17.03.2019 Views

teori sediaan-terkunci

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

TEORI SEDIAAN APOTEKER ITB ~ OKTOBER 2008/2008<br />

solida<br />

12. Pemakaian oleh penderita lebih mudah;<br />

13. Tablet merupakan bentuk <strong>sediaan</strong> oral yang memiliki sifat pencampuran kimia, mekanik, dan<br />

stabilitas mikrobiologi yang paling baik.<br />

(Teori dan Praktek Farmasi Industri, Lachman Hal 645 dan Proceeding Seminar Validasi, Hal 26)<br />

D. Kerugian Sediaan Tablet<br />

Di samping keuntungan di atas, <strong>sediaan</strong> tablet juga mempunyai beberapa kerugian, antara lain :<br />

1. Ada orang tertentu yang tidak dapat menelan tablet (dalam keadaan tidak sadar/pingsan);<br />

2. Formulasi tablet cukup rumit, antara lain :<br />

• Beberapa zat aktif sulit dikempa menjadi kompak dan padat, tergantung pada sifat amorf,<br />

flokulasi, atau rendahnya berat jenis;<br />

• Zat aktif yang sulit terbasahi, lambat melarut, dosisnya cukup besar atau tinggi, absorbsi<br />

optimumnya tinggi melalui saluran cerna, atau kombinasi dari sifat tersebut, akan sulit atau<br />

tidak mungkin diformulasi dalam bentuk tablet yang masih menghasilkan bioavaibilitas obat<br />

cukup;<br />

• Zat aktif yang rasanya pahit, zat akrif dengan bau yang tidak dapat dihilangkan, atau zat aktif<br />

yang peka terhadap oksigen atau kelembaban udara, memerlukan pengapsulan atau<br />

penyelubungan atau penyalutan dahulu sebelum dikempa. Dalam keadaan ini <strong>sediaan</strong> kapsul<br />

menjadi lebih baik serta lebih murah daripada tablet.<br />

(Teori dan Praktek Farmasi Industri, Lachman Hal 645‐646)<br />

Kesimpulan dari keuntungan dan kerugian tablet dibandingkan dengan <strong>sediaan</strong> oral lainnya: ternyata<br />

tablet benar‐benar memberi keuntungan dalam bentuk tempat/ruangan yang paling kecil yang<br />

diperlukan untuk penyimpanan. Tablet juga mudah diberikan dan dikontrol, mudah dibawa, dan<br />

ongkosnya rendah. Bagi dokter dosisnya fleksibel (tablet dapat dibelah dua), serta menjamin ketepatan<br />

dosis.<br />

E. Jenis Sediaan Tablet<br />

Berdasarkan metode pembuatannya, tablet terdiri atas :<br />

a. Tablet Kempa<br />

Dibuat dengan cara pengempaan dengan memberikan tekanan tinggi pada serbuk/granul<br />

menggunakan pons/cetakan baja.<br />

b. Tablet Cetak<br />

Dibuat dengan cara menekan massa serbuk lembab dengan tekanan rendah ke dalam lubang<br />

cetakan. Kepadatan tablet tergantung pada pembentukan kristal yang terbentuk selama<br />

pengeringan, tidak tergantung pada kekuatan yang diberikan.<br />

Berdasarkan tujuan penggunaan, tablet terdiri atas :<br />

1. Tablet Kempa Tujuan Saluran Pencernaan<br />

a. Tablet Konvensional Biasa/Tablet Kempa Standar<br />

Tablet yang dibuat atau dikempa dengan siklus kompresi tunggal yang biasanya terdiri dari zat<br />

aktif sendiri atau kombinasi dengan bahan eksipien seperti:<br />

• Pengisi (memberi bentuk), contoh: laktosa<br />

• Pengikat (memberi adhesivitas/kelekatan saat bertemu saluran pencernaan), contoh:<br />

musilago amili, amilum.<br />

• Desintegrator (mempermudah hancurnya tablet)<br />

Tablet ini biasanya dikehendaki untuk memberikan disintegrasi dan pelepasan obat yang cepat.<br />

b. Tablet Kempa Multi/Kempa Ganda<br />

Adalah tablet konvensional yang dikompresi lebih dari satu siklus kompresi tunggal sehingga<br />

tablet akhir tersebut terdiri atas 2 atau lebih lapisan. Disebut juga sebagai tablet berlapis.<br />

Keuntungannya dapat memisahkan zat aktif yang inkompatibel (tidak tersatukan).<br />

c. Tablet Lepas Terkendali atau Tablet Lepas Lambat<br />

Tablet yang pelepasan zat aktifnya dikendalikan atau dimodifikasi sehingga tablet tersebut<br />

melepaskan dosis awal yang cukup untuk efek terapi yang kemudian disusul dengan dosis<br />

pemeliharaan sehingga jumlah zat aktif atau konsentrasi zat aktif dalam darah cukup untuk<br />

2

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!