIT (Line Intercept Transect). English, et al,

Kategori

Karang Batu

Acropora : Bercabang (branching)

Mengerak (encrusthing)

Submassiv

Digitate

Meja (tabulate)

Non-Acropora : Bercabang (branching)

Lembaran (foliose)

Jamur (mushroom)

Submassive

Padat (Massive)

Mengerak (encrusthing)

Millepora

Heliopora

Abiotik

- Karang mati dan alga (Dead coral algae)

- Karang mati (Dead coral)

- Patahan karang (ruble)

- Sand (pasir)

- Air (Wather)

- Lumpur (Silt)

- Batu (Rock)

kode

ACB

ACE

ACS

ACD

ACT

CB

CF

CMR

CSM

CM

CE

CME

CHL

DCA

DC

RB

S

WA

SI

RCK

28

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!