20.10.2016 Views

Guideline-Stroke-2011

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

BAB VI<br />

PENATALAKSANAAN KHUSUS STROKE AKUT<br />

A. Penatalaksanaan <strong>Stroke</strong> Iskemik<br />

1. Pengobatan terhadap hipertensi pada stroke akut (lihat Bab V.A Penatalaksanaan<br />

Tekanan Darah pada <strong>Stroke</strong> Akut). 1<br />

2. Pemberian obat yang dapat menyebabkan hipertensi tidak direkomendasikan<br />

diberikan pada kebanyakan pasien stroke iskemik (AHA/ASA, Level of evidence A). 2<br />

3. Pengobatan terhadap hipoglikemia atau hiperglikemia (lihat bab VI.B<br />

Penatalaksanaan Gula Darah pada <strong>Stroke</strong> Akut). 1<br />

4. Strategi untuk memperbaiki aliran darah dengan mengubah reologik darah secara<br />

karakteristik dengan meningkatkan tekanan perfusi tidak direkomendasikan (grade<br />

A). 2<br />

5. Pemberian terapi trombolisis pada stroke akut (lihat bab VII.A Prosedur Aplikasi<br />

Pemberian Terapi Trombolisis rTPA pada <strong>Stroke</strong> Iskemik Akut).<br />

6. Pemberian antikoagulan<br />

a. Antikoagulasi yang urgent dengan tujuan mencegah timbulnya stroke ulang awal,<br />

menghentikan perburukan deficit neurologi, atau memperbaiki keluaran setelah stroke<br />

iskemik akut tidak direkomendasikan sebagai pengobatan untuk pasien dengan stroke<br />

iskemik akut (AHA/ASA, Class III, Level of evidence A). 3<br />

b. Antikoagulasi urgent tidak drekomendasikan pada penderita dengan stroke akut<br />

sedang sampai berat karena meningkatnya risiko komplikasi perdarahan intracranial<br />

(AHA/ASA, Class III, Level of evidence A). 3<br />

c. Inisiasi pemberian terapi antikoagulan dlam jangka waktu 24 jam bersamaan dengan<br />

pemberian intravena rtPA tidak direkomendasikan (AHA/ASA, Class III, Level of<br />

evidence B). 3<br />

d. Secara umum, pemberian heparin, LMWH atau heparinoid setelah stroke iskemik<br />

akut tidak bermanfaat. Namun, beberapa ahli masih merekomendasikan heparin dosis<br />

penuh pada penderita stroke iskemik akut dengan risiko tinggi terjadi reembolisasi,<br />

diseksi arteri atau stenosis berat arteri karotis sebelum pembedahan. Kontraindikasi<br />

pemberian heparin juga termasuk infark besar >50%, hipertensi yang tidak dapat<br />

terkontrol, dan perubahan mikrovaskuler otak yang luas. 4<br />

7. Pemberian antiplatelet<br />

76

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!