You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
“Sejak saya di Persipura [Jayapura],<br />
saya selalu mengejar target<br />
[25 gol] tersebut. Gelar ini saya<br />
persembahkan untuk anak saya<br />
Gabriel di Brasil yang selalu mendukung<br />
saya setiap kali bermain di<br />
lapangan,”tukasnya.<br />
Sementara, penampilan Stefano<br />
Lilipaly saat memperkuat timnas<br />
Indonesia pada Piala AFF <strong>2016</strong><br />
menjadi daya tarik bagi sejumlah<br />
klub sepak bola Tanah Air yang akan<br />
berlaga pada kompetisi Liga Super<br />
Indonesia (ISL) 2017. Salah satu<br />
yang mengincarnya yakni Sriwijaya<br />
FC. “Presiden Sriwijaya FC Dodi<br />
Reza Alex sudah memberi instruksi<br />
kepada manajemen fokus melakukan<br />
kontak dengan Stefano Lilipaly atau<br />
agennya,” kata Sekretaris tim Sriwijaya<br />
FC Achmad Haris.<br />
Menurut Achmad Haris, manajemen<br />
memiliki alasan tersendiri untuk<br />
bisa membawa Stefano ke Stadion<br />
Gelora Sriwijaya yang menjadi kandang<br />
klub berjuluk Laskar Wong Kito.<br />
“Stefano memiliki kemampuan komplet<br />
dibandingkan pemain lainnya,<br />
di tim nasional terlihat dia mampu<br />
menempati beberapa posisi, seperti<br />
gelandang, winger atau bek sayap,”<br />
ujarnya.<br />
Dari pengalamannya selama ini,<br />
Achmad Haris mengakui, memburu<br />
pemain dari tim nasional seperti seperti<br />
Stefano Lilipaly bukan pekerjaan<br />
mudah. Karena akan banyak klub<br />
ISL yang juga menjalin komunikasi<br />
dengannya. “Namun manajemen Sriwijaya<br />
FC akan fokus berkomunikasi<br />
dengan agennya. Stefano tentu tahu<br />
mana tim yang berminat dan serius<br />
merekrutnya. Kami yakin dia sudah<br />
tahu dengan Sriwijaya FC,” kata dia.<br />
Pemain berdarah Maluku kelahiran<br />
Arnhem, Belanda, 10 Januari<br />
1990 sudah pernah bermain melawan<br />
Sriwijaya FC saat memperkuat<br />
Persija pada turnamen pramusim<br />
Surya Citra Media Cup 2015 di Stadion<br />
Agus Salim, Padang. Waktu itu<br />
Persija kalah 0 – 1 dari Sriwijaya FC.<br />
Untuk pemain Sriwijaya FC lainnya,<br />
Achmad Haris menjelaskan,<br />
“Sampai kini belum ada rapat atau<br />
evaluasi terhadap pemain dan<br />
pelatih. Kontrak pemain dan pelatih<br />
dengan manajemen Sriwijaya FC<br />
baru akan berakhir pada Februari<br />
2017,”tukasnya. (iaa)<br />
<strong>DESEMBER</strong> <strong>2016</strong><br />
SPORT NEWS<br />
47