AMERIKA DAN IRAK Sebut ISIS Telah Mengebom Masjid Berusia 800 Tahun, Salah FPI

kampretrizieq
from kampretrizieq More from this publisher
02.07.2017 Views

MAU TAU SIAPA PARA PENDUKUNG ISIS / TERORIS DAN MASIH ORANG INDONESIA Mau tahu siapa para pendukung teroris? Gampang! Tinggal cek siapa orang-orang yang di statusnya tidak rela para teroris dipersalahkan atas peristiwa bom di Kampung Melayu, dan malah mengkambinghitamkan pemerintah. Maaf kawan, bertahun-tahun saya mengcounter radikalisme dan saya putuskan bahwa bersikap lembut dan berargumen ilmiah terhadap para species ini adalah kesia-siaan belaka. Mereka berkata “Jangan menggeneralisasi. Ini bukan salah islam. Ini aksi rekayasa untuk memojokkan umat Islam!”. Sini saya jawab dengkulmu bung. Ketika kami mengutuk para ISLAM RADIKAL, itu adalah langkah kami untuk membela Islam yang hakiki. Itulah mengapa kami menggunakan istilah “Radikalis” untuk membedakan umat Islam dengan para OKNUM ini. Sementara kalian yang berkata “Rekayasa! Stop memojokkan umat Islam”, harusnya kalianlah yang dikutuk sebagai PENISTA ISLAM karena memasukkan para radikalis barbar berideologi horror itu ke dalam barisan umat islam. Berhentilah menyembunyikan OKNUM wahai dengkul, atau jangan-jangan kalian adalah oknum itu sendiri yang menjadi bunglon di tengah umat. Di saat aksi barbar kalian terekspos, kalian berkamuflase dan menggiring opini seakan umat Islam yang besar ini yang sedang dipojokkan. Katakan kepada para tengik ini: TIDAK! yang kami cari itu kalian para oknum, para takfiri, para radikalis, bukan umat Islam. Keluarlah dari barisan. Jantanlah dan tunjukkan batang hidungmu! ADS Berhentilah bersembunyi dengan tema murahan “pengalihan isu”. Tak ada pengalihan isu, karena jauh sebelum Jokowi terpilih pun ancaman bom para radikalis yang menargetkan para aparat negara “Thoghut” sudah merajalela. Kami tak perlu mengalihkan isu apapun, yang perlu mengalihkan isu adalah kalian untuk melindungi kawan-kawan beracun kalian yang satu visi dalam menyerang pemerintah dan aparatur negara. Mengutuk para radikalis bukanlah mengutuk islam. Mengutuk para radikalis justru adalah langkah nyata menyelamatkan islam. Katakan sekali lagi #KamiTidakTakut dengan bom kalian, sebagaimana #KamiTidakTakut dicerca karena mengutuk kalian. REPORT https://mobile.facebook.com/report/id/?id= BLOCK href="https://m.facebook.com/privacy/touch/block/confirm/?bid= LIHAT LIHAT Jika Anda Ingin Melihat Lihat Silahkan Ganti Block Dengan Facebook/id pengguna ini https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100007370042663 JACK https://mobile.facebook.com/report/id/?id=547139811 Iwan Steven https://mobile.facebook.com/report/id/?id=747278460 Nova https://mobile.facebook.com/report/id/?id=1548318728 Miga E L

MAU TAU SIAPA PARA PENDUKUNG <strong>ISIS</strong> / TERORIS<br />

<strong>DAN</strong> MASIH ORANG INDONESIA<br />

Mau tahu siapa para pendukung teroris? Gampang! Tinggal cek siapa orang-orang yang di<br />

statusnya tidak rela para teroris dipersalahkan atas peristiwa bom di Kampung Melayu,<br />

dan malah mengkambinghitamkan pemerintah.<br />

Maaf kawan, bertahun-tahun saya mengcounter radikalisme dan saya putuskan bahwa<br />

bersikap lembut dan berargumen ilmiah terhadap para species ini adalah kesia-siaan<br />

belaka.<br />

Mereka berkata “Jangan menggeneralisasi. Ini bukan salah islam. Ini aksi rekayasa untuk<br />

memojokkan umat Islam!”. Sini saya jawab dengkulmu bung. Ketika kami mengutuk para<br />

ISLAM RADIKAL, itu adalah langkah kami untuk membela Islam yang hakiki. Itulah<br />

mengapa kami menggunakan istilah “Radikalis” untuk membedakan umat Islam dengan<br />

para OKNUM ini.<br />

Sementara kalian yang berkata “Rekayasa! Stop memojokkan umat Islam”, harusnya<br />

kalianlah yang dikutuk sebagai PENISTA ISLAM karena memasukkan para radikalis barbar<br />

berideologi horror itu ke dalam barisan umat islam. Berhentilah menyembunyikan OKNUM<br />

wahai dengkul, atau jangan-jangan kalian adalah oknum itu sendiri yang menjadi bunglon<br />

di tengah umat.<br />

Di saat aksi barbar kalian terekspos, kalian berkamuflase dan menggiring opini seakan<br />

umat Islam yang besar ini yang sedang dipojokkan. Katakan kepada para tengik ini:<br />

TIDAK! yang kami cari itu kalian para oknum, para takfiri, para radikalis, bukan umat<br />

Islam. Keluarlah dari barisan. Jantanlah dan tunjukkan batang hidungmu!<br />

ADS<br />

Berhentilah bersembunyi dengan tema murahan “pengalihan isu”. Tak ada pengalihan isu,<br />

karena jauh sebelum Jokowi terpilih pun ancaman bom para radikalis yang menargetkan<br />

para aparat negara “Thoghut” sudah merajalela. Kami tak perlu mengalihkan isu apapun,<br />

yang perlu mengalihkan isu adalah kalian untuk melindungi kawan-kawan beracun kalian<br />

yang satu visi dalam menyerang pemerintah dan aparatur negara.<br />

Mengutuk para radikalis bukanlah mengutuk islam. Mengutuk para radikalis justru adalah<br />

langkah nyata menyelamatkan islam. Katakan sekali lagi #KamiTidakTakut dengan bom<br />

kalian, sebagaimana #KamiTidakTakut dicerca karena mengutuk kalian.<br />

REPORT https://mobile.facebook.com/report/id/?id=<br />

BLOCK href="https://m.facebook.com/privacy/touch/block/confirm/?bid=<br />

LIHAT LIHAT<br />

Jika Anda Ingin Melihat Lihat Silahkan Ganti Block Dengan Facebook/id pengguna ini<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100007370042663 JACK<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=547139811 Iwan Steven<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=747278460 Nova<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=1548318728 Miga E L


https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000050179543 Tri Raharjo<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000151278763 Syahriar Abdullah<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000152541367 Jarkasih Zack<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000155655639 Alam Darussalam<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000203818937 Kevin Leandro Imanuel Lilo<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000606229255 Ovan Novanto<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000351845855 Lia Ningtyas<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000881975835 Johan Sinaga<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000926531285 Suprayzz Adimanyu<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100001389487708 Dadal Li<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100001849767525 Saracen<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100008318417673 George Eugine<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100008671693017 Eko Indriyanto<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100008904215132 Rasyid Ridho Sitorus<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100009107725945 Wiwi<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100009286987534 Daeng Taib<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100009574957614 Ilham Fahrur Rohman<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100009586336690 Rahardian<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100009981767984 Hasan Basri<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100010051996184 Taufiq Mohammad Arizky<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100010137180294 Samsul Arifin<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100010382836886 ALwy Haf<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100010751798262 Notatulo Mendrofa<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100010778375534 Edysobari<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100010783801459 Pion Emas<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100011223310618 Nyompa Depatunru<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100014660555030 Muhammad Mujahid<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100014893594161 Jumadi<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100014978232191 Ari Long<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100015032645159 Mujahid Mujahid<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100015177198370 Shiren Meiko<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100015596891164 Irwan Syahputrq<br />

Caesar Monlingka href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100001652981193"<br />

Saracen href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100001849767525"<br />

Abdul Haris Ismail href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100002050390732"<br />

Sunandika href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100002239494779"<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100011316346083 Malasary Nur<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100011324369078 Iman Abubakar<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100011583061749 Pusaka Jago Pusaka Jago<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=10001175917<strong>800</strong>8 Muhammad Ismail<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100012125926189 Fajrul Annam<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100012334718143 Itto Fadil<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100012351813522 Ahmad David<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100012456675629 Oded Joko Tiwek<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100012568383631 Reza Raditya<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100013076897366 Sastra Malaka<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100013174779256 Rustandi<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100013777895360 Laida Feredez<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100013780650998 Al Fanani Zain<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100013829895454 Lina Pheng Shi


https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100014183622036 Muhamad Nopan<br />

Zheinnata Wijaya Pui Shan href="https://mobile.facebook.com/report/id/?<br />

id=100002263787845"<br />

Aidil Umar Nasution href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100003011156441"<br />

Susanra Susanra href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100003236793228"<br />

Anisatul Laila Al Ghifari href="https://mobile.facebook.com/report/id/?<br />

id=100004205100726"<br />

Riswan Wan href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100004258174274"<br />

Quang Tèo href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100005191812898"<br />

Aldi href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100006132452154"<br />

Riski Apriandoni href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100006435994311"<br />

Merrisa Susanti href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100008659450491"<br />

Imas Nurlaeli Prabowo href="https://mobile.facebook.com/report/id/?<br />

id=100009182705313"<br />

Maha Guru href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100009954049319"<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100001895492058 Enda Suhendra<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100002330640642 Zulkifli Harun<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100002598445084 Anik Sulissetyowati<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100003333547219 Ardityo Bayu Setiaji<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100003615538067 Alvin Badriansyah<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100003797057062 Fiansyah<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100004348276691 Hadi Kusumah<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100005521658981 Awall<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100003911078595 Sunan Ali<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100006001333853 Boim AR<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100006132452154 Aldi<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100006477969838 M Paujan Al GoZah<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100006682296323 Iyan AlFaroo<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100007999839979 Ganda Setiadarma<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100007268075248? NAMA ARAB?<br />

Elli Linna href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100010181028430"<br />

Bayu Arifin href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100010576459328"<br />

Abdul Fattah href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100010694831602"<br />

Anan Hermansyah href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100011111642361"<br />

Imme Keche Indonesia href="https://mobile.facebook.com/report/id/?<br />

id=100011318559073"<br />

Muhammad Ismail href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=10001175917<strong>800</strong>8"<br />

R Chandra href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100012906916883"<br />

Re Jeyya href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100012929802858"<br />

Billie Grindz href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100013215576315"<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=1508369322567281 ahmad usman<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=1508573785880168 - romelah mel<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=1509796675757879 - MUSLIM ID<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=1510948982309315 - ngok chau<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=1510949202309293 - Anwar SOleman<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=1510949382309275 - rian rian<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=1510950692309144 - RENDI RNW<br />

https://mobile.facebook.com/report/id/?id=1838080617 hasan udin<br />

KEVIN LEANDRO LILO href="https://mobile.facebook.com/report/id/?<br />

id=100000203818937"


Alfariel Sandy href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100012228425956"<br />

Iwan Steven href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=547139811"<br />

Miga E L href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=1548318728"<br />

Elisabet Murni Purwaningsih href="https://mobile.facebook.com/report/id/?<br />

id=100000093412952"<br />

Riska href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000094292060"<br />

Syahriar Abdullah href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000151278763"<br />

Riyadhi Didi href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000197163466"<br />

Rizal Thea href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000473498174"<br />

Eddy Yono href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000580500505"<br />

Erick Pratama href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000768182354"<br />

Wiwik Kurnia Wati href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100000928938629"<br />

Nurlaila Syukur href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100001229308501"<br />

Akbarullah Takdir href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100001570707549"<br />

Nama KORAN href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100015118950760"<br />

RENDI = href="https://mobile.facebook.com/report/id/?id=100003817946871"<br />

Nah Yang Ini Pendukung <strong>ISIS</strong> juga, dan malahan menghina Diri mereka sendiri<br />

1. https://www.facebook.com/dewisbu<br />

2. https://www.facebook.com/dimas.bintang.984<br />

3. https://www.facebook.com/desta.d.ariyanto<br />

4. https://www.facebook.com/budi.pare.98<br />

5. https://www.facebook.com/joko.hendi<br />

8. https://www.facebook.com/febri.satria.1840<br />

9. https://www.facebook.com/Rios1210tothemampisrungan<br />

9. https://www.facebook.com/regaraer.56<br />

10. https://www.facebook.com/bladd.indonesia<br />

11. https://www.facebook.com/azvi.lavari<br />

12. https://www.facebook.com/mismail.zaki<br />

13. https://www.facebook.com/remon.pranata<br />

14. https://www.facebook.com/dhaniel.jhibriel<br />

15. https://www.facebook.com/restu.suwandaru<br />

16. https://www.facebook.com/erwin.salim.716<br />

17. https://www.facebook.com/mariyan.shui<br />

18. https://www.facebook.com/fadli.zoul.9


19. https://www.facebook.com/dejeey.ryu.7<br />

20. https://www.facebook.com/atmi.aina<br />

21. https://www.facebook.com/syiefaul.qulub.3<br />

22. https://www.facebook.com/veerMeilisazaara<br />

23. https://www.facebook.com/jonni.purwanto.1<br />

24. https://www.facebook.com/david.karim.1614<br />

25. https://www.facebook.com/amanah.kusumaningrum.3<br />

26. https://www.facebook.com/ismy.adhi<br />

27. https://www.facebook.com/cinta.sindy.186<br />

28. https://www.facebook.com/ibnu.saka.230687<br />

29. https://www.facebook.com/ida.wahida.71<br />

30. https://www.facebook.com/anifsupriyadi.binmuhammad<br />

31. https://www.facebook.com/uda.agus<br />

Nah Dari kumpulan akun diatas maka dapat ditarik kesimpulan ,, perlu dicatat orang orang<br />

yang masuk dalam list diatas adalah orang orang yang mungkin hanya segelintir dari<br />

semua yang disebutkan merupakan simpatisan Teroris dan ada didunia maya atau sosial<br />

media, selama Facebook belum berkantor di Indonesia maka langkah paling mudah adalah<br />

menyelidiki orang orang ini dan id sudah disertakan dan silahkan di bomb satu persatu,,<br />

atau bila anda merupakan pihak berwajib silahkan anda telisik orang orang diatas,,<br />

Kesimpulan yang dapat ditarik dari orang orang pembela atau simpatisan Teroris adalah<br />

kebanyakan mereka berafiliasi pada ORMAS, ormas ormas radikal, dan profilnya selalu<br />

menunjukan bahwa mereka lebih islam atau lebih agamis dari orang orang lainnya, seolah<br />

olah mereka paling suci, dan yang paling penting lagi, semua profil tidak ada yang asli,<br />

alias mereka tidak mau menunjukan siapa mereka sebenarnya,,<br />

Orang orang yang disebut diatas juga memiliki kemampuan yang lumayan canggih dimana<br />

mereka pintar memanfaatkan kelemahan orang orang yang tidak melindungi akun<br />

facebooknya masing masing dengan password yang lumayan aman diatas 10 char, dan<br />

kemudian tidak menerapkan 2 Factor Authentication dalam akun facebooknya, sehingga<br />

mudah diambil alih, parahnya setelah diambil alihpun para korban seakan akan tidak mau<br />

mengambilnya kembali lewat emailnya sendiri..<br />

Orang orang yang disebutkan diatas juga bisa didtelisik bila diperhatikan akan bergabung<br />

dengan group SARACEN yang mana sudah dari 2014 lalu membuat onar, dan anehnya<br />

masih juga belum diproses hukum, bahkan berbagai meme meme yang dilontarkan selalu


menghina pemerintah, khususnya Ahok dan Presiden Jokowi, entah mengapa tapi jejak<br />

digital tersebut sudah tertulis jelas dan lengkap – Lantas siapakah SARACEN dan apakah<br />

masih dipimpin JASRIADI YADI ?? yang jelas akun akun yang berafiliasi dengan SARACEN<br />

pasti sang kreator JASRIADI YADI paham orang orang dibalik akun tersebut,,, dan bisa<br />

ditebak orang orangnya ya itu itu saja, sebagian bahkan sudah dikandangin oleh polisi<br />

yaitu ROPI YATSMAN dan lain lain,, mereka kebanyakan dari SUMATRA alias SIMPATISAN<br />

PRABOWO, bila 2019 Prabowo Gagal melawan JOKOWI maka mereka mutlak sudah<br />

memendam dendam selama 10 TAHUN dan mungkin akan semakin lama, kita nikmati saja<br />

itu, selama tim pembela JOKOWI Masih belum dibentuk lagi..<br />

Orang orang dalam list diatas adalah BIGOT,,,, dimana mereka ingin sekali merubah<br />

sistem Indonesia menjadi negeri KHILAFAH mereka bahkan menulis buku dan<br />

menegaskan kembali ingin ke UUD AWAL,,, dimana indonesia berdiri tanpa hutang... dan<br />

anehnya dan sebagian lagi adalah orang orang yang mungkin kalah total dalam hidup ini,<br />

jadi yang mereka pikirkan hanyalah janji janji surga dan bergerak dengan cara seperti ini,<br />

yaitu MUJAHID CYBER, karena dalam hidup mereka mungkin mereka kalah dan terdesak<br />

dengan lingkungannya dimana mereka kalah total dalam ekonomi dan merasa hidup ini<br />

tidak adil, sehingga mereka menginginkan bagaimana negara berjalan sesuai dengan<br />

JANJI ALAH yaitu negara islam KHILAFAH< yang mana mereka pikir dapat meningkatkan<br />

martabatnya di mata umum, dimana ISLAM dipandang tinggi,,, tapi cita cita itu seakan<br />

akan merupakan cita cita yang mustahil dimana mereka saat ini , di negara demokrasi dan<br />

negara yang sudah menjalankan MASYARAKAT EKONOMI ASIA< mereka gagal bersaing,,,<br />

yang mereka perjuangkan kini hanyalah keyakinan mereka sendiri, yaitu AGAMA Mereka<br />

yang mereka perjuangkan, dimana dengan BERAGAMA ISLAM, mereka anggap mereka<br />

berada pada kedudukan yang lebih tinggi dibandingkan orang orang lain, ini adalah<br />

pemikiran tabu mereka yang dimulai dari kesenjangan ekonomi dan gagalnya diri mereka<br />

dalam persaingan bebas ini... dan inilah awal mula perseteruan dimana mana, dan adanya<br />

gerakan RADIKAL...<br />

Tulisan Ini hanyalah opini semata, yang mana sudah dipastikan dan mungkin merupakan<br />

pendapat pribadi dimana ketika saya melihat itu, dalam dunia maya, kebanyakan memang<br />

seperti itu, para simpatisan TERORIS ini mendukung aksi teroris untuk menegakan<br />

KHILAFAH, karena dengan begitu, sama saja, martabat dan derajat mereka terangkat....<br />

tapi buktinya teroris dimusuhi oleh densus88 dan pemerintah dan semua orang, sehingga<br />

mulai muncul,, anggapan dan tanggapan BUBARKAN DENSUS – inilah orang orang yang<br />

kalah dalam semua bidang, hingga menunjukan muka sendiri di MEDIA SOSIAL saja tidak<br />

berani, mereka adalah orang orang pelosok yang merasa kesenjangan ekonomi itu terlalu<br />

tinggi, mengapa CHINA SELALU KAYA sekali dan mengapa mereka yang taat dan ibadah<br />

setiap hari, kok malah menerima ekonomi yang sulit sekali dalam hidup, padahal mereka<br />

percaya akan janji itu ?? lantas siapa yang salah ??? mereka lantas menyalahkan orang<br />

lain dan agama lain, bahkan pemerintah karena tidak menerapkan sistem yang telah<br />

dituliskan oleh keyakinan mereka,,,<br />

Selama Di negara negara masih banyak orang orang seperti ini, maka negara lain dapat<br />

dengan mudah mengadu domba negara itu, camkan catatan tersebut, kenapa ?? karena<br />

orang orang seperti ini, adalah bigot, orang yang bahkan tidak menganggap negaranya<br />

sendiri, dan mudah untuk diadu dengan orang orang yang sebangsa dengan dirinya<br />

sendiri,, inilah orang orang munafik yang menjadi sel sel kanker di negeri ini,, parahnya<br />

mereka mengajarkan hal hal itu kepada anak anaknya...


Langkah Apa yang seharusnya Dilakukan oleh pemerintah ??<br />

Saat ini BISNIS HATE SPEECH melalui kedok agama dan ulama memang menjadi sebuah<br />

bisnis yang menjanjikan, kenapa ?? karena kutipan mereka tidak boleh disalahhkan, dan<br />

bila salah, maka Tuhan yang dikambing hitamkan, alias semua kembali lagi pada janji<br />

allah, dimana tidak ada satupun yang tau kapan janji itu terwujud, namun janji itu pasti<br />

terwujud,, inilah yang dijadikan barang dagangan did negeri Indonesia yang mayoritas<br />

muslim ini,, dan mengapa indonesia menjadi seperti ini ?? karena indonesia saat ini adalah<br />

negeri muslim terbesar, sehingg para BIGOT ini semakin menjadi jadi,,, mereka yang gagal<br />

berrsaing, seolah olah menyesalkan dimana negeri yang mayoritas muslim ini malah<br />

ekonominya dikuasai oleh non muslim ( kebanyakan ) semoga para ulama pebisnis HATE<br />

SPEECH yang merendahkan agama lain, dan provokatif serta SARA dalam kedok GAMIS<br />

AGAMA ini bisa ditindak, tindakan penangkapan yang terjadi di CIREBON adalah salah satu<br />

contoh dimana mulai sekarang pemerintah dan intelijen harus mewaspadai setiap MASJID<br />

dan pondok pesantren,, lihatllah sampai kepelosok, ajaran apa yang diberikan untuk santri<br />

santri remaja dan yang masih kecil itu oleh USTADZNya,, apakah menyimpang,, di jaman<br />

yang serba canggih ini, bukti bukti mudah sekali didapatkan.... pastikan ada rekaman dan<br />

pastikan melakukan operasi secepatnya, karena tingkat BIGOT di Indonesia ini bisa<br />

dibilang sudah parah, dan seolah olah siap meledak kapan saja, bila melihat simpatisan<br />

<strong>ISIS</strong> yang meyerang FILIPINA dan adanya survey SMRC dimana menyebutkan 9 % Rakyat<br />

Indonesia mendukung Khilafah maka ini merupakan angka yang harus dicermati<br />

perkembangannya tiap saat, jangan sampai tiba tiba angka tersebut berubah menjadi<br />

30% dalam waktu cepat..<br />

Akhir Kata – SAYA INDONESIA – SAYA PANCASILA !!<br />

Sekian Tulisan Ini ,, Tulisan Akan Dicompile menjadi Bentuk PDF, dan semoga saja<br />

Tersebar Dimana Mana..<br />

Amerika Serikat dan Irak mengatakan bahwa <strong>ISIS</strong> telah meledakkan sebuah masjid<br />

bersejarah di Mosul dan menjadi jantung ideologi kelompok radikal tersebut.<br />

<strong>ISIS</strong>, melalui kantor beritanya, mengatakan bahwa pesawat tempur AS bertanggung<br />

jawab atas hancurnya <strong>Masjid</strong> Agung al-Nuri dan menaranya pada 21 Juni waktu setempat.<br />

Tetapi pejabat AS mengatakan bahwa klaim <strong>ISIS</strong> "1.000 persen tidak benar".<br />

BACA JUGA<br />

Filipina Berhasil Ganyang Militan Pro-<strong>ISIS</strong> di 190 KM dari Marawi<br />

7 Negara Ini Terindikasi Jadi Sarang Baru <strong>ISIS</strong>, Indonesia?<br />

Unta dan Domba Asal Qatar Diperintahkan Meninggalkan Arab Saudi<br />

Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi mengatakan, tindakan <strong>ISIS</strong> itu merupakan sebuah<br />

pengumuman resmi atas kekalahan mereka. Komandan militernya mengatakan bahwa<br />

para militan meledakkan masjid setelah pasukan mendekat ke tempat tersebut.<br />

Dikutip dari CNN, Kamis (22/6/2017), selama bertahun-tahun bendera <strong>ISIS</strong> berkibar di<br />

menara masjid yang telah berdiri di Mosul selama <strong>800</strong> tahun. Saat ini situs bersejarah itu<br />

sebagian besar telah hancur.<br />

Pada 4 Juli 2014 di <strong>Masjid</strong> Agung al-Nuri, pemimpin <strong>ISIS</strong> Abu Bakr al-Baghdadi memimpin<br />

salat Jumat di sana. Dengan mengenakan serban dan jubah hitam, ia mengumumkan<br />

pendirian khilafah baru dan meminta anggotanya untuk melakukan 'perang suci'.


Itu adalah kali pertama dan terakhir al-Baghdadi berbicara secara terbuka kepada para<br />

pengikutnya.<br />

Pejabat AS dan koalisi telah mengamati masjid tersebut selama beberapa hari dan melihat<br />

sejumlah militan dan bahan peledak di lokasi tersebut. Militer Irak mengatakan, militan<br />

<strong>ISIS</strong> meledakkan masjid saat melihat pasukan Irak mendekat.<br />

Peperangan intensif di Mosul dimulai sejak 16 Oktober 2016. Ketika pasukan koalisi telah<br />

memukul mundur <strong>ISIS</strong> ke ke wilayah yang lebih kecil, penduduk sipil yang mereka sandera<br />

kehabisan makanan.<br />

Menurut kesaksian warga, militan <strong>ISIS</strong> telah membantai orang-orang, muda dan tua, yang<br />

mencoba melarikan diri.<br />

"Kami tidak akan mengusir mereka dari Kota Tua, kami akan membunuh mereka semua<br />

dalam beberapa hari mendatang," ujar komandan kontraterorisme Irak, Letnan Jenderal<br />

Abdul Ghani al-Assadi.<br />

Sementara itu pejabat militer Amerika menyesalkan penghancuran masjid tersebut.<br />

"Saat mitra keamanan Irak kami mendekat ke <strong>Masjid</strong> al-Nuri, <strong>ISIS</strong> menghancurkan salah<br />

satu harta Mosul dan Irak," ujar Mayor Jenderal AS Joseph Martin.<br />

Selama konflik berkecamuk, <strong>ISIS</strong> telah menghancurkan sejumlah situs warisan budaya<br />

yang ada di Irak dan Suriah. Kelompok militan itu menganggap semua kuil keagamaan<br />

adalah berhala yang harus dihancurkan.<br />

Misalnya saja pada 2015 lalu, Kementerian Pariwisata dan Purbakala Irak menerima<br />

laporan bahwa ibu kota kekaisaran kuno Asiria, Khorsabad, telah hancur. Pada awal tahun<br />

ini, <strong>ISIS</strong> juga telah menghancurkan amfiteater Roma di kota kuno Palmyra, Suriah, diikuti<br />

dengan penghancuran situs arkeologi.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!