17.03.2019 Views

teori sediaan-terkunci

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

TEORI SEDIAAN APOTEKER ITB ~ OKTOBER 2008/2009<br />

STERIL<br />

dengan system heterogen, ditujukan untuk injeksi intramuskular dan subkutan (Diktat Steril, 167).<br />

Suspensi parenteral merupakan salah satu jenis <strong>sediaan</strong> yang paling sulit untuk dibuat. Sediaan<br />

suspensi parenteral tidak boleh mengendap (caking) selama penyimpanan, mudah untuk<br />

diresuspensi pada pemakaian dan ukuran partikelnya harus dapat melewati jarum dengan ukuran<br />

18-21 gauge. Untuk mencapai hal tersebut ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu:<br />

• Mengontrol kristalisasi dan reduksi ukuran partikel (mikronisasi)<br />

• Proses sterilisasi zat aktif<br />

• Proses pembasahan dengan surfaktan, disperse dan pencampuran aseptic, pengisian akhir<br />

ke wadah.<br />

• Keseragaman ukuran partikel untuk menjamin ketepatan dosis<br />

• Zat tambahan yang digunakan harus membuat dispersi stabil selama penyimpanan dan<br />

mudah mengalir (tiksotropik)<br />

(Diktat Steril, 167)<br />

Sedian parenteral dibuat dalam bentuk injeksi bila:<br />

• Zat aktif sukar larut dalam air ataupun minyak dan jika digunakan pelarut campur maka<br />

dibutuhkan pelarut campur atau zat penambah kelarutan dalam jumlah yang banyak<br />

(gliserin, etanol, propilen glikol, PEG) (Diktat Steril, 162)<br />

• Jika diinginkan <strong>sediaan</strong> parenteral dengan kecepatan pelepasan lambat (Codex, 12 th ed.,<br />

1994, 98)<br />

FORMULA PUSTAKA<br />

Pembawa air<br />

R/ Zat aktif<br />

Pembawa (air)<br />

Zat tambahan (untuk suspensi parenteral)<br />

Pengawet, antioksidan, zat pengkelat, zat pembasah, zat pensuspensi flokulasi, buffer,<br />

zat pengisotonis (Lachman Disperse system, vol II, 399)<br />

Pembawa minyak<br />

Suspensi parenteral dapat juga dibuat dalam pembawa minyak, untuk memberikan efek depot<br />

(pemberian IM)<br />

R/ Zat aktif<br />

Pembawa (minyak)<br />

Zat tambahan (suspending agent, antioksidan, pengawet)<br />

Suspending agent yang biasa dipakai dalam pembawa minyak : Alumunium monostearat.<br />

Contoh : Injeksi prokain Penisilin<br />

R/ Prokain Penisilin 300.000 UI/ml<br />

Alumunium monostearat 2,0 %<br />

Minyak zaitun<br />

ad 100 ml<br />

Cara Pembuatan : Dapat dilihat pada prosedur pembuatan di BAB II<br />

Zat Tambahan dalam Sediaan Injeksi Suspensi Steril (Lachman Parenteral, vol I, hal 214)<br />

1. PENSUSPENSI<br />

Alumunium monostearat<br />

Gelatin<br />

Manitol<br />

Povidon<br />

Natrium karboksimetilselulosa<br />

Sorbitol<br />

2. SURFAKTAN<br />

Lesitin<br />

Polioksietilen-polioksipropilen eter<br />

Polioksietilen sorbitan monolaurat<br />

Polisorbat 80<br />

34

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!