You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
11<br />
association test merupakan metode yang terpercaya dalam<br />
menentukan struktur kognitif individu/siswa karena mampu<br />
mengeksplorasi aspek-aspek dari isi dan struktur pengetahuan<br />
siswa dalam konten yang spesifik, mengungkapkan tipe dan<br />
beberapa konsep dalam struktur kognitif siswa, dan hubungan<br />
antara konsep-konsep tersebut (Isa & Maskill, 1982).<br />
Teknik lain yang digunakan untuk memperkuat data<br />
struktur kognitif pada penelitian ini yaitu concept mapping.<br />
Concept mapping merupakan visualisasi untuk<br />
mengilustrasikan “hubungan yang bermakna antara konsepkonsep<br />
dalam bentuk bagian-bagian materi” (Novak & Gowin,<br />
1984). Concept mapping dapat digunakan untuk membantu<br />
siswa memahami topik kimia dan konsep-konsepnya. Sebuah<br />
concept mapping dapat menjadi alat bantu dalam proses<br />
pembelajaran untuk menghubungkan beberapa hirarki konsep<br />
yang disajikan dalam cara berbeda. Beberapa penelitian<br />
membuat concept mapping berdasarkan validasi para ahli<br />
dengan tujuan sebagai alat bantu mengajar (Sisovic & Bojovic,<br />
2000), membantu siswa memahami bagaimana konsep saling<br />
berhubungan, bagaimana mengembangkan satu konsep<br />
dengan konsep lainnya, membuat siswa memperdalam dan<br />
memahami keseluruhan pengetahuan mereka dalam kimia<br />
(Dawson 1993; Fransisco et al.,1998).<br />
Struktur kognitif siswa XI IPS hasil penelitian ini<br />
dianalisis dengan teknik free word association tests dan<br />
concept mapping. Proses pengambilan data dengan teknik free<br />
word association tests dilakukan saat tahap pembelajaran kimia<br />
oleh peneliti, sedangkan concept mapping dilakukan setelah<br />
proses pembelajaran dilakukan. Data yang diambil merupakan<br />
jawaban siswa dalam mengaitkan konsep-konsep yang ada<br />
dalam materi asam basa dengan model pembelajaran Learning