13.07.2015 Views

D:\OTONG MR\JUSAMI PROSES PDF\M - Batan

D:\OTONG MR\JUSAMI PROSES PDF\M - Batan

D:\OTONG MR\JUSAMI PROSES PDF\M - Batan

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Jurnal Sains Materi IndonesiaIndonesian Journal of Materials Sciencepengembangan di bidang penelitian dan teknologi, makapada beberapa tahun belakangan ini penelitian yangberkaitan dengan polimer PAAM sedang dikembangkansecara intensif sebagai bahan dasar (base material)untuk bahan biomaterial baru seperti hidrogel PAAMdigunakan di bidang kosmetik sebagai pengganti silikondalam bedah plastik [11-14].Hal ini dikarenakan hidrogel PAAM mempunyaisifat biokompatibel dengan tubuh, elastis, tidaktoksik, tidak menyebabkan sensititasi pada kulit, tidakpirogen, dan tidak menyebabkan hidrolisis protein.Selain itu, hidrogel PAAM digunakan untuk matrikspenyimpan air dan yang paling menjanjikan ke depanadalah sebagai bahan penyerap (absorbent) dalampersonel care misalnya, popok bayi, pembalut wanitadan pembalut luka [15]. Namun demikian, hidrogelPAAM menpunyai kelemahan seperti kemampuannyadalam menyerap air (swelling) terbatas dan merupakanhomopolimer dengan sifat fisik yang relatif rendah,sehingga pengembangan untuk aplikasinya jugaterbatas.Untuk menaikkan sifat swellingnya perluditambahkan suatu zat lain misalnya polimer yang jugabersifat menyerap air. Pada umumnya penambahanpolimer lain yang kompatibel pada suatu jenishomopolimer akan menaikkan sifat fisiknya baikmodifikasinya dilakukan dengan cara reaksi kimiamaupun radiasi.Alginat merupakan salah satu jenis polimer alamyang diperoleh dari proses ekstraksi rumput laut coklat.Alginat pada umumnya digunakan sebagai pengentaldan penstabil emulsi dalam industri pangan, kosmetikdan tekstil. Sedang dalam industri farmasi dan kesehatanalginat digunakan untuk enkapsulasimikro sistempelepasan terkendali dan pada awalnya yang sangatpopuler adalah untuk kegunaan sebagai pembalut lukabakar [16].Ditinjau dari struktur kimianya (Gambar 1),alginat merupakan suatu polisakarida asam yang terdiriatas dua tipe asam uronik yaitu: asam β-L-mannuranik(ManA atau ‘’M’’) dan asam α-D-glukuronik (Gulaatau ‘’G’’). Gugus COOH pada alginat terionisasimenjadi bentuk gugus-COO - yang mengakibatkanalginat bersifat menyerap air. Polimer alginat jugadikenal sebagai polimer anionik. Dengan perkataan lain,untuk menaikkan sifat daya serap terhadap air darisuatu bahan khususnya hidrogel, maka dapat dilakukandengan cara menggabungkan alginat kedalamhidrogel tersebut.14Gambar 1. Struktur molekul alginatEdisi Khusus Desember 2008, hal : 13 - 20ISSN : 1411-1098Oleh karena itu, pada penelitian ini dilakukansintesis hidrogel berbasis AAM yang digabungkandengan alginat untuk mendapatkan suatu hidrogel barudengan kemampuan daya serap (absorpsi) terhadap airyang relatif besar dibandingkan hidrogel PAAMmenggunakan metode iradiasi gamma.METODE PERCOBAANBahanAkrilamida, Urea, NaCl produksi Merck.Alginatdiperoleh dari Kimitsu, Jepang, serta bahan kimia lainnyakualitas pro analisis.PeralatanTimbangan analitik Mettler Toledo tipe AB 204dan Preciso 3000D, Oven Hereaus Instrumen Vacuterm,Homogenizer dan stirer, Stopwatch, Kassa kawat ukuran300 mesh, Wadah cetakan hidrogel, SpektrofotometerFourier Tranform Infrared (FT-IR, ShimadzuPrestige-21, Sealer Machine, Iradiator CO 60 (Iradiatorkaret, IRKA). Alat-alat gelas (gelas ukur, erlenmeyer,gelas piala, cawan petri, gelas aqua)Pembuatan Hidrogel PAAM-Ko-AlginatDisiapkan satu seri larutan alginat 0,50 %;0,75 %; dan 1 % dengan melarutkannya dalam air sulingmenggunakan shaker inkubator pada kecepatan 50 rpmselama 24 jam pada suhu kamar. Kemudian ke dalammasing-masing larutan dimasukkan 7,5 g monomerakrilamida (AAM), lalu diaduk menggunakanmagnet stirer hingga larutan homogen. Selanjutnya,masing-masing campuran AAM-alginat dikemas dalamkantong plastik ukuran 10x15 cm 2 dengan ketebalan0,5 cm dan diseal.Akhirnya larutan campuran diiradiasidengan sinar gamma pada dosis 20 kGy dan 30 kGydengan laju dosis 10 kGy/jam.Penentuan Fraksi GelTiga buah cuplikan hidrogel hasil iradiasidikeringkan pada suhu 60 o C hingga berat konstan,lalu ditimbang (W 0). Selanjutnya hidrogel dibungkusdengan kawat kasa ukuran 300 mesh yang telah ditara.Kemudian direndam dalam air suling sampai terendamsempurna dan dikocok dalam shaker inkubator padakecepatan 100 rpm selama 24 jam pada suhu kamaruntuk menghilangkan zat-zat yang tidak bereaksi.Selanjutnya hidrogel dikeluarkan dari shakerinkubator dan dikeringkan dalam oven pada suhu 60 ºChingga berat konstan. Hidrogel ditimbang kembali (w 1),dan fraksi gel dihitung dengan persamaan berikut : W 1FraksiGel(%) x100%W ............... (1) 0

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!