19.12.2012 Views

PELAKSANAAN KEPMEN NOMOR: 98/kep/M.KUKM/IX/2004 ...

PELAKSANAAN KEPMEN NOMOR: 98/kep/M.KUKM/IX/2004 ...

PELAKSANAAN KEPMEN NOMOR: 98/kep/M.KUKM/IX/2004 ...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Akta yang dibuat oleh notaris dapat merupakan suatu akta yang memuat ”relass”<br />

atau menguraikan secara otentik sesuatu tindakan yang dilakukan atau suatu keadaan<br />

yang dilihat atau disaksikan oleh pembuat akta itu, yakni notaris sendiri, di dalam<br />

menjalankan jabatanya sebagai notaris. akta yang dibuat sedemikian dan yang memuat<br />

uraian dari apa yang dilihat dan disaksikan serta dialaminya itu dinamakan akta yang<br />

dibuat ”oleh” (door) notaris (sebagai pejabat umum).<br />

Akan tetapi akta notaris dapat juga berisikan suatu ”cerita” dari apa yang terjadi<br />

karena perbuatan yang dilakukan oleh pihak lain di hadapan notaris, artinya yang<br />

diterangkan atau yang diceritakan oleh pihak lain <strong>kep</strong>ada notaris dalam menjalankan<br />

jabatanya dan untuk <strong>kep</strong>erluan mana pihak lain itu sengaja datang di hadapan notaris dan<br />

memberikan keterangan itu atau melakukan perbuatan itu dihadapan notaris, agar<br />

keterangan atau perbuatan itu dikonstatir oleh notaris di dalam suatu akta otentik. Akta<br />

sedemikian dinamakan akta yang di buat ”di hadapan” (ten overstaan) notaris.<br />

Dari uraian di atas dapat diketahui, bahwa ada dua golongan akta notaris, yaitu: 10<br />

1. Akta yang dibuat ”oleh” (door) notaris atau yang dinamakan ”akta<br />

relaas” atau ”akta pejabat” (Ambtelijke akten);<br />

2. akta yang dibuat ”di hadapan” (ten overstaan) notaris atau yang<br />

dinamakan ”akta partij” (partij – akten).<br />

Termasuk di dalam ”akta relaas” ini antara lain berita acara rapat para pemegang<br />

saham dalam perseroan terbatas, akta pencatatan budel dan lain-lain akta. Dalam semua<br />

akta ini notaris menerangkan/memberikan dalam jabatanya sebagai pejabat umum<br />

10 G.H.S. LumbanTobing. OP.Cit. hal 51<br />

23

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!