You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
32 | <strong><strong>Energi</strong>ewende</strong> (<strong>Transisi</strong> <strong>Energi</strong>)<br />
Koridor pengembangan<br />
Dengan koridor pengembangan,<br />
pengembangan energi baru terbarukan dapat<br />
direncanakan secara lebih baik, integrasi<br />
ke dalam jaringan listrik lebih berhasil dan<br />
ongkos tambahan tetap terjangkau oleh<br />
konsumen. Untuk setiap teknologi energi<br />
baru terbarukan di dalam UU <strong>Energi</strong> Baru<br />
Terbarukan ditentukan masing-masing koridor<br />
target. Jika satu jenis energi yang dipasang<br />
dalam satu tahun melampaui nilai atas, di<br />
tahun berikutnya mendapat subsidi lebih<br />
sedikit. Jika dibangun lebih sedikit dari apa<br />
yang dirumuskan dalam koridor, pengurangan<br />
subsidi lebih sedikit atau sama sekali tidak<br />
diterapkan.<br />
Konsumsi energi final<br />
Istilah energi final artinya energi yang betulbetul<br />
tiba di konsumen. Faktor-faktor seperti<br />
kehilangan daya selama penyaluran atau<br />
kehilangan karena efisiensi pembangkit listrik<br />
sudah berkurang, sudah dikurangkan dari nilai<br />
ini. Jika di konsumen terjadi kehilangan daya,<br />
misalnya jika catu daya (PSU) menjadi panas,<br />
ini termasuk konsumsi energi final.<br />
Koperasi energi<br />
Koperasi yang pada waktu ini dikenal di Jerman<br />
adalah menurut gagasan dari abad ke 19 yang kini<br />
sudah lazim. Friedrich Wilhelm Raiffeisen dan<br />
Hermann Schulze-Delitzsch pada waktu yang<br />
sama mendirikan koperasi-koperasi pertama di<br />
Jerman. Beberapa orang dengan kepentingan<br />
ekonomi yang sama bersatu dan dengan demikian<br />
mencapai kekuatan yang lebih besar di pasar,<br />
misalnya berupa koperasi pembelian. Bentuk<br />
usaha yang khas ini di Jerman diatur dengan<br />
Undang-Undang sendiri. Dalam pengadaan listrik<br />
sudah sejak lama ada koperasi-koperasi. Pada<br />
waktu permulaan dari elektrifikasi di Jerman,<br />
terutama daerah pedesaan tidak bisa bertanding<br />
dengan daerah perkotaan besar dan oleh karena<br />
itu didirikan koperasi energi untuk mengadakan<br />
listrik untuk kebutuhan sendiri. Beberapa koperasi<br />
energi ini sampai sekarang masih berdiri. Dalam<br />
rangka transisi energi, pola koperasi ini kembali<br />
menjadi menarik. Kebanyakan orang yang ikut<br />
serta adalah perorangan yang misalnya ikut<br />
mendanai pembangunan instalasi tenaga surya<br />
atau tenaga angin.<br />
Limbah radioaktif<br />
Limbah radioaktif berasal dari pemanfaatan<br />
tenaga nuklir untuk produksi listrik. Dalam<br />
hal ini bahan-bahan radioaktif di fuel rod<br />
diurai menjadi bahan-bahan lain. Bahanbahan<br />
ini mulai suatu titik tertentu tidak bisa<br />
dimanfaatkan lagi, tetapi masih tetap bersifat<br />
radioaktif. Ini pada permulaan adalah isotop<br />
dari elemen uran, plutonium, neptunium,<br />
yodium, cesium, strontium, americium,<br />
kobalt dan lainnya. Lama kelamaan selama<br />
menjalani tahapan penguraian terjadi bahanbahan<br />
radioaktif lainnya. Limbah-limbah ini<br />
harus dihimpun untuk waktu yang sangat<br />
lama secara aman untuk menghindarkan<br />
dampak negatif pada manusia dan alam.<br />
Limbah radioaktif dengan aktifitas tinggi<br />
harus dihimpun selama minimal satu juta<br />
tahun secara aman. Limbah radioaktif dengan<br />
aktivitas sedang membutuhkan tindakan<br />
keamanan yang lebih sedikit dan limbah<br />
radioaktif dengan aktivitas rendah hampir<br />
tidak membutuhkan tindakan keamanan, tetapi<br />
tetap harus dihimpun untuk waktu yang lama<br />
secara aman.<br />
Pasar domestik Eropa<br />
Negara-negara anggota Uni Eropa membentuk<br />
satu pasar domestik. Pasar domestik ini<br />
menjamin pertukaran yang bebas tanpa<br />
batas-batas negara dari komoditas, jasa, modal<br />
dan dengan beberapa perkecualian, juga<br />
penduduk. Untuk komoditas dan jasa yang<br />
melintasi perbatasan negara tidak ditarik bea<br />
cukai atau biaya lainnya. Juga listrik, gas dan<br />
minyak mengalir dari negara ke negara. Pada<br />
waktu ini prasarana berupa saluran listrik dan<br />
saluran gas yang ada masih belum memadai<br />
untuk menjamin pasar domestik Eropa untuk<br />
energi yang berfungsi dengan baik. Juga masih<br />
dibutuhkan kebijakan-kebijakan yang sama<br />
yang lintas batas. Keduanya direncanakan akan<br />
tercapai pada tahun-tahun mendatang untuk<br />
menjamin harga listrik yang seimbang di UE<br />
dan keamanan pengadaan yang meningkat.<br />
Pemanasan dengan pelet kayu<br />
Pelet kayu adalah butiran-butiran atau batangbatang<br />
kecil yang dibuat dari serpihan kayu<br />
atau serbuk kayu yang dipres. Pelet ini dibakar<br />
dalam instalasi pemanasan yang khusus. Karena<br />
kayu dipres, pelet sangat padat energi dan<br />
membutuhkan tempat penyimpanan yang lebih<br />
kecil daripada kayu untuk pemanasan. Instalasi<br />
pemanasan ruangan dengan pelet kayu netral<br />
iklim, karena jika dibakar emisi karbon dioksida<br />
hanya sebanyak yang diikat oleh tanaman.<br />
Pembangkit listrik cadangan<br />
Pembangkit listrik cadangan mulai beroperasi<br />
jika ada kekurangan dalam pengadaan<br />
listrik. Karena pembangkit listrik demikian<br />
harus cepat mulai beroperasi dan cepat<br />
berhenti, maka yang cocok untuk ini terutama<br />
pembangkit listrik tenaga gas.<br />
Pemugaran bangunan<br />
Jika satu gedung dipugar untuk mengurangi<br />
pemakaian energinya, maka bagian-bagian<br />
gedung di mana ada kebocoran energi yang<br />
menurut tingkat perkembangan teknik<br />
sekarang bisa diatasi, diperbaiki. Tindakantindakan<br />
untuk memperbaiki misalnya<br />
mengisolasi dinding-dinding dan atap atau<br />
mengganti jendela tua dengan jendela yang<br />
mengisolasi panas dari pemanasan ruangan.