19.12.2012 Views

PELAKSANAAN KEPMEN NOMOR: 98/kep/M.KUKM/IX/2004 ...

PELAKSANAAN KEPMEN NOMOR: 98/kep/M.KUKM/IX/2004 ...

PELAKSANAAN KEPMEN NOMOR: 98/kep/M.KUKM/IX/2004 ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Hal ini merupakan akibat dari rendahnya kualitas sumber daya manusia<br />

pengelola koperasi, kurang memadainya pendidikan dan kurangnya<br />

pelatihan, lokakarnya serta sarana pengayaan wawasan pengelolaan dan<br />

anggota, karena ini menyebabkan lambatnya perkembangan usaha<br />

koperasi, kurang cepatnya penyebaran informasi rendahnya penguasaan<br />

teknologi dan kurang berkembangnya gagasan dalam melahirkan ide-ide<br />

baru. Kondisi ini juga berakibat pada lemahnya koperasi di dalam<br />

mengimbangi persaingan pasar.<br />

3. Kurangnya akses koperasi terhadap sumber modal<br />

Masih sedikit koperasi yang mempunyai hubungan harmonis dengan pihak<br />

pemilik modal dan mampu bersaing dengan perusahaan swasta dalam<br />

meraih sumber modal. Akibatnya usaha koperasi pada umumnya masih<br />

sebatas mengelola modal sendiri dari sumber-sumber intern.<br />

Mengandalkan modal intern sebenarnya bukan meupakan kelemahan<br />

koperasi, karena koperasi hanya mampu mengembangkan diri tanpa<br />

menggunakan modal luar adalah bentuk dari kemandirian koperasi. Tetapi<br />

jika modal sendiri belum dapat mencapai skala ekonomi usaha, maka<br />

pemanfaatan modal luar menjadi kebutuhan yang masih melekat pada<br />

koperasi, maka upaya pengembangan koperasi akan bertolak dari berbagai<br />

titik lemah tersebut. Karakteristik pengembangan koperasi perlu di susun<br />

dalam rangka strategis yang meliputi:<br />

a. Tujuan, arah dan strategi pengembangan<br />

b. Dilakukan secara sadar dan terencana<br />

63

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!