28.02.2018 Views

Sriwijaya Maret 2018

Majalah resmi maskapai Sriwijaya Air dan NAM Air edisi bulan Maret 2018

Majalah resmi maskapai Sriwijaya Air dan NAM Air edisi bulan Maret 2018

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

ADVERTORIAL<br />

31<br />

Gemar Memotivasi<br />

JADI KUNCI PELAYANAN PRIMA<br />

BERTAHUN-TAHUN MALANG MELINTANG MENGISI BERBAGAI POSISI<br />

DI INDUSTRI HOSPITALITY, IYOK SUPRIATNA KINI MENDARATKAN<br />

KAKINYA KEMBALI DI KOTA KELAHIRANNYA, BANDUNG. DENGAN<br />

SEDERET PENGALAMAN HASIL BERTAHUN-TAHUN BERKARIER DI PER-<br />

HOTELAN, IYOK KINI MENGISI POSISI SEBAGAI GENERAL MANAGER EL ROYALE HOTEL<br />

BANDUNG SETELAH SEBELUMNYA MENJADI GENERAL MANAGER DI SALAH SATU<br />

CHAIN HOTEL DI BILANGAN KELAPA GADING, JAKARTA.<br />

segudang pengalaman telah<br />

dirasakan oleh pria kelahiran 50<br />

tahun silam ini. Mulai dari posisi<br />

kasir, finance controller, hingga<br />

posisi general manager pernah diisi oleh<br />

Iyok. Pengalaman tersebut dijadikan<br />

bekal baginya untuk menapaki karier ke<br />

tangga teratas. Banyak hal yang dipelajari<br />

olehnya hingga lulusan Akademi<br />

Akuntansi Padjadjaran ini memahami<br />

seluk beluk dunia hospitality.<br />

Iyok mengaku ada beberapa hal yang<br />

sangat penting di perhotelan, yakni<br />

kemampuan menjaga relasi dengan tamutamu<br />

yang menginap, kebersihan, produk,<br />

servis, serta pelayanan prima. Selain itu,<br />

menjaga hubungan baik dengan karyawan<br />

juga tidak kalah penting.<br />

“Menjaga hubungan baik dengan<br />

karyawan akan meningkatkan loyalitas<br />

karyawan terhadap perusahaan. Jika<br />

kita bisa memberikan pelayanan lebih<br />

kepada tamu, maka kita juga harus bisa<br />

memberikan pelayanan lebih kepada<br />

karyawan. Jika saya menyuruh orang<br />

untuk melakukan sesuatu, tapi saya tidak<br />

mau orang tersebut merasa tersuruh,”<br />

ungkap pria yang bercita-cita sebagai<br />

wiraswasta ini.<br />

Untuk menjaga agar semua elemen di<br />

hotelnya dapat bekerja dengan prima,<br />

Iyok rajin memberi motivasi kepada<br />

karyawan, karena dia tahu betul jika<br />

bekerja di hotel sangat menguras tenaga<br />

dan pikiran. Iyok dengan senang hati<br />

menganggap karyawan sebagai sejawat<br />

dan menipiskan batas kesenjangan<br />

antara atasan dan bawahan. Iyok percaya<br />

bahwa bekal yang telah dia kumpulkan<br />

dapat memajukan hotel bintang empat<br />

yang berada di bawah manajemen eL<br />

Hotel International ini.<br />

eL Royale Hotel Bandung sendiri<br />

memiliki 441 kamar dengan tipe<br />

Parahyangan Suite seluas 87 m2 yang<br />

dilengkapi ruang tamu, kitchen set, sofa<br />

serta kamar yang luas. Selain itu juga<br />

terdapat fasilitas lain berupa kolam<br />

renang, gym, spa, Pakuan Cafe, Lobby<br />

Lounge, Pool Terrace, business center,<br />

serta Sky Lounge.<br />

Dengan sederet fasilitas yang<br />

ditawarkan tersebut, Iyok mengaku<br />

siap menyikapi persaingan dengan<br />

hotel-hotel di Bandung. Apalagi kini<br />

hotel di Bandung sangat menjamur<br />

dengan berbagai kelas yang ada. Namun<br />

demikian, Iyok sekali lagi menekankan<br />

pada pelayanan yang baik.<br />

“Hotel is about service. Jadikan tamu<br />

sebagai teman atau keluarga yang jauh<br />

dan sedang bertamu di rumah. Layani<br />

dengan baik, buat mereka akrab. Jika<br />

ada complain, kita tanggapi dengan<br />

serius maka dengan sendirinya, tamu<br />

akan loyal terhadap hotel kita,” tutupnya.<br />

| EDISI 85 | MARET <strong>2018</strong>

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!