04.08.2016 Views

MENKES-514-2015-ttg-Panduan-Praktik-Klinis-Dokter-FASYANKES-1.compressed-edit

MENKES-514-2015-ttg-Panduan-Praktik-Klinis-Dokter-FASYANKES-1.compressed-edit

MENKES-514-2015-ttg-Panduan-Praktik-Klinis-Dokter-FASYANKES-1.compressed-edit

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

- 973 -<br />

Gambar 95. Shifting dullness<br />

4. Untuk melakukan teknik undulasi, minta orang lain atau pasien<br />

sendiri untuk meletakkan kedua tangannya di tengah abdomen,<br />

vertikal sejajar garis tengah tubuh. Kemudian pemeriksa<br />

meletakan tangan di kedua sisi abdomen pasien. Lakukan<br />

ketukan pada satu sisi, dan tangan yang lain merasakan<br />

apakah terdapat gelombang cairan (undulasi) yang datang dari<br />

arah ketukan.<br />

Gambar 96. Pemeriksaan gelombang cairan<br />

Analisis Hasil Pemeriksaan<br />

1. Jika terdapat asites, pada pemeriksaan shifting dullness,<br />

didapatkan bunyi redup saat perkusi pertama akan berubah<br />

menjadi timpani saat pasien kita miringkan ke salah satu sisi.<br />

2. Pada pemeriksaan undulasi, bisa menunjukkan hasil positif jika<br />

akumulasi cairan sudah banyak, dan dapat positif pada pasien<br />

tanpa asites.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!