06.03.2017 Views

Kelas_07_SMP_IPS_Siswa_2016

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

(1) Kehidupan Ekonomi<br />

Manusia pada masa berburu dan mengumpulkan makanan<br />

tingkat lanjut sudah mengenal cara bercocok tanam dengan<br />

sistem berladang. Caranya, yaitu menebang hutan, kemudian<br />

membersihkan dan menanaminya. Beberapa kali tanah ladang<br />

itu dipergunakan, dan setelah dirasakan kesuburannya berkurang,<br />

maka pindah ke tempat lain. Selain berladang, mereka juga<br />

memelihara dan mengembangbiakkan binatang.<br />

(2) Kehidupan Sosial<br />

Kehidupan manusia pada masa ini masih dipengaruhi oleh cara<br />

hidup pada masa sebelumnya. Mereka masih melakukan perburuan<br />

hewan, menangkap ikan, mencari kerang dan mengumpulkan<br />

makanan dari lingkungan di sekitarnya.Meskipun demikian,<br />

kehidupan manusia mengalami perubahan yang besar.Manusia<br />

secara berkelompok mulai hidup menetap dengan memilih gua<br />

sebagai tempat tinggalnya.Biasanya gua yang dipilih adalah gua<br />

yang letaknya cukup tinggi, yaitu di lereng bukit dan dekat dengan<br />

mata air.<br />

(3) Kehidupan Budaya<br />

Selama bertempat tinggal di gua, mereka melukiskan sesuatu di<br />

dinding gua yang menggambarkan suatu pengalaman, perjuangan,<br />

dan harapan hidup. Lukisan-Lukisan ini dibuat dengan cara<br />

menggores pada dinding atau dengan memberi warna merah,<br />

hitam, dan putih. Bentuknya ada berupa gambar tangan, binatang,<br />

atau bentuk lainnya.<br />

Sumber: Sejarah Nasional<br />

Indonesia I<br />

Gambar. 4.20.Lukisan<br />

cap tangan pada dinding<br />

Gua Tewe, Kutai Timur,<br />

Kalimantan Timur<br />

212 <strong>Kelas</strong> VII <strong>SMP</strong>/MTs

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!