04.08.2016 Views

MENKES-514-2015-ttg-Panduan-Praktik-Klinis-Dokter-FASYANKES-1.compressed-edit

MENKES-514-2015-ttg-Panduan-Praktik-Klinis-Dokter-FASYANKES-1.compressed-edit

MENKES-514-2015-ttg-Panduan-Praktik-Klinis-Dokter-FASYANKES-1.compressed-edit

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

- 840 -<br />

Paralisis NIV kiri<br />

Paralisis N III kiri<br />

Gambar 20. Kelainan posisi bola mata<br />

7. Reaksi konvergensi<br />

Pada tes konvergensi normalnya pupil mengecil (miosis).<br />

8. Refleks kornea<br />

Pada pemeriksaan ini reaksi normal yang ditimbulkan adalah<br />

refleks berkedip. Refleks ini menghilang ada kerusakan atau lesi<br />

N V. Lesi pada n VII juga dapat menyebabkan gangguan pada<br />

refleks ini.<br />

9. Penilaian otot temporal dan masseter<br />

Kelemahan atau hilangnya kontraksi otot temporal dan<br />

masseter pada salah satu sisi dapat menunjukkan adanya lesi N<br />

V. Adanya kelemahan bilateral disebabkan oleh gangguan<br />

perifer atau sentral. Pada pasien yang tidak memiliki gigi, hasil<br />

pemeriksaan ini mungkin sulit dinilai.<br />

10. Kesimetrisan otot wajah<br />

Lipatan nasolabial yang mendatar dan kelopak mata yang jatuh<br />

kebawah menandakan adanya kelemahan fasial. Cedera perifer<br />

n VII, seperti pada Bell’s palsy, mempengaruhi otot wajah atas<br />

dan bawah sisi ipsilateral, sedangkan lesi sentral hanya<br />

mempengaruhi otot wajah bagian bawah. Pada paralisis wajah<br />

unilateal, sudut mulut sisi yang paralisis jatuh ke bawah saat<br />

pasien tersenyum atau meringis.<br />

11. Penilaian sensasi wajah<br />

Penurunan atau kehilangan sensasi wajah unilateral<br />

menunjukkan adanya lesi N V atau jalur interkoneksi sensoris<br />

yang lebih tinggi.<br />

12. Pemeriksaan nistagmus<br />

Nistagmus dapat menunjukkan adanya gangguan vestibular<br />

ataupun kelaianan sentral. Pada kelaianan nistagmus yang<br />

perlu dinilai antara lain:<br />

a. Arah komponen cepat dan komponen lambat<br />

b. Gerakan nistagmus<br />

- Vertikal<br />

- Horizontal<br />

- Rotatoar<br />

c. Arah pandangan dimana nistagmus muncul<br />

13. Inspeksi palatum

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!