22.03.2017 Views

Alam_Sekitar_IPA_Terpadu_Kelas_8_Diana_Puspita_Iip_Rohima_2009

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi<br />

masalah yang timbul akibat pemakaian sabun dan detergen<br />

ini, di antaranya adalah sebagai berikut:<br />

a) Mengganti bahan baku pembuatan sabun dan detergen<br />

yang ramah lingkungan sehingga dapat diuraikan oleh<br />

mikroorganisme (biodegradable).<br />

b) Dalam pemakaian sabun dan detergen, sebaiknya<br />

dalam takaran yang seminimal mungkin sehingga kadar<br />

pencemaran dalam airnya pun akan makin kecil.<br />

c) Memilih produk yang tidak mengandung fosfat karena<br />

penggunaan fosfat bisa meningkatkan pertumbuhan<br />

gulma di perairan yang kemudian bisa merusak<br />

keindahan laut dan mengancam keselamatan hewan<br />

air.<br />

Sabun dan detergen hanyalah sebagian kecil bahan<br />

pembersih yang sering kita gunakan dalam kehidupan<br />

sehari-hari. Selain itu, masih banyak bahan pembersih<br />

lainnya, di antaranya adalah natrium hidrogen sulfat yang<br />

sering digunakan untuk membersihkan kerak kapur yang<br />

menempel pada keramik, asam oksalat, asam sulfat, asam<br />

klorida, isoprofil alkohol, gliserin, kalium kromat, dan<br />

sebagainya. Karena sebagian besar dari bahan pencuci<br />

tersebut berbahaya bagi kesehatan (misalnya, keracunan<br />

atau dapat mengakibatkan iritasi) sehingga diperlukan<br />

ketelitian dalam membaca petunjuk pemakaiannya dan<br />

diperlukan kehati-hatian ketika menggunakan bahan-bahan<br />

tersebut.<br />

Info<br />

Agar penggunaan bahan<br />

kimia pembersih tidak<br />

membahayakan bagi<br />

kesehatan kita, maka<br />

harus diperhatikan<br />

petunjuk pemakaiannya<br />

serta berhati-hati dalam<br />

menggunakannya.<br />

Menguji Diri<br />

Coba kamu jelaskan dampak negatif dalam penggunaan sabun dan detergen!<br />

Kemudian, jelaskan bagaimana cara menanggulanginya!<br />

B. Pemutih<br />

Selain detergen, ada juga bahan kimia lain yang<br />

berfungsi untuk menghilangkan noda pada pakaian,<br />

yaitu pemutih. Pemutih berfungsi untuk menghilangkan<br />

noda yang tidak hilang dengan menggunakan detergen.<br />

Pemutih ini mengandung bahan kimia aktif natrium<br />

hypoklorit (NaOCl) kurang lebih 5%, yang berfungsi untuk<br />

mengoksidasi noda yang menempel pada pakaian sehingga<br />

110<br />

Ilmu Pengetahuan <strong>Alam</strong> untuk SMP/MTs <strong>Kelas</strong> VIII

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!