26.09.2018 Views

4.1. Manajemen Resiko_rev21012013

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Manajemen</strong> <strong>Resiko</strong>


Definisi<br />

• Aset:<br />

Properti organisasi atau personel, dapat dirasakan atau<br />

tidak yang dimiliki oleh organisasi atau individual yang<br />

dapat diberikan nilai moneter. Properti yang tidak dapat<br />

dirasakan seperti goodwill, informasi penting, dan<br />

properti yang terkait.<br />

• <strong>Resiko</strong>:<br />

Kemungkinan dari kerugian yang dihasilkan dari<br />

ancaman, insiden atau kejadian yang berdampak pada<br />

keamanan.


Definisi<br />

• Ancaman:<br />

Keadaan dan atau kegiatan yang mengarah pada<br />

suatu kerugian berupa kehilangan, kerusakan, dan atau<br />

luka sebagai indikasi dari sesuatu yang tidak sesuai yang<br />

disebabkan oleh sumberdaya internal atau eksternal.<br />

• Management <strong>Resiko</strong>:<br />

Pendekatan terstruktur untuk mengelola ketidakpastian<br />

sehubungan dengan ancaman, melalui serangkaian<br />

aktifitas manusia termasuk : pengelolaan resiko, strategi<br />

pengembangan, dan mitigasi resiko yang menggunakan<br />

sumberdaya manajerial.


Definisi<br />

• Kerawanan:<br />

Kelemahan atau kekurangan pengendalian keamanan<br />

pada fasilitas, operasional, personil, suatu perusahaan<br />

yang dapat dieksploitasi sehingga menimbulkan kerugian<br />

• Mitigasi:<br />

Upaya pengendalian yang dilakukan untuk mengurangi<br />

tingkat resiko


Definisi<br />

• Penilaian <strong>Resiko</strong> (Risk Assessment):<br />

Proses penilaian tingkat keamanan yang berkaitan<br />

dengan ancaman dari dalam dan luar terhadap aset-aset<br />

organisasi.<br />

“Risk Assessment”<br />

Seven Steps General Security Risk Assessment<br />

(American Society for Industrial Security, ASIS)


Tahapan <strong>Manajemen</strong> Risiko<br />

1. Identifikasi Aset<br />

2. Kejadian Kerugian<br />

3. Frekuensi Kejadian<br />

4. Dampak dari Kejadian<br />

5. Pilihan untuk Mitigasi<br />

Diantisipasi atau<br />

perubahan secara aktual<br />

6. Kelayakan dari Pilihan<br />

7. Analisa Biaya & Keuntungan<br />

PENILAIAN ULANG<br />

KEPUTUSAN


1. Identifikasi Aset<br />

Aset<br />

Tangible<br />

Intangible<br />

Orang<br />

Properti<br />

Inti Bisnis<br />

Jaringan<br />

Informasi<br />

karyawan,<br />

penyewa,<br />

pemasok, tamu,<br />

pasien, ,dll<br />

Tanah, gedung,<br />

bahan baku, cash<br />

(tangible),<br />

(intangible)<br />

bisnis utama,<br />

reputasi, dan<br />

kebijakan<br />

semua sistem,<br />

infrastruktur,<br />

perlengkapan,<br />

komputerisasi<br />

Tipe-tipe<br />

variasi data


2. Menetapkan Tingkat Kerawanan<br />

2.1 Sumber data untuk menentukan kerawanan:<br />

a. Kriminal<br />

b. Non Kriminal (bencana yang disebabkan manusia<br />

atau alam)<br />

c. Dampak buruk dari perusahaan lain (terkait dengan<br />

aktifitas ilegal, maka akan merusak reputasi<br />

perusahaan dan afiliasinya; supplier, distributor,<br />

mitra kerja, dll.


2. Menetapkan Tingkat Kerawanan<br />

a. Kriminal<br />

seperti pencurian, sabotase, persaingan bisnis tidak<br />

sehat, korupsi, penipuan, hacker, virus, penyadapan<br />

informasi.<br />

Sumber data/informasi yang dapat digunakan:<br />

1. Statistik kriminal kepolisian<br />

2. Publikasi laporan kriminal dari lembaga hukum<br />

lainnya<br />

3. Dokumen internal organisasi, contoh laporan<br />

insiden keamanan<br />

4. Komplain utama dari karyawan, pelanggan, tamu,<br />

pengunjung, dll


2. Menetapkan Tingkat Kerawanan<br />

5. Gugatan/klaim utama masyarakat tentang<br />

pengamanan yang tidak sesuai<br />

6. Intelijen lokal, negara, atau penegakan hukum<br />

nasional tentang potensi ancaman<br />

7. Informasi industri terkait tentang trend kriminalitas<br />

8. Kondisi ekonomi area secara umum<br />

9. Kehadiran pusat kriminal, seperti adanya klub<br />

malam, pusat tuna wisma, perjudian.<br />

10. Kondisi terkini standar pengamanan organisasi


2. Menetapkan Tingkat Kerawanan<br />

b. Non Kriminal<br />

Non Kriminal<br />

Alam<br />

Manusia<br />

Angin topan, tornado,<br />

badai, gempa bumi, air<br />

pasang, halilintar,<br />

kebakaran<br />

Mogok kerja, kecelakaan<br />

lalu-lintas, unjuk rasa.


3. Menetapkan Frekuensi Kejadian<br />

Pertimbangan kemungkinan resiko terjadinya<br />

kerugian di masa yang akan datang:<br />

1. Data di lokasi kerja<br />

2. Kejadian sebelumnya<br />

3. Kondisi lingkungan<br />

4. Prediksi saat ini<br />

5. Lokasi geografis<br />

6. Kondisi politik, sosial, ekonomi


Tabel.1 Peluang/Kemungkinan<br />

Tingkatan Kriteria Penjelasan<br />

A<br />

B<br />

C<br />

D<br />

E<br />

Almost certain<br />

/Hampir pasti<br />

Likely<br />

/Kemungkinan besar<br />

Moderate<br />

/Sedang<br />

Unlikely<br />

/Kecil kemungkinannya<br />

Rare<br />

/Jarang sekali<br />

Suatu kejadian akan terjadi pada semua<br />

kondisi/setiap kegiatan yang dilakukan.<br />

Suatu kejadian mungkin akan terjadi<br />

pada hampir semua kondisi<br />

Suatu kejadian akan terjadi pada<br />

beberapa kondisi tertentu.<br />

Suatu kejadian mungkin terjadi pada<br />

beberapa kondisi tertentu, namun kecil<br />

kemungkinan terjadinya<br />

Suatu insiden mungkin dapat terjadi<br />

pada suatu kondisi yang khusus/luar<br />

biasa/setelah bertahun-tahun.<br />

AS/NZS 4360 : 1999


4. Menentukan Akibat dari Suatu<br />

Kejadian<br />

Organisasi mempertimbangkan seluruh potensi biaya,<br />

langsung dan tidak langsung, keuangan, psikologi, dan<br />

akibat tidak tampak atau tersembunyi dalam suatu resiko<br />

kejadian yang berdampak merugikan perusahaan.


Tabel.2 Akibat<br />

Tingkatan Kriteria Penjelasan<br />

1 Tidak diketahui Sebelum prioritas ditetapkan, kehilangan<br />

telah digantikan bersamaan dengan<br />

pergantian keempat prioritas lainnya.<br />

2 Relatif tidak penting Kehilangan yang akan dianggarkan pada<br />

pengeluaran operasional normal selama<br />

periode yang masih berlangsung<br />

3 Serius Kehilangan yang sangat berdampak<br />

pada pendapatan dan memerlukan<br />

perhatian manjemen senior eksekutif<br />

4 Sangat Serius Kehilangan yang dapat mengakibatkan<br />

perubahan besar dalam kebijakan<br />

investasi dan berdampak besar pada<br />

keseimbangan aset<br />

5 Fatal Kehilangan yang dapat mengakibatkan<br />

rekapitalisasi atau ketidakberlangsungan<br />

jangka panjang


Keterangan Keterangan :<br />

Tabel.3 Matriks Penilaian Risiko<br />

Peluang<br />

Akibat<br />

1 2 3 4 5<br />

A H H E E E<br />

B M H H E E<br />

C L M H E E<br />

D L L M H E<br />

E L L M H H<br />

Keterangan:<br />

E<br />

H<br />

M<br />

L<br />

Extreme Risk/Risiko Ekstrim, memerlukan penanganan/tindakan segera<br />

High Risk/Risiko Tinggi, memerlukan perhatian pihak senior manajemen<br />

Moderate Risk, harus ditentukan tanggung jawab manajemen terkait<br />

Low Risk/Risiko Rendah, kendalikan dengan prosedur rutin


5. Pilihan untuk mitigasi<br />

• Pilihan secara teoritis meliputi:<br />

1. Tindakan-tindakan Pengamanan:<br />

Peralatan/perangkat keras<br />

Kebijakan dan prosedur<br />

Praktek manajemen<br />

2. Pilihan lainnya (resiko keuangan):<br />

Pengalihan resiko pada asuransi<br />

Pengaturan dalam kontrak<br />

Penerimaan resiko yang sederhana


6. Studi Kelayakan atas Pilihan yang<br />

Ditetapkan<br />

• Tujuannya:<br />

Menemukan keseimbangan antara strategi<br />

pengamanan yang diterapkan dengan kebutuhan<br />

usaha dan aspek psikologinya.


7. Analisa Biaya dan Keuntungan<br />

• Tujuannya:<br />

Menemukan besaran biaya aktual dari implementasi<br />

dibandingkan dengan proporsi dari implikasi biaya.<br />

• Contoh:<br />

Tidaklah masuk akal untuk mengeluarkan biaya Rp<br />

100.000.000,00 untuk membeli peralatan<br />

pengamanan dalam rangka pencegahan pencurian<br />

aset senilai Rp 10.000.000,00.


Tabel Penilaian <strong>Resiko</strong><br />

No Aktivitas Aset Fungsi Kritis Ancaman Pengendalian Kerawanan Kemungkinan Dampak<br />

Level<br />

<strong>Resiko</strong><br />

1 2 3 4 5 6 7 8 9 = 8x7<br />

Jenis<br />

aktivitas<br />

Nama aset<br />

Fungsi<br />

kritisnya apa<br />

saja?<br />

Ancaman<br />

nya apa?<br />

Pengendalian<br />

ancaman yang<br />

sudah ada<br />

seperti apa<br />

saja?<br />

Potensi<br />

ancaman<br />

dari<br />

pengendalian<br />

yang sudah<br />

ada<br />

Kemungkinan<br />

terjadinya<br />

ancaman<br />

(scoring based)<br />

Dampak<br />

dari<br />

terjadinya<br />

ancaman<br />

(scoring<br />

based)<br />

Tingkatan<br />

resiko<br />

yang<br />

terjadi<br />

1<br />

2<br />

3<br />

4<br />

5<br />

Dst<br />

.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!