- Page 1 and 2: GUIDELINE STROKE TAHUN 2011 POKDI S
- Page 3 and 4: KATA SAMBUTAN Syukur alhamdulillah
- Page 5 and 6: KATA PENGANTAR Ilmu kedokteran sang
- Page 7: DAFTAR ISI KATA SAMBUTAN………
- Page 11 and 12: Kelas II Studi prospektif pada popu
- Page 13 and 14: National Stroke Foundation (NSF) Gu
- Page 15 and 16: BAB I PENDAHULUAN Meningkatnya usia
- Page 17 and 18: 3. Misbach J. pandangan umum mengen
- Page 19 and 20: c. Beberapa jenis seperti ikan tuna
- Page 21 and 22: mengidentifikasi individu yang mung
- Page 23 and 24: a. skrining aktif adanya AF pada pe
- Page 25 and 26: g. Skrining di populasi untuk menge
- Page 27 and 28: kontrol diabetes, memperbaiki kebia
- Page 29 and 30: heriditer atau yang didapat asimpto
- Page 31 and 32: TABEL II.2 Lanjutan Profil Risiko S
- Page 33 and 34: isiko stroke Alkohol Pengurangan se
- Page 35 and 36: HDL-C rendah Tidak ada konsensus tt
- Page 37 and 38: BAB III MANAJEMEN PRAHOSPITAL PADA
- Page 39 and 40: d. Memeriksa dan menilai gejala dan
- Page 41 and 42: BAB IV PENATALAKSANAAN UMUM STROKE
- Page 43 and 44: d. Pengendalian Peninggian Tekanan
- Page 45 and 46: Berikan Asetaminofen 650 mg bila su
- Page 47 and 48: . Berikan antibiotika atas indikasi
- Page 49 and 50: BAB V KEDARURATAN MEDIK STROKE AKUT
- Page 51 and 52: Class I, Level of evidence B). Untu
- Page 53 and 54: eseptor α1, β1, β2 tiap 10 menit
- Page 55 and 56: tinggi Fenilefrin * Agonis reseptor
- Page 57 and 58: B. Penatalaksanaan Gula Darah pada
- Page 59 and 60:
Tabel IV.4. Infus insulin intravena
- Page 61 and 62:
3. Parsons MW, Barber PA, Desmond P
- Page 63 and 64:
Pneumonia akibat disfagia atau gang
- Page 65 and 66:
4. Kedlaya, Divakara. Swallowing, N
- Page 67 and 68:
5. Ulkus Dekubitus a. Prevensi 1 M
- Page 69 and 70:
Berikan suplemen vitamin dan minera
- Page 71 and 72:
KEPUSTAKAAN 1. National Stroke Foun
- Page 73 and 74:
KEPUSTAKAAN 1. Scottish Intercolleg
- Page 75 and 76:
Terapi farmakologi hanya diberikan
- Page 77 and 78:
BAB VI PENATALAKSANAAN KHUSUS STROK
- Page 79 and 80:
hari dan dilanjutkan dengan oral 2x
- Page 81 and 82:
6 jam kemudian. Kecepatan pemberian
- Page 83 and 84:
kraniotomi standar dapat dipertimba
- Page 85 and 86:
a. Tatalaksana pasien PSA derajat I
- Page 87 and 88:
e. Pada pasien yang gagal dengan te
- Page 89 and 90:
BAB VII TERAPI SPESIFIK STROKE AKUT
- Page 91 and 92:
B. Rekomendasi NIH tentang Response
- Page 93 and 94:
KEPUSTAKAAN 1. Adams H, et al. 2007
- Page 95 and 96:
f. Pilihan obat yang spesifik dan t
- Page 97 and 98:
Tabel VIII.I Rekomendasi Pengelolaa
- Page 99 and 100:
terdapat kondisi spesifik seperti r
- Page 101 and 102:
3. Faktor risiko kardiomiopati a. P
- Page 103 and 104:
i. Penambahan aspirin pada terapi k
- Page 105 and 106:
4. Inheritage Trombophily a. Pasien
- Page 107 and 108:
tinggi dari amyloid anginopati (mis
- Page 109 and 110:
10. Toksin botulinum direkomendasik
- Page 111 and 112:
3. Pasien mendapatkan pendidikan da
- Page 113 and 114:
3. Penggunaan stoking kompresi atau
- Page 115 and 116:
c. Dikonsulkan ke professional yang
- Page 117 and 118:
. visual neglect c. defisit memori
- Page 119 and 120:
3. National Clinical Guideline for
- Page 121 and 122:
B. Rekomendasi Pemeriksaan Diagnost
- Page 123 and 124:
c. Gambaran hiperdens dari arteri i
- Page 125 and 126:
ultrasonografi vertebral ekstrakran
- Page 127 and 128:
D. Tes Diagnostik lain 1. Pemeriksa
- Page 129 and 130:
subarakhnoid maka harus dilakukan d
- Page 131 and 132:
11. Latchaw et at. Recommendations