You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
63<br />
Berdasarkan kutipan wawancara di atas, menunjukkan siswa memahami<br />
teori asam basa berdasarkan Arhenius. Secara umum, siswa memahami<br />
teori ini dibandingkan kedua teori lainnya. Menurut McMurry dan Robert<br />
(2014), Teori Arhenius menjelaskan bahwa asam adalah senyawa yang<br />
dilarutkan dalam air menghasilkan ion hidrogen (H + ) sedangkan basa<br />
adalah senyawa yang menghasilkan ion hidroksida (OH - ). Hal ini<br />
menunjukkan bahwa pemahaman siswa sudah sesuai dengan teori.<br />
Berdasarkan hasil data kata yang dituliskan siswa secara<br />
keseluruhan pada lampiran dapat dikatakan siswa memiliki perubahan<br />
struktur kognitif dalam sub-materi karakteristik asam basa. Tahap<br />
explore siswa lebih banyak mendeskripsikan kata mengenai karakteristik<br />
asam dan basa pada kategori indikator dan sifat asam basa. Siswa<br />
memiliki pengetahuan awal saat Sekolah Menengah Pertama mengenai<br />
asam dan basa dengan menggunakan indikator lakmus dan rentang pH<br />
asam dan basa. Siswa juga sudah mengenal beberapa sifat asam dan<br />
basa seperti rasa masam, pahit, dan licin.<br />
Tahap elaborate siswa mulai menuliskan karakteristik asam dan<br />
basa berdasarkan teori. Siswa menganggap teori asam dan basa<br />
merupakan pengetahuan baru dalam sub-materi ini sehingga kata dan<br />
kalimat yang siswa gunakan sebagian besar mengenai teori asam dan<br />
basa. Hal ini menandakan adanya perubahan struktur kognitif siswa<br />
setelah melakukan pencarian dari berbagai sumber sehingga frekuensi<br />
kategori kata yang dibuat siswa berubah. Sebagian besar siswa<br />
menuliskan kata yang menggambarkan karakteristik asam dan basa<br />
yang dikonsepkan oleh Arrhenius.<br />
Tahap extend sebagian besar siswa sudah mampu memberikan<br />
kata mengenai asam dan basa berdasarkan teori Arhenius, Bronsted-<br />
Lowry, dan Lewis. Hal ini dibuktikan dengan adanya penambahan kata<br />
akseptor pasangan elektron dan proton donor dalam karakteristik asam<br />
dan penambahan kata proton akseptor dan donor pasangan elektron<br />
dalam karakteristik basa. Hal ini juga membuktikan bahwa setelah